unting

Sambutan yang tidak akan pernah dilupakan. sambutan terakhirku mungkin untuk beberapa tahun
ke depan. mungkin sambutan berikutnya akan diberikan 10-15 tahun lagi setelah menjadi orang
sukses dan jd donatur kegiatan-kegiatan Fakultas. terimakasih Fasilkom Unsri
Pidato Perwakilan Alumni Fasilkom Unsri
Rabu, 3 Desember 2014

Assalammualaikum Wr Wb
Yang terhormat
1. Dekan Fasilkom Unsri, Bpk Dr. Darmawijaya,M.Si, M.Sc
2. PD I Fasilkom Unsri, Ibu Prof. Dr. Siti Nurmaini, M.T
3. PD II Fasilkom Unsri, Bpk Jaidan Jauhari, M.T
4. PD III Fasilkom Unsri, Bpk Mgs.Afriyan Firdaus, M.Si
5. Ketua Program Diploma Komputer, Bpk Erwin, M.Si
6. Bapak Ketua Jurusan SK, IF, dan SI
7. Bapak/Ibu Dosen Fasilkom Unsri
8. Bapak/Ibu/Kakak-kakak karyawan Fasilkom Unsri
9. Bapak dan Ibu Orang Tua kami
10. Rekan-rekan alumni baru Fasilkom Unsri
Marilah kita bersama mengucapkan rasa syukur kita kepada Allah SWT yang telah memberikan
banyak nikmat kepada kita baik berupa nikmat iman, kesehatan dan nikmat harta yang cukup,
sehingga pada hari ini kita dapat berkumpul dalam acara yudisium Fasilkom Unsri dalam keadaan
bahagia seperti saat ini. Tidak lupa saya juga mengajak para hadirin untuk terus bershalawat kepada
Rasullullah SAW, kepada sahabatnya beserta pengikutnya hingga akhir zaman.
Hadirin yang saya hormati
Pada kesempatan yang baik ini saya juga mengajak rekan-rekan alumni untuk mengucapkan rasa
terimakasih kita kepada orang yang paling berjasa dalam hidup kita, yaitu kedua orang tua kita.
Merekalah yang sejak kecil telah mendidik kita. Mereka tidak pernah menghitung berapa SKS
pelajaran yang mereka ajarkan. Mereka juga tidak pernah menghitung-hitung berapa total biaya
yang kita habiskan untuk sekolah sejak kita di TK sampai kita mendapat gelar sarjana. Ketahuilah
bahwasanya di setiap saat mereka berdoa, mereka tidak akan lupa mendoakan kita sebagai anakanaknya. Sekali lagi saya berpesan kepada diri saya sendiri maupun kepada rekan-rekan sekalian
untuk tetap menghormati kedua orang tua kita apapun yang terjadi. Ingatlah bahwa Keridhoan Allah
bersama Ridho orang tua dan kemurkaan Allah bersama murka orang tua (HR. Tirmidzi No.1899
dan Dishohihkan Al-Albani dalam Shohih Sunan Tirmidzi No. 1549)
Tidak lupa saya juga mengajak rekan-rekan untuk mengucapkan rasa terimakasih kita kepada para
dosen kita, dosen pembimbing skripsi kita, dosen-dosen pengajar kita, yang telah memberikan
banyak bimbingan dan ilmunya kepada kita. Tidak lupa juga mari kita berterimakasih kepada para
karyawan Fasilkom, baik itu kabag, kasubag, staf administrasi, dan petugas keamaanan kampus
yang juga berperan penting dalam melancarkan proses perkuliahan di kampus kita tercinta ini.

Hadirin yang kami hormati

Sering kita mendengar dan membaca artikel yang menyatakan bahwa kuliah ilmu komputer itu siasia, mendingan kursus atau baca buku saja kalau mau mahir komputer. Menurut saya pernyataan
tersebut tidaklah benar. Mengapa? Apakah kita kuliah ini hanya mencari ilmu tentang komputer?
Tentu saja tidak. karena di kampus ini kita tidak hanya diajarkan untuk mendapatkan hardskill tapi
juga harus meningkatkan softskill.
Perjalanan saya sebagai mahasiswa adalah sebuah pertualangan yang sangat besar manfaatnya.
Ketika masuk kampus, saya bukanlah siapa-siapa. Saya hanyalah seorang anak pemalu yang tidak
ada apa-apanya. Dari kampus inilah saya mulai belajar kritis dan berani mengeluarkan pendapat.
Perjalanan saya sebagai mahasiswa adalah adalah sebuah cerita yang luar biasa, anda bisa
bayangkan bagaimana rasanya begadang hampir setiap malam melakukan riset di laboratorium,
tidur beralaskan tikar atau hanya tidur di atas susunan kursi, menahan buang air besar di tengah
malam karena tidak ada air. Inilah ujian berat mahasiswa yang kemudian mengajarkan kita untuk
tetap sabar, tabah , dan selalu semangat meskipun dalam keadaan sesulit apapun.
Perjalanan saya sebagai mahasiswa adalah sebuah kisah yang mengagumkan, yang di dalamnya
terdapat jalinan pertemanan yang indah. Yang melatih kita untuk selalu membantu satu sama lain,
yang mengajarkan kita arti pentingnya persahabatan.
Perjalanan saya sebagai mahasiswa adalah adalah sebuah kisah yang penuh konflik. Konflik
dengan sesama mahasiswa, konflik dengan dosen, konflik dengan pimpinan kampus, maupun
konflik dengan karyawan. Kemudian disini saya belajar bagaimana cara menyelesaikan komflikkonflik itu dengan baik.
Perjalanan saya sebagai mahasiswa adalah sebuah kisah yang penuh rasa syukur. Rasa syukur
karena dapat belajar di kampus yang bergengsi ini, rasa syukur karena dapat berkenalan dengan
mahasiswa-mahasiswa hebat calon pemimpin-pemimpin bangsa, rasa syukur karena dapat
mengenal dosen-dosen hebat yang mempunyai ilmu yang sangat bermanfaat, dan rasa syukur
karena mendapat ilmu yang banyak.
Perjalanan saya sebagai mahasiswa adalah sebuah panutan. Panutan bagi saya untuk menjalani
hari-hari selepas sarjana. Sebuah pengalaman berharga untuk saya pakai di dunia kerja nanti. Untuk
saya pakai di masa tua nanti.
Untuk semua hadirin yang dapat mendengar saya saat ini, ketahuilah bahwa
Saya mencintai kampus ini, saya akan lakukan apapun untuk membuat kampus ini lebih baik lagi
kedepannya. Suatu saat nanti mungkin akan ada di antara kami yang akan kembali kesini untuk
mengabdi menjadi dosen di kampus ini, suatu saat nanti juga mungkin kami akan menjadi donatur
terbesar untuk kampus ini.
Saya berharap kepada hadirin yang mendengarkan saya saat ini.
jangan sekalipun kita berfikir pesimis tentang kampus ini.
Jangan sekalipun kita hilang harapan terhadap kampus ini.
Jangan sekalipun kita hilang harapan dalam diri kita masing-masing.
Mengapa? Karena harapan adalah sebuah motivasi.
Hadirin yang saya hormati
Sesungguhnya diantara kebahagiaan saya saat ini, saya sangat sedih karena terlalu sedikit yang
telah saya lakukan untuk kampus ini. Dan dalam keadaan seperti ini saya harus menghadapi
tuntutan meninggalkan kampus ini. Tapi saya akan selalu punya harapan. Saya percaya setiap masa

akan memunculkan pemimpin-pemimpin hebat yang akan membuat kampus ini lebih hebat. Saya
berharap kepada semua pihak di kampus ini agar selalu mendukung kegiatan-kegiatan mahasiswa,
dan menjadikan mahasiswa sebagai inti dari setiap kegiatan di kampus ini.
Detik ini saya juga akan katakan bahwa kami akan berjuang membawa nama baik kampus ini,
Fasilkom Unsri yang akan selalu saya banggakan.
Yang terakhir adalah, saya mewakili rekan-rekan alumni baru juga ingin menyampaikan permintaan
maaf yang sebesar-besarnya kepada para pimpinan fakultas, dosen, karyawan dan semua civitas
akademika fasilkom unsri ini. Kami menyadari bahwa selama ini kami memiliki banyak kesalahan.
Semoga dapat dimaafkan dengan seikhlas-ikhlasnya.
Demikianlah, hanya ini yang dapat saya sampaikan, mohon maaf jika ada kata-kata yang kurang
berkenan di hati hadirin sekalian. Kepada Allah saya mohon ampun.
Wassalamualaikum Wr. Wbr.