Anda di halaman 1dari 18

KELAINAN KONGENITAL

DEVELOPMENTAL DYSPLASIA OF
THE HIP (DDH)
Menkher Manjas
Bahagian Bedah Tulang Rs Dr M Djamil Padang
/ Fakultas kedokteran Unand

Kuliah PBL Rabu Maret 20, 2013. Time :07.00-08.50

Developmental Dysplasia Of The Hip


Kelainan kongenital dimana adanya defek
sendi panggul & jaringan sekitarnya
(Acetabulum, kaput femur, kolum femur,
kapsul sendi, ligamen dan otot ) yang
menimbulkan manifestasi klinik:
1. Gangguan Stabilitas sendi
2. Luksasio
3. Dislokasi sendi (CDH)
Defek terjadi biasanya minggu ke 11

Epidemiologi DDH

Insiden : 1 or 2 per 1000 infants

Lebih banyak
Anak wanita
Anak pertama
Letak sungsang
Panggul kiri
Riwayat keturunan

60 % jadi OA waktu dewasa.

Etiologi: Unknown
1. Genetik 10 %:
2. Lingkungan Ras, Sex dll
3. Faktor Predisposisi

Joint laxity panggul Pengaruh sisa Estrogen


progesteron dan relaxin ibu sp 2 minggu ssd lahir

Faktor mekanik (Posisi bayi intra uterine)

Hamil letak sunsang (20%)

Rongga rahim penuh (berdesakan)

Oligohidroamnion

Kembar

Post natal posisi ektensi & adduksi lama (Bedung)

Congenital Dislocation Of The Hip(CDH)


Cerai sendi panggul (kaput femur keluar dari acetabulum)
yang dibawa dari lahir
Insiden
> (8 : 1), anak pertama 60%, riwayat famili 20%
Bilateral 50% panggul kiri (67%)
Posisi sunsang 30-50%
Pembedungan (Wrapled blankets) (Posisi ext. & add.)
Disertai torticolis & metatarsus adductus (20%)

Diagnosa
Klinis
Gejala klinis dapat diketahui dari lahir
Dokter anak, dokter
Bidan
Orthopaedi
Orang tua bayi ?
Makin bertambah umur makin jelas gejalanya
Pemeriksaan khusus: bermacam macam test
Radiologi

Radiologi
USG Umur 3 -4 Minggu
Rontgen Foto Umur 6 bulan
A. Hilgen Reiner Line
B. Perkin Line
C. Acetabular Index
1 Tahun : < 30
2 Tahun : < 25
D. Center Edge Angle Normal 20C.

Pengelolaan

Prinsip Umum

Memasukkan kepala sendi kedalam acetabulum


kemudian dipertahankan dalam posisi stabil

Posisi stabil:flexion & Abduction" (Frog Position)


lebih kurang 5 bulan sampai kapsulnya kuat)

Bentuk pengobatan

Non Operative (Konservatif)

Operative

Pembahagian Klinis CDH


1. CDH Newborn (Lahir sampai umur 6 bulan)
2. CDH Infant ( 6 to 18 bulan)
3. CDH Toddler ( 18 to 3 th)
4. CDH Usia anak ( 3 - 8 th)
5. CDH Yuvenile ( > 8-10 th)
6. CDH dewasa

1. New Born CDH


A.Asymetric Skin Folds
B.Abduksi Panggul Terbatas
C.Galeazi Test (Tak sama panjang)
D.Barlow test
E.Ortholani test

Pengelolaan New Born CDH


Jangan pasang bedung
Gendong posisi abduksi
Pavlic Harnes
Keberhasilan 92-95 %

2. CDH Umur 6-18 bulan.


Klinis: Semakin jelas

Jalan pincang, kaki pendek

Sendi panggul kontraktur

Radiologis semakin jelas

Pengelolaan Umur 6-18 bulan


Reposisi tertutup

Reposisi terbuka, jika


tertutup gagal terbuka)

Adductor tenotomy

Hasil reposisi pasang Spica


cast

3. Umur 18 bulan 3 tahun


Sudah terjadi perobahan perobahan
sekunder
Tindakan : Reposisi terbuka dan ssd
operasi pasang spina cast sp 4 bln
Komplikasi operasi
Redislokasi

4. CDH usia anak 3 - 8 th

Kelainan semakin nyata

Pincang

Diskrepensi

ROM (Ring of Motion) panggul terbatas

(Galeazi sign)

Pengelolaan : Sulit karena

Kontraktur jaringan lunak

Kaput femur sudah mengecil

Tindakan

Lebih banyak Open Reduksi

CDH Yuvenile ( > 8 th)

Kelainan sudah menetap

Kaput femor tidak bisa direposisi lagi

Pengelolaan Sulit

Tindakan operasi D3 (Danger, Difficult & Disappointment)

Sering hanya paliatif:


1. Arthrodesis Hanya untuk menghilangkan nyeri
2. Ketika dewasa : Total Hip replacemet

Komplikasi th/
1.

Redislocation

2.

Avascular necrosis

Jenis Operasi
1. Operasi thd Soft Tissue (jaringan lunak)
2. Operasi pada panggul acetabulum
3. Operasi terhadap kaput femur
4. Kombinasi
5. Penggantian sendi dengan sendi palsu

Contoh Operasi
Salters innominate
Pemberton
Shelf procedure Staheli
Total Hip Replacement

Anda mungkin juga menyukai