Laporan Perubahan Ekuitas

Laporan Perubahan Ekuitas

Bank
Peningkatan atau penurunan aset
bersih (net asset) atau kekayaan
selama
periode
bersangkutan
berdasarkan
prinsip
pengukuran
tertentu yang dianut dan harus
diungkapkan dalam laporan keuangan

Dasar
Penyusunan
- Laba atau rugi bersih
- Jumlah pendapatan dan beban
- Keuntungan atau kerugian yang diakui secara
langsung dalam ekuitas
- Transaksi modal dengan pemilik dan transaksi
distribusi kepada pemilik
- Saldo akumulasi laba atau rugi pada awal dan
akhir periode
- Rekonsiliasi antara nilai tercatat dari masingmasing jenis modal saham, agio dan cadangan
pada awal dan akhir periode (mengungkapkan
secara terpisah setiap perubahan). (PSAK 1:
paragraf 66).

Contoh :

Laporan Komitmen dan

Kontijensi

KOMITMEN
Laporan Komitmen adalah laporan suatu
kewajiban bagi bank untuk melaporkan
besarnya tagihan atau kewajiban bersih
atas seluruh transaksi komitmen yang
telah dilakukan. Memerinci
seluruh
kewajiban dan tagihan komitmen yang
dimiliki oleh suatu bank.

Jenis-Jenis Komitmen
KOMITMEN TAGIHAN

KOMITMEN KEWAJIBAN

Pencatatan Komitmen Dalam

Laporan Keuangan
- Transaksi komitmen dicatat oleh bank diluar
akun-akun neraca. Tempat pencatatan transaksi
seperti ini adalah rekening administratif.
- Transaksi komitmen akan merubah akun-akun
neraca, income, dan expense, jika sudah jatuh
pada tanggal jatuh tempo.
- Bank diwajibkan untuk mencatat transaksi
komitmen ini secara single entry, karena pada
saat laporan keuangan dikeluarkan harus terlihat
jelas komitmen bersih dari suatu bank.

Transaksi-Transaksi yang Termasuk

Komitmen
1. Fasilitas pinjaman yang diterima

Fasilitas pinjaman yang akan diterima

oleh bank dari bank lain dan atau
pihak lain dan belum dipergunakan
pada tanggal penyusunan laporan
keuangan. Disajikan sejumlah nilai
nominal, sesuai dengan kesepakatan
yang tertuang dalam perjanjian.

Contoh Soal :
Bank A menyetujui perjanjian pinjaman yang akan diterima dari Bank B
sebesar Rp. 300 milyar
Jurnal :
Dr. RAR Fasilitas Pinjaman Yang Diterima Rp. 300.000.000.000,Apabila pada tanggal jatuh tempo diterima pinjaman Rp. 175 milyar dari
Bank B, dan dimasukkan ke rekening giro Bank A pada Bank B
Jurnal :
Dr. Giro Bank B Rp. 175.000.000.000,Kr. Pinjaman yang diterima Rp. 175.000.000.000,Penghapusan jurnal rekening administratif (single entry)
Jurnal :
Kr. RAR Fasilitas Pinjaman Yang Diterima Rp. 175.000.000.000,-

2. Fasilitas Kredit yang Diberikan

Fasilitas kredit yang telah disetujui oleh
bank untuk diberikan kepada nasabah dan
masih berlaku untuk
digunakan nasabah.
3. Kewajiban Pembelian Kembali Aktiva
Bank yang
Dijual Dengan Syarat Repo.
Kewajiban bank untuk membeli kembali
aktiva bank pada waktu tertentu yang
sesuai dengan perjanjian seperti transaksi

4. Letter of Credit Dengan Syarat Tidak

Dapat Dibatalkan
Contoh :
Bank A menerbitkan L/C irrevocable senilai
Rp.300.000.000,- untuk nasabahnya PT B
yang setoran jaminannya sebesar 30 %,
maka jurnalnya adalah :
Jurnal :
Kr. RAR Irrevocable L/C Dalam Negri Repo
Rp. 300.000.000,-

5. Akseptasi Wesel Impor Atas Dasar L/C

Berjangka
Komitmen bank untuk melakukan pembayaran
dalam bentuk penandatanganan terhadap weselwesel import yang ditarik atas dasar L/C berjangka.
Contoh :
Apabila bank A koresponden bank B yang
merupakan bank pembayar atas L/C DN yang
telah diterbitkan menerbitkan wesel berjangka
senilai Rp.400.000.000,Jurnal :
Kr. RAR Wesel Berjangka Usance L/C DN yang
diaksep Rp.400.000.000,-

6. Transaksi Berjangka Valuta Asing

(Forward/
Future) Yang Masih Berjalan
Tagihan atau kewajiban yang timbul dari
transaksi berjangka valas dicatat dan
disajikan sebesar tagihan atau kewajiban
bank. Saldo tagihan atau kewajiban berjangka
dalam valas dijabarkan ke dalam Rupiah
menggunakan kurs tengah tanggal laporan.

KONTINJENSI
Suatu keadaan yang masih diliputi
ketidakpastian mengenai kemungkinan
diperolehnya laba atau rugi oleh suatu
perusahaan,
yang
baru
akan
terselesaikan dengan terjadi atau tidak
terjadinya satu atau lebih peristiwa
dimasa yang akan datang.

Jenis-Jenis Transaksi
Kontijensi
1. Garansi Bank
2. Letter of credit yang dapat dibatalkan
(revocable) yang masih berjalan
2. Valuta Asing dan Pendapatan Bunga
3. Pendapatan Bunga Dalam Penyelesaian

TERIMA KASIH