Pengertian
KONTRASEPSI ALAMI
Senggama Terputus
Pan
Belum haid
penekanan Alat
kelamin
penis
(penis)
dikeluarkan
sebelum
ejakulasi
sehingga sperma tidak masuk ke
dalam vagina dan kehamilan dapat
dicegah
Metode ka
Metode suh
Metode le
ovulasi b
Metode
(kombin
lendir se
(penjelas
Cara Kerja
Penundaan
ovulasi
Indikasi
Yang
dapat
menggunakan Suami yang ingin berpartisipasi
aktif dalam keluarga berencana
MAL:
Ibu yang menyusui secara Pasangan yang taat beragama atau
mempunyai alasan filosofi untuk
eksklusif,
bayinya
berumur
tidak memakai metode-metode
kurang dari 6 bulan dan belum
lain
mendapat haid setelah melahirkan Pasangan
yang
memerlukan
kontrasepsi dengan segera
Pasangan yang memerlukan metode
sementara, sambil menunggu
metode yang lain
semua
reproduk
teratur m
tidak
menyusu
semua
paritas b
nulipara
perempu
Pasangan
yang
membutuhkan
metode pendukung
Pasangan
yang
melakukan
hubungan seksual tidak teratur
Kontraindikasi
gemuk
perempu
perempu
kesahata
hipertens
dismeno
sedang
uteri,
ovarii, a
hepatitis
trombosi
emboli p
Pasangan
agama
tidak m
lain
Perempu
menggun
Pasangan
senggam
pada seti
Pasangan
termotiv
mengobs
menilai
kesubura
perempuan
paritas
kesehata
kehamila
kondisi r
perempuan
haid(
setelah a
perempuan
yang ti
MOB
perempuan
tidak
( berpa
Pasangan yang kurang dapat saling
tertentu
perempuan
menyent
genitalia
Pasangan yang tidak bersedia
melakukan senggama terputus
berkomunikasi
Keuntungan
Kerugian
Keuntungan kontrasepsi
Efektivitas tinggi (keberhasilan
98%
pada
enam
bulan
pascapersalinan)
Segera efektif
Tidak mengganggu senggama
Tidak ada efek samping secara
sistemik
Tidak perlu pengawasan medis
Tidak perlu obat atau alat
Tanpa biaya
Keuntungan non kontrasepsi
Untuk bayi
Mendapat
kekebalan
pasif
(mendapatkan
antibody
perlindungan lewat ASI)
Sumber asupan gizi yang terbaik
dan sempurna untuk tumbuh
kembang bayi yang optimal
Terhindar
dari
keterpaparan
terhadap kontaminasi dari air,
susu lain atau formula, atau
alat minum yang dipakai
Kontrasepsi
Efektif bila digunakan dengan benar
Tidak mengganggu produksi ASI
Dapat
digunakan
sebagai
pendukung metode KB lainnya
Tidak ada efek samping
Dapat digunakan setiap waktu
Tidak membutuhkan biaya
Nonkontrasepsi
Meningkatkan keterlibatan suami
dalam keluarga berencana
Untuk pasangan memungkinkan
hubungan lebih dekat dan
pengertian yang sangat dalam
Kontrasep
dapat
di
menghin
kehamila
tidak ada r
berhubun
kontrase
tidak ada e
murah atau
Nonkontra
meningkat
suami
berencan
menambah
sistem r
dan istri
memungki
relasi/
peningka
antara su
Untuk ibu
Mengurangi perdarahan pasca
persalinan
Mengurangi risiko anemia
Meningkatkan psikologik ibu dan
bayi
Keterbatasan
Keterbatasan
sebagai
(
9-2
prempua
pertama
perlu pa
Efektivitas
akan jauh menurun
Efektivitasnya
tinggi
hanya
apabila sperma dalam 24 jam
sampai kembalinya haid atau
sejak ejakulasi masih melekat
sampai dengan 6 bulan
pada penis
Tidak melindungi terhadap IMS Memutus
kenikmatan
dalam
termasuk
virus
hepatitis
berhubungan seksual
B/HBV dan HIV/AIDS
Lain lain
(di
selanjutnya)
lembar
subur
kehamila
perlu pen
infeksi v
serviks s
termome
untuk m
tidak te
termasuk
HIV/AID
Penjelasan
MAL
Instruksi kepada klien (hal yang harus disampaikan kepada klien)
Susui bayi ibu juga pada malam hari karena meyusui waktu malam membantu
mempertahankan kecukupan persediaan ASI
Kapan mulai memberikan makanan padat sebagai makanan pendamping ASI. Selama
bayi tumbuh dan berkembang dengan baik serta kenaikan berat badan cukup, bayi tidak
memerlukan makanan selai ASI sampai dengan umur 6 bulan
Apabila ibu menggantikan ASI dengan minuman atau makanan lain, bayi akan
menghisap kurng sering dan akibatnya menyusui tidak lagi efektif sebagai metode
kontrasepsi
Haid. Ketika ibu mulai dapat haid lagi, itu pertanda ibu sudah subur kembali dan harus
segera mulai menggunakan metode KB lainnya
Anda memerlukan metode kontrasepsi lain ketika anda mulai dapat haid lagi, jika
anda tidak lagi menyusui secara eksklusif atau bila bayi anda sudah berumur 6 bulan
Jika suami/pasangan anda berisiko tinggi terpapar IMS, termasuk AIDS, anda harus
pakai kondom ketika pakai MAL
Apa yang harus dilakukan bila pasien menyusui tidak secara eksklusif atau berhenti
menyusui
-
Anda perlu kondom atau metode kontrasepsi lain ketika anda tidak menyusui lagi
secara eksklusif
Beberapa catatan dari consensus Bellagio (1988) untuk mencapai keefektifan 98%
Ibu harus menyusui secara penuh atau hampir penuh (hanya sesekali diberi 1 2 teguk
air.minuman pada upacara adat/agama)
Cara menyusui
Seringnya menyusui
Kesungguhan menyusui
SENGGAMA TERPUTUS
Apabila merasa akan ejakulasi, pria segera mengeluarkan penisnya dari vagina
pasangannya dan mengeluarkan sperma di luar vagina. Pastikan pria tidak terlambat
melaksanakannya
PANTANG BERKALA
Metode Kalender (Ogino Knaus)
Dasar : menentukan waktu ovulasi dari data haid yang dicatat selama 6-12 bulan terakhir.
Tahun 1930 Kyusaku Ogino di Jepang dan Herman Kraus du Austria, yang bekerja sendirisendiri, menemukan bahwa:
-
Ogino : ovulasi umumnya terjadi pada hari ke-15 sebelum haid berikutnya, tetaspi dapat
pula terjadi 12-16 hari sebelum haid yang akan datang.
Knaus : ovulais selalu terjadi pada hari ke-15 sebelum haid yang akan datang.
Problem terbesar dengan metode kalendar adalah bahwa jarang ada wanita yang mempunyai
siklus haid teratur setiap 28 hari.
Mengurangi 18 hari dari siklus haid terpendek, untuk menentukan awal dari masa
suburnya
Mengurangi 11 hari dari siklus haid terpanjang, untuk menentukan akhir dari masa
suburnya.
Ovulasi terjadi pada hari ke-14 tambah kurang dari 2 hari sebelum permulaan haid
berikutnya.
Hari pertama persangkaan masa subur : siklus terpendek 18. Asal angka 18 adalah 14 + 2
+2 2 menunjukkan hari hidup spermatozoa
Hari terakhir persangkaan masa subur: siklus terpanjang 11. Asal angka 11 adalah 14 2
1 1 menunjukkan hari hidup ovum
Dasar : peninggian suhu badan basal 0.2 0.5 pada waktu ovulasi.
Peninggian suhu badan basal mulai 1-2 hari setelah ovulasi dan disebabkan oleh peningian
kadar hormon progesteron.
Waktu pengukuran harus pada saat yang sama setiap pagi dan setelah tidur nyenyak
sedikitnya 3-5 jam serta masih dalam keadaan istirahat mutlak.
Oral (3 menit)
Vaginal
Peninggian suhu yang mendadak (abrupt). Ini yang paling sering terjadi
Peninggian suhu yang bertingkat, umumnya didahului penurunan suhu yang cukup tajam
Dasar : perubahan siklis dari lendir serviks yang terjadi karena perubahan kadar estrogen
Lendir tipe E
Bila dikeringkan terjadi bentuk seperti daun pakis (fernlike pattern, ferning,
arborization)
Lendir tipe G
o Diproduksi pada awal praovulasi dan setelah ovulasi
o Sifat-sifat:
Kental
Viskositas tinggi
Keruh (opaque)
Ciri-ciri lendir serviks pada berbagai fase sari siklua haid (30 hari):
Fase 1
Fase 2
Haid
Pasca haid
Hari 1-5
Hari 6-10
Fase 3
Awal
ovulasi
Fase 4
Fase 5
Fase 6
saat
ovulasi
pasca
atau
lendir
tertutup
hanya sedikit
kuning
sekali
oleh
darah hai
Perasaan
Perasaan
wanita : basah
wanita
dan
kering
licin
atau Lendir
Perasaan
:
(lubrikatif)
wanita:
liat
dan/atau
lembab
bersifat Perasaan
jernih,
licin,
wanita:
basah,
dapat
dan/atau
diregangkan
lembab
Dengan
konsistensi
seperti
putih
telur
segera
pra
haid
Hari 27-30
liat Lendir
jernih
Perasaan
wanita:
liat/
dan
atau
lembab
dan/
atau basah
Angka kegaglan: 0,4-39.7 kehamilan pada 100 wanita per tahun. Disamping abstinens pada
saat yang diperlukan, masih ada 3 sebab lain terjadinya kegagalan/ kehamilan:
-