Anda di halaman 1dari 2

Untuk mengetahui dan mengidentifikasi pembentukan gas Hidrogen

IV. Tinjauan Pustaka


Hidrogen merupakan unsur yang paling ringan dan paling sederhana karena
mengandung 1 proton dan 1 elektron. Dalam keadaan bebasnya berbentuk
molekul gas diatomik, yang tidak berwarna, tidak berbau dan tidak dapat
dirasakan. Hidrogen merupakan unsur yang sangat aktif secara kimia sehingga
jarang sekali ditemukan dalam bentuk bebasnya. Dialam, hidrogen terdapat
dalam bentuk senyawa dengan unsur lain, seperti dalam air hidrogen berikatan
dengan oksigen atau dengan karbon dalam metana. Untuk dapat
memanfaatkannya, hidrogen harus dipisahkan terlebih dahulu dari senyawanya.
Hidrogen berasal dari bahasa latin yaitu hydrogenium adalah unsur kimia pada
tabel periodik yang memiliki simbol H dan nomor atom 1. Pada suhu dan tekanan
standar, hidrogen tidak berwarna, tidak berbau, bersifat non logam, bervalensi
tunggal, dan merupakan gas diatomik yang sangat mudah terbakar. Dengan
massa atom 1,00794 amu, hidrogen adalah unsur teringan di dunia. Senyawa
hidrogen relatif langka dan jarang dijumpai secara alami di bumi, dan biasanya
dihasilkan secara industri dari berbagai senyawa hidrokarbon seperti metana.
Hidrogen juga dapat dihasilkan dari air melalui proses elektrolisis, namun proses
ini secara komersial lebih mahal daripada produksi hidrogen dari gas alam.
Hidrogen atau H2 mempunyai kandungan energi per satuan berat tertinggi,
dibandingkan dengan bahan bakar manapun. Kelarutan dan karakteristik
hidrogen dengan berbagai macam logam merupakan subjek yang sangat penting
dalam bidang metalurgi dan dalam riset pengembangan cara yang aman untuk
menyimpan hidrogen yaitu digunakan sebagai bahan bakar. Kelarutan hidrogen
dalam logam disebabkan oleh distorsi setempat ataupun ketidakmurnian dalam
ke kisi hablur logam. Hidrogen bereaksi secara langsung dengan unsur unsur
oksidator lainnya.
Aluminium termasuk unsur yang banyak terdapat di kulit bumi. Umumnya
aluminium ditemukan bergabung dengan silikon dan oksigen, seperti dalam
alumininosilikat, yang terdapat dalam karang sebagai granit dan tanah liat.
Logam aluminium berwarna putih, mengkilat, mempunyai titik leleh tinggi yaitu
sekitar 660C, moderat lunak dan lembek lemah jika dalam keadaan murni,
tetapi menjadi keras dan lunak jika dibuat paduan dengan logam-logam lain.
Densitasnya sangat ringan sebesar 2,73 g/cm 3. aluminium merupakan konduktor
panas dan konduktor listrik yang baik, namun sifat ini lebih rendah dibandingkan
dengan sifat konduktor tembaga. Atas dasar sifat-sifat tersebut, logam
aluminium sangat banyak manfaatnya. Dalam industri rumah tangga, misalnya
untuk peralatan masak/dapur, dalam induustri makanan misalnya untuk
pembungkus makanan, kaleng minuman, pembugkus pasta gigi dan lain
sebagainya. Reaksi alumunium dengan basa menghasilkan gas hidrogen.
Alumunium dapat menunjukkan sifat asamnya jika direaksikan dengan basa
seperti larutan NaOH.

2 Al (s) + OH- (aq) + 6 H2O (l) 2 [Al(OH)4]- (aq) +3 H2 (g)

Anda mungkin juga menyukai