Anda di halaman 1dari 27

1.

Judul Proposal

SISTEM NOTIFIKASI PAJAK BUMI DAN BANGUNAN BERBASIS SMS


(SHORT MESSAGE SERVICE) GATEWAY DI KANTOR KECAMATAN
KUNDURAN KABUPATEN BLORA.
2.

Latar Belakang Masalah


Penelitian

ini

didasari

oleh

kenyataan-kenyataan

yang

ada

pada

perkembangan teknologi informasi saat ini. Dengan kemajuan zaman saat ini dan
telah berkembang teknologi yang sangat pesat sehingga mempunyai dampak
dalam meningkatkan efektifitas dan keefesienan dalam melakukan setiap
pekerjaan. Telepon genggam atau ponsel (handphone) dan juga komputer adalah
nama terdepan dalam perkembangan teknologi informasi dan komunikasi saat ini.
Kedua benda tersebut merupakan suatu media elektronik yang memegang peranan
sangat penting dalam perkembangan teknologi yang terjadi saat ini.
Penggunaan telepon genggam atau ponsel (handphone) yang semakin umum
serta memungkinkan kita untuk saling berkomunikasi dan bertukar informasi
dengan dunia digital. Kebanyakan teknologi yang digunakan saat ini

adalah

teknologi pull (klien mengirimkan SMS request kepada server dan server
memberikan SMS balasan pada klien) dan teknologi push (server mengirimkan
SMS secara otomatis tanpa adanya request dari klien). Terdapat informasiinformasi yang penyampaiannya harus selalu dilakukan terus menerus karena
inforrnasi tersebut sifatnya

selalu terkini (up to date), contohnya informasi

pembayaran pajakbumi dan bangunan yang selalu berubah setiap waktu. Untuk
1

mendapatkan informasi pajak, seorang harus melihat secara langsung di lapangan


atau di kantor kecamatan kunduran , dengan cara seperti itu tentunya tidak akan
efisien.
Data pembayaran merupakan data yang paling vital bagi sebuah instansi.
Untuk itu penulis mencoba membuat perancangan suatu sistem untuk melakukan
proses kerja khususnya pembayaran pajak bumi dan bangunan pada kantor
Kecamatan Kunduran Kabupaten Blora.
Pada Kantor kecamatan Kunduran Kabupaten Blora sistem pemberitahuan
atau notifiksi belum berjalan dengan baik karena dikelola secara lisan yaitu deari
petugas pemungut pajak kepada wajib pajak. Dengan cara demikian dirasakan
kurang efektif dan efisien, karena masih ada banyak kekurangan dengan tatacara
pembayaran pajak tersebut seperti halnya wajib pajak yang telat membayar sulit
untuk di deteksi.
Dengan mempertimbangkan hal-hal tersebut diatas, maka penulis tertarik
untuk menyusun Skripsi dengan judul SISTEM NOTIFIKASI PAJAK BUMI
DAN BANGUNAN BERBASIS SMS (SHORT MESSAGE SERVICE)
GATEWAY

DI

KANTOR

KECAMATAN

KUNDURAN

KABUPATEN

BLORA.

3. Perumusan Masalah
Dalam suatu penelitian biasanya dijumpai beberapa masalah yang perlu
mendapat perhatian khusus, berdasarkan latar belakang yang telah diuraikan diatas
maka dapat dirumuskan masalah sebagai berikut : Bagaimana membangun dan
2

mengimplementasikan Sistem Notifikasi Pajak bumi dan bangunan pada Kantor


Kecamatan Kunduran Kabupaten Blora?.

4. Batasan Masalah
Untuk menghindari pembahasan melebar dari pokok permasalahan maka penulis
membuat batasan terhadap masalah yang akan dibahas. Dalam pembuatan
perancangan data ini penulis membatasi permasalahan pada :
a.

Kekurangan sistem yang lama adalah pemberitahuan hanya lewat petugas


pemungut pajak saja dan akan dibangun sistem yang baru berbasis sms
Gateway.

b.

Metode pengembangan sistem menggunakan Waterfall

c.

Alat bantu permodelan sistem ASI (Aliran Sistem Informasi), Conteks


Diagram, DFD (Data Flow Diagram).

d.

Software rekrutment menggunakan sms Gateway

5. Tujuan Penelitian
a. Mengganti sistem yang berjalan dengan sistem baru.
b. Untuk mengembangkan ilmu pengetahuan yang telah didapat selama mengikuti
perkuliahan di STMIK Duta Bangsa Surakarta.
c. Membangun dan mengimplementasikan sistem informasi notifikasi pajak bumi
dan bangunan menggunakan sms Gateway di Kantor Kecamatan Kunduran
Kabupaten Blora
6. Manfaat Penelitian
Manfaat - manfaat yang dapat diharapkan dari penyusunan proposal ini
adalah :
6.1 Manfaat Teoritis
3

a. Sebagai sarana untuk menguji kemampuan dalam mengembangkan ilmu yang


didapat dengan mengimplementasikannya di lapangan.
b. Untuk menambah wawasan mengenai manfaat komputer dalam mengolah data
serta rancangan suatu sistem informasi yang baik.
6.2 Manfaat Praktis
1. Bagi Penulis
a. Menerapkan ilmu yang diperoleh penulis di Akademik
b. Menambah wawasan dan pengetahuan penulis.
c. Lebih percaya diri terhadap mata kuliah yang pernah kita dapatkan
d. Mengetahui secara detail tentang pembuatan program dan implementasinya
2. Bagi Kantor Kecamatan Kunduran Kabupaten Blora.
Sebagai masukan positif dan sebagai bahan pertimbangan untuk memacu
peningkatan kualitas pengolahan data yang telah ada.
Sebagai sarana untuk mempermudah pengolahan data Sistem Notifikasi
Pembayaran Pajak bumi dan Bangunan di Kecamatan Kunduran Kabupaten
Blora dan meningkatkan kinerja dalam operasional instansi.

3. Bagi STMIK Duta Bangsa Surakarta


Sebagai kajian pustaka dalam kaitannya dengan praktik di lapangan
sehingga dapat meningkatkan kualitas sumber daya manusia khususnya
mahasiswa dan untuk meningkatkan mutu pendidikan di STMIK Duta Bangsa
Surakarta.
7. Tinjauan Pustaka
Peneliti terdahulu yang menjadi referensi untuk penelitian ini yaitu
4

1.

Sistem Notifikasi Suhu dan Kelembaban Berbasis Email Menggunakan


Mikrokontroler, oleh Sonny Prasetio, Institut Teknologi Nasional Malang
tahun 2011. Kesimpulan dari program ini adalah adanya notifikasi melalui
email akan dapat memudahkan operator dalam melakukan monitoring.
Pengiriman email biasanya menggunakan komputer yang terhubung ke
jaringan internet. Fungsi dari komputer untuk melakukan pengiriman
email dapat digantikan dengan menggunakan mikrokontroler. Email dapat
dikirim secara berkala dengan menggunakan format penulisan notifikasi

2.

yang dapat ditentukan.


Perancangan Sistem Penjualan dan Pemesanan Produk Berbasis Web ,
oleh Viktor Nicolas Nore, Program Studi Sistem Informasi Fakultas
Teknik Universitas Widyatama Bandung 2013. Maksud dari membuat
aplikasi

ini

adalah

mempermudah

konsumen

dalam

melakukan

pemesanan, lebih mempeluas area pemasaran sehingga menambah jumlah


konsumen, media informasi penjualan produk akan lebih komunikatif dan
3.

informatif untuk promosi produk secara detail.


Perancangan Sistem Monitoring Konsultasi Bimbingan Akademik
Mahasiswa Dengan Notifikasi Reltime Berbasis Sms Gateway oleh Jurista
Purnama Jumri

Tabel 1. Perbedaan Tinjauan Pustaka dari sebelumnya

No

Peneliti

Judul

Hasil

Tahun

Kekurangan

Perbedaan

Sonny
Prasetio

Sistem
Notifikasi Suhu
dan Kelembaban
Berbasis Email
Menggunakan

memudahkan
operator dalam
melakukan
monitoring

2011

Masih
menggunakan
Email

Sudah
menggunaka
model
SMS Gatewa

Mikrokontroler
Institut
Teknologi
Nasional
Malang
2

Viktor
Nicolas
Nore

Perancangan
Sistem
Penjualan dan
Pemesanan
Produk Berbasis
Web Fakultas
Teknik
Universitas
Widyatama
Bandung

Media informasi
penjualan produk
akan lebih
komunikatif dan
informatif untuk
promosi produk
secara detail

2013

Tidak Adanya
Pemeritahuan
Notifikasi
Dalam
Pemesanan
Barang

Sudah
Dilengkapi
Dengan
Adanya
Konfirmasi
dalam
Notifikasi
Barang

Jurista
Purnama
Jumri

Perancangan
Sistem
Monitoring
Konsultasi
Bimbingan
Akademik
Mahasiswa
Dengan
Notifikasi
Reltime
Berbasis Sms
Gateway

Memudahkan
memonitoring
mahasiswa dalam
melakukan
bimbingan

2013

Belum berjalan
maksimal
karena
mahasswa juga
menggunakan
nota
bimbingan
manual

Pasti berjalan
efektif karen
dalam
pengecekan
barang dapat
dilkukan
dengan cepa

8. Landasan Teori
1. Definisi Sistem
Sistem adalah seperangkat komponen yang saling berhubungan dan saling
bekerja sama untuk mencapai beberapa tujuan (Husein, 2009:3).
A. Karakteristik Sistem

Suatu sistem mempunyai suatu karakteristik tertentu, dibawah ini


merupakan penjelasan dari masing-masing karakteristik :
a. Komponen sistem (components)
Sistem terdiri dari sejumlah komponen yang saling berinteraksi,
bekerjasama membentuk satu kesatuan. Komponen-komponen
atau elemen-elemen sistem dapat berupa suatu subsistem atau
bagian-bagian dari sistem. Setiap subsistem mempunyai sifat-sifat
dari sistem untuk menjalankan suatu fungsi tertentu dan
mempengaruhi proses sistem secara keseluruhan.
b. Batas sistem (bundary)
Batas sistem merupakan daerah yang membatasi antara suatu
sistem dengan sistem yang lainnya atau dengan lingkungan
luarnya. Batas sistem ini memungkinkan sistem dipandang sebagai
suatu kesatuan. Batas suatu sistem menunjukkan ruang lingkup
(scop) dari sistem tersebut.
c. Lingkungan Luar Sistem (environmrnt)
Lingkungan luar dari suatu sistem adalah apapun di luar batas dari
sistem yang mempengaruhi operasi sistem. Lingkungan luar
sistem dapat bersifat menguntungkan maupun merugikan.
Lingkungan yang menguntungkan harus tetap dijaga dan
dipelihara karena merupakan energi dari sistem. Sedangkan
lingkungan luar yang merugikan harus ditahan dan dikendalikan,
karena jika tidak akan mengganggu kelangsugan sistem
7

d. Penghubung (interface)
Interface merupakan media penghubung antara satu subsistem
dengan subsistem yang lainnya Interface ini memungkinkan satu
subsistem untuk mengalirkan sumber daya ke subsistem lainnya.
e. Masukan (input)
Input merupakan energi yang dimasukan ke dalam sistem. Input
dapat berupa maintenance input dan signal input. Maintenance
input adalah energi yang dimasukkan supaya sistem tersebut dapat
beroperasi. Signal input adalah energi yang diproses untuk
menghasilkan output.

f. Keluaran (output)
Output

merupakan

diklasifikasikan

hasil

menjadi

dari

energi

output

yang

yang
berguna

diolah

dan

dan

sisa

pembuangan. Output dapat menjadi input untuk subsistem lain.


g. Pengolahan sistem (process)
Suatu sistem mempunyai bagian pengolahan yang akan merubah
masukan menjadi keluaran.
h. Sasaran sistem (objective)

Suatu sistem mempunyai tujuan (goal) atau sasaran (objective).


Sasaran dari sistem menentukan input yang dibutuhkan dan output
yang akan dihasilkan.
B. Klasifikasi sistem
Sistem dapat diklasifikasikan melalui beberapa sudut pandang,
diantaranya.
a.

Sistem abstrak (abstract system) dan sistem fisik (physical


system).
Sistem abstrak adalah sistem yang berupa pemikiran atau ide-ide
yang tidak tampak secara fisik, sedangkan sistem fisik merupakan
sistem yang tampak.

b. Sistem alamiah (natural system) dan sistem buatan manusis


(human made system). Sistem alamiah adalah sistem yang terjadi
melaui proses alam, tidak dibuat oleh manusia.
c. Sistem tertentu (deterministic sytem) dan sistem tak tentu
(probabilistic system). Sistem tertentu beroperasi dengan tingkah
laku yang sudah diprediksi. Interaksi diantara bagian-bagiannya
dapat diprediksi dengan pasti, sehingga output dari sistem dapat
diprediksi. Sistem tak tentu adalah sistem yang kondisi masa
depannya tidak dapat diprediksi karena mengandung unsur
probabilitas.
d. Sistem tertutup (closed system ) dan sistem terbuka (open system).
Sistem tertutup merupakan sistem yang tidak berhubungan dengan
9

lingkungan luarnya tetapi yang ada hanyalah relatively closed


system (secara relatif tertutup, tetapi tidak benar-benar tertutup).
Sistem terbuka adalah sistem yang berhubungan dan terpengaru
dengan lingkungan luarnya. Sistem ini merupakan input dan
menghasilkan output untuk lingkugan luar atau subsistem yang
lainnya.
2. Definisi Informasi
Informasi adalah data yang telah diolah menjadi suatu bentuk yang
mempunyai arti dan bermanfaat bagi manusia (Husein, 2009:5).
Informasi juga mempunyai kualitas yang berdasarkan sebagai berikut :
Akurat, informasi ini harus bebas dari kesalahan-kesalahan, nyata dan
tidak menyesatkan serta harus jelas penyampaian maksudnya.
Tepat pada waktunya, informasi yang datang tidak boleh terlambat pada
penerima.
Relevan, informasi harus mempunyai manfaat bagi pemakainya.
Lengkap, informasi tidak boleh setengah-setengah dalam penyampaiannya
dan berisi keseluruhan dari informasi yang dibutuhkan.
Jelas, isi informasi tidak menimbulkn keraguan dan sesuai dengan
keperluan pemakai.
Jika suatu informasi tidak mempunyai unsur-unsur seperti diatas, maka
suatu informasi tersebut dapat dikatakan tidak valid atau bisa juga
dikatakan informasi tersebut belum dapat dipercaya.

3. Definisi Data
10

Data adalah aliran fakta-fakta mentah yang menunjukkan peristiwa yang


terjadi dalam organisasi dan lingkungan fisik sebelum diorganisir dan
diatur menjadi suatu bentuk yang bisa dipahami dan digunakan (Husein,
2009:5).

4. SMS Gateway
SMS Gateway adalah jenis sms dua arah. Menariknya bahwa semua tarif
yang diberlakukan adalah tarif SMS normal sesuai dengan apa yang
diberlakukan oleh operator. Karena sifatnya yang dua arah, maka jenis sms ini
sangat cocok digunakan sebagai SMS Center sebuah organisasi atau
perusahaan dalam rangka meningkatkan kualitas komunikasi antara anggota
komunitas organisasi atau pegawai di dalam perusahaan.
Selain itu, dengan adanya SMS Gateway, Anda dapat mengatur pesanpesan yang ingin dikirim. Dengan menggunakan program tambahan yang
dapat dibuat sendiri, pengiriman pesan dapat lebih fleksibel dalam mengirim
berita karena biasanya pesan yang ingin dikirim berbeda-beda untuk masingmasing penerimanya.
Selain contoh diatas, Sistem aplikasi SMS Gateway ini memungkinkan Anda
untuk :
a. Meminta informasi dari hp (handphone) ke sistem database.
b. Memberikan informasi dari hp (handphone) ke sistem database.

11

c. Memberikan informasi secara rutin (terjadwal) dari sistem database ke


nomor hp individual tertentu atau ke hp grup tertentu. Misalnya : total
penderita demam berdarah setiap minggu, jumlah kelahiran setiap bulan,
persediaan darah di wilayah tertentu, dan lain-lain.
d. Memberikan peringatan dini (alarm/alert) via sms ke handphone personil
akan sesuatu status yang bisa diketahui dari informasi yang terdapat dalam
database, misalnya : informasi tinggi gelombang untuk nelayan, informasi
badai kepada masyarakat, dan lain-lain.
e. Melakukan distribusi informasi singkat kepada grup hp tertentu.
f. Mengirim email dari sms.
Membangun aplikasi SMS Gateway tidak memerlukan modal yang besar.
Yang penting minimal Anda punya PC beserta handphone, kabel data (kabel
berantarmuka serial yang dapat menghubungkan ponsel dengan PC) dan
aplikasi. Namun untuk keperluan pelayanan kepada masyarakat, sebaiknya
menggunakan Modem GSM yang spesifik digunakan untuk SMS Gateway.
Hal lain yang perlu dipersiapkan adalah database. Anda dapat menyusun
tabel-tabel dalam database sebagaimana layaknya SMS dikirim dan disimpan
pada ponsel Anda, dimana terdapat tabel Inbox untuk menerima SMS, tabel
Outbox untuk mengirim sms, dan tabel Sent Items untuk SMS yang telah
terkirim.

12

5. AT Command
AT-Command adalah perintah yang dapat diberikan kepada handphone
atau GSM/CDMA modem untuk melakukan sesuatu hal, termasuk untuk
mengirim dan menerima SMS. Dengan memprogram pemberian perintah ini
di dalam komputer/mikrokontroler maka perangkat kita dapat melakukan
pengiriman atau penerimaan SMS secara otomatis untuk mencapai tujuan
tertentu.
Komputer ataupun mikrokontroler dapat memberikan perintah ATCommand melalui hubungan kabel data serial ataupun bluetooth. ATCommand ini sebenarnya adalah pengembangan dari perintah yang dapat
diberikan kepada modem Hayes yang sudah ada sejak dulu. Dinamakan ATCommand karena semua perintah diawali dengan karakter A dan T.
Antar perangkat handphone dan GSM/CDMA modem bisa memiliki
AT-Command yang berbeda-beda, namun biasanya mirip antara satu
perangkat dengan perangkat lain. Untuk dapat mengetahui secara persis maka
kita harus mendapatkan dokumentasi teknis dari produsen pembuat
handphone atau GSM/CDMA modem tersebut. (Tim Prasimax : 2010)
6. Cara Kerja SMS
Layanan SMS sangat populer dan sering dipakai oleh pengguna
handphone. SMS menyediakan pengiriman pesan text secara cepat, mudah
dan murah. Kini SMS tidak terbatas untuk komunikasi antar manusia
pengguna saja, namun juga bisa dibuat otomatis dikirim/diterima oleh
13

peralatan (komputer, mikrokontroler, dsb) untuk mencapai suatu tujuan


tertentu. Namun untuk melakukannya, kita harus memahami dulu cara kerja
SMS itu sendiri.
Short Message Service (SMS) adalah protokol layanan pertukaran
pesan text singkat (sebanyak 160 karakter per pesan) antar telepon. SMS ini
pada awalnya adalah bagian dari standar teknologi seluler GSM, yang
kemudian juga tersedia di teknologi CDMA, telepon rumah PSTN, dan
lainnya.
Alur pengiriman SMS pada standar teknologi GSM adalah sebagai
berikut.

Gambar : 2.1 Alur Pengiriman Pesan


Sumber : www.Mikron123.com
14

Keterangan:

BTS - Base Transceiver Station

BSC - Base Station Controller

MSC - Mobile Switching center

SMSC - Short Message Service Center


Ketika pengguna mengirim SMS, maka pesan dikirim ke MSC melalui

jaringan seluler yang tersedia yang meliputi tower BTS yang sedang menghandle komunikasi pengguna, lalu ke BSC, kemudian sampai ke MSC. MSC
kemudian mem-forward lagi SMS ke SMSC untuk disimpan. SMSC
kemudian mengecek (lewat HLR - Home Location Register) untuk
mengetahui apakah handphone tujuan sedang aktif dan dimanakah handphone
tujuan tersebut.
Jika handphone sedang tidak aktif maka pesan tetap disimpan di
SMSC itu sendiri, menunggu MSC memberitahukan bahwa handphone sudah
aktif kembali untuk kemudian SMS dikirim dengan batas maksimum waktu
tunggu yaitu validity period dari pesan SMS itu sendiri. Jika handphone tujuan
aktif maka pesan disampaikan MSC lewat jaringan yang sedang meng-handle
penerima (BSC dan BTS). (Tim Prasimax, 2010)
7. Pengertian PHP

15

PHP (PHP Hypertext Prepocessor) merupakan kode/skrip yang akan


dieksekusi pada server side (Deni Sutaji, 2012 : 2). Skrip PHP akan membuat
suatu aplikasi dapat diintegrasikan ke dalam HTML, sehingga suatu halaman
web tidak lagi bersifat statis, namun menjadi bersifat dinamis. Sifat server side
berarti pengerjaan skrip dilakukan di server, baru kemudian hasilnya di
kirimkan ke browser.
A. Kelebihan Pemanfaatan PHP

Secara sederhana, PHP merupakan tool bagi pegembangan web


dinamis. PHP sangat populer karena memiliki fungsi built-in lengkap,
cepat, mudah dipelajari, dan bersifat gratis. Skrip PHP cukup disisipkan
pada kode HTML agar dapat bekerja. PHP dapat berjalan di berbagai web
server dan sistem operasi yang berbeda. Ada beberapa teknologi sejenis
yang cukup populer, diantaranya :
1.

Active Server Pages (ASP)


Merupakan produk komersial yang dikembangkan Microsoft,
teknologi ini menggunakan basis

Microsoft ISS (Internet

Information Service).
2.

Cold Fusion Markup Language (CFML)


Merupakan produk komersial yang dikembangkan Macromedia,
teknologi

ini

menggunakan

cold

fusion

menggunakan metode tag base, seperti HTML.


3. Java Server Pages (ASP)

16

server.

CFML

Merupakan teknologi yang di dukung oleh Sun Microsystems,


teknologi ini di kembangkan dari bahasa pemrograman java yang
di kenal dengan portabilitas dan kompatibilitasnya.
B. Aturan PHP
1.

Adapun aturan penulisan skrip PHP ada dua cara, yaitu :


a. Embedded Script
Dengan

meletakkan

tag

PHP

diantara

tag-tag

HTML,

contohnya:
<html>
<body>
<?php echo belajar; ?>
<body>
<html>
b. Non Embedded Script
Dengan cara ini, semua skrip HTML diletakkan didalam skrip
PHP.
<?php
echo <html>;
echo <body>;
echo belajar php
echo </body>;
echo </html>;
?>
2. Penulisan tag PHP ada empat macam, yaitu :

a. Standart Style
Format penulisannya : <?php ... ?>
b. Short Style
Format penulisannya : <? ... ?>
17

c. Javascript Style
Format Penulisannya : <script language= php > ... </script>
d. ASP Style
Format penulisannya : <% ... %>
8. MySQL
MySQL adalah multiuser database yang menggunakan bahasa structured
query language (Bimo Sunarfrihantono, 2002 : 65). MySQL dalam
operasi client-server melibatkan server daemon MySQL di sisi server dan
berbagai macam program serta library yang berjalan di sisi client. MySQL
mampu menangani data yang cukup besar. SQL adalah bahasa standar
yang digunakan untuk mengakses database server. Bahasa ini awalnya
dikembangkan oleh IBM, namun telah diadopsi dan digunakan sebagai
standar industri. Dengan menggunakan SQL, proses akses database
menjadi lebih user-friendly dibandingkan dengan menggunakan dBASE
atau clipper yang masih menggunakan perintah-perintah pemrograman.
1. Tipe data pada MySQL

Pada dasarnya ada empat grup tipe data yang didukung MySQL, yaitu
data numerik, string, waktu, dan data selain numerik atau string. Berikut
beberapa tipe data tersebut :
a. Tipe data numerik

Pada tipe data ini data yang daat disimpan hanya data angka
(numerik) saja, baik dalam bentuk angka positif maupun negatif.
b. Tipe data string

18

Pada

tipe

data

ini

dapat

berisi

nilai

data

string

(alpanumerik/karakter) dan numerik. Yang jelas nilai numerik di sini


tidak dapat untuk operasi perhitungan sebelum dilakukan konversi.
c. Tipe data waktu
Tipe data ini menyimpan informasi waktu, baik tanggal maupun jam.
d. Tipe data lainnya
Pada tipe data ini ada ENUM dan SET. Tipe ENUM merupakan tipe
data yang menyimpan beberapa pilihan data yang akan disimpan
tetapi hanya satu pilihan yang boleh disimpan. Sedangkan SET mirip
dengan ENUM tetapi bisa memilih lebih dari satu pilihan.
2. Mengenal Bahasa SQL

Untuk mengenal bahasa pada MySQL, berikut ini adalah beberapa


perintah dasar yang terdapat pada SQL :
a. Membuat Database
mysql> CREATE DATABASE nama_database;
b. Membuka Database
USE nama_database
c. Membuat Tabel
CREATE TABLE nama_tabel
(
nama_field1 tipe_data1,
nama_field2 tipe_data2.
.....
);
d. Memasukan Data ke Tabel
19

INSERT INTO nama_tabel (field1, field2, ...)


VALUES (nilai_field1, nilai_field2, ...);
e. Menampilkan Tabel
SELECT * FROM nama_tabel;

9. Metodologi Penelitian
9.1 Jenis Sumber Data
a. Sumber Data Primer
Yaitu data yang diperoleh dari kumpulan perseorangan secara langsung
dari pimpinan atau karyawan yang diberi wewenang dalam memberi
keterangan data yang diperoleh dengan melakukan wawancara atau riset di
Kantor Kecamatan Kunduran Kabupaten Blora.

b. Sumber Data Sekunder


Yaitu data yang bersumber buku-buku literatur daftar pustaka yang
berhubungan dan menunjang dalam penelitian ini, yang mana penulis
menggunakan buku-buku yang membahas tentang sistem informasi,
pemrograman PHP dan MySQL, dan yang lainnya.

9.2 Metode Pengumpulan Data


a. Metode Wawancara

20

Yaitu metode pengumpulan data dengan cara mengadakan tanya jawab


secara langsung kepada pihak-pihak yang berkaitan dalam melaksanakan atau
menyelesaikan data yang diperlukan untuk dapat memberikan informasi yang
dibutuhkan. Pada kesempatan ini penulis melakukan wawancara dengan Staff
Kantor Kecamatan Kunduran Kabupaten Blora Penulis menanyakan sistem
apa diinstansi yang belum terkomputerisasi kemudian beliau menjawab ada
sistem Sistem Notifikasi Pajak Bumi dan Bangunan yang belum terlaksana
dengan baik dan belum terkomputerisasi maka beliau meminta kepada penulis
untuk

membuatkan

Sistem

Notifikasi

Pajak

Bumi

dan

Bangunan

menggunakan SMS Gateway agar sistem yang lama dapat diperbaharui


dengan sistem yang baru.
b. Metode Kepustakaan
Yaitu metode pengumpulan data dengan cara membaca buku-buku yang ada
diperpustakaan maupun dokumen-dokumen yang relevan.
c. Metode Kearsipan
Metode kearsipan adalah metode yang dilakukan dengan cara membaca atau
membuka arsip-arsip yang ada ditempat.

9.3 Metode Pengembangan Sistem


Dalam metode pengembangan sistem ini penyusunan menggunakan
metode Waterfall. Menurut Roger S. Pressman (1992 : 24) yang terdiri
dari :
1. Perancangan Sistem (System Enginering)
21

Pada tahapan ini penyusun melakukan riset langsung ke Kantor


Kecamatan Kunduran Kabupaten Blora. Yaitu dengan cara
komputerisasi offline dan belum online. Sehingga penulis
berkeinginan untuk membuat sistem baru terkomputerisasi secara
SMS Gateway agar lebih efektif dan efisien untuk menunjang
kinerja.
Dalam

pembuatan

sistem

penulis

menggunakan

bahasa

pemrogaman PHP dan MySQL. Setelah proses perancangan sistem


masalah dilakukan dengan benar maka akan dicapai hasil yang
optimal.
2. Analisa

Kebutuhan

Piranti

Lunak

(Software

Requirement

Analysis).
Tujuan dari analisa adalah unuk memperoleh sistem yang baik dari
sebelumnya menggunakan cara manual sehingga dapat dibuat
dengan teknologi komputerisasi secara online.
3. Perancangan (Design)
Pada tahap ini apabila tahap analisis telah selesai dilakukan, maka
ditahap desain konsep konsep tersebut dirancang secara formal,
misalnya merancang tampilan atau layout dari form, memberi
kategori sistem yang akan dibangun apa saja yang menjadi input,
bagaimana proses yang akan dijalankan dan inputan yang menjadi
hasil dari sistem tersebut.
4. Pengkodean (Coding)
22

Pengkodean piranti lunak merupakan proses penulisan bahasa


program agar piranti lunak tersebut dapat dijalankan oleh mesin.
5. Pengujian (Testing)
Proses ini akan menguji kode program yang telah dibuat dengan
memfokuskan pada bagian dalam piranti lunak. Tujuannya untuk
memastikan bahwa semua pernyataan telah diuji dan memastikan
juga bahwa input yang digunakan akan menghasilkan output yang
sesuai. Pada tahap ini pengujian ini dibagi menjadi dua bagian,
pengujian internal dan pengujian eksternal.
bertujuan

menggambarkan

bahwa

semua

Pengujian internal
statement

sudah

dilakukan pengujian, sedangkan pengujian eksternal bertujuan


untuk

menemukan kesalahan serta memastikan output yang

dihasilkan sesuai dengan yang diharapkan


6. Pemeliharaan (Maintenance)
Proses ini dilakukan setelah piranti lunak telah digunakan oleh
pemakai atau konsumen. Perubahan akan dilakukan jika terdapat
kesalahan, oleh karena itu piranti lunak harus disesuaikan lagi
untuk menampung perubahan

kebutuhan yang diinginkan

konsumen.
10. Lokasi Penelitian
Penelitian dilakukan di Kantor Kecamatan Kunduran
Kunduran Kabupaten Blora.

23

Jl.Raya Bakah-

11. Sistematika Penulisan


Dalam penelitian ini dibagi dalam lima bagian yaitu :
BAB I Pendahuluan
Bab ini akan berisi Latar Belakang Masalah, Perumusan Masalah,
Batasan

Masalah,

Tujuan

dan

Manfaat

Penelitian,

Metode

Pengumpulan penelitian dan Sistematika Penulisan.


BAB II Landasan Teori
Bab ini akan dibahas tentang prinsip dan sumber-sumber yang dapat
dipertanggung jawabkan secara ilmiah dan dapat dipergunakan
sebagai pembanding atau acuan di dalam pembahasan masalah.

BAB III Analisa dan Perancangan Sistem


Bab ini akan berisi profil Kantor Kecamatan Kunduran Kabupaten
Blora, deskripsi jabatan, tugas-tugas, serta denah lokasi Kantor
Kecamatan Kunduran dan Bab ini akan dibahas tentang informasi
identifikasi sumber data dan tujuan informasi diagram konteks,
Identifikasi Proses, Tingkatan DFD dan Perancangan Sistem secara
rinci diantaranya adalah Kamus Data, Diagram Hubungan entitas,
Perancangan Basis Data, Prosedur Sistem, Desain Input Output,
Analisa Kebutuhan dan Rancangan Teknologi.
BAB IV Implementasi Sistem

24

Dalam bab ini berisi tentang pembahasan basis data, manual


program, manual instalasi program, pengujian sistem yang dibuat,
pemeliharaan sistem
BAB V Penutup
Bab ini akan dibahas tentang kesimpulan hasil pelaksanaan dan
analisa program, serta saran-saran sehubungan dengan pelaksanaan
penelitian.

12. Jadwal Penelitian


BULAN / MINGGU
No

Kegiatan

III

IV

I II III IV I II III IV I II
1 Survei
2 Analisis sistem
3 Perancangan sistem
4 Implementasi sistem
5 Evaluasi
6 Penyusunan laporan
25

II
I

VI

VII

IV I II III IV I II III IV

DAFTAR PUSTAKA
Husein, Muhammad Fakhri dan Amin Wibowo. 2000. Sistem Informasi
Manajemen. Yogyakarta : AMP YKPN.
Nicolas Nore, Viktor. 2013. Perancangan Sistem Penjualan dan Pemesanan
Produk Berbasis Web
Fakultas Teknik Universitas Widyatama
Bandung
Prasetio, Sonny.2011. Sistem Notifikasi Suhu dan Kelembaban Berbasis Email
Menggunakan Mikrokontroler Institut Teknologi Nasional Malang
Pressman,
Roger
S.
Metode
SDLC
Model
Waterfall,
http://www.fakhrurozy.co.cc /2009/11/model-rekayasa-piranti-lunak.
Purnama Jumri, Jurista. 2013. Perancangan Sistem Monitoring Konsultasi
Bimbingan Akademik Mahasiswa Dengan Notifikasi Reltime Berbasis Sms
Gateway
Purwanto, Edi dan Sri Murtono. 2004. Teknologi Informasi dan Komunikasi.
Semarang : Yudhistira.
26

Setyadi, Ari. Tutorial MySQL, http://oke.or.id.


Simarmata, Janner. 2007. Perancangan Basis Data. Yogyakarta : CV Andi
Offset.
Sunarfrihantono, Bimo. 2002. PHP dan MySQL untuk Web. Yogyakarta : Andi
Sutaji, Deni. 2012. Sistem Inventory Mini Market dengan PHP dan Jquery.
Yogyakarta : Lokomedia.
Umar, Husein. 2006. Metode Penelitian Untuk Skripsi dan Tesis Bisnis. Jakarta
: PT. Raja Grafindo Persada.
Wibowo, Angga. 2007. 16 Aplikasi PHP Gratis untuk Pengembangan Situs
Web. Yogyakarta : CV Andi Offset.
.

27

Anda mungkin juga menyukai