RPP OPTIkK 3#2 Half
RPP OPTIkK 3#2 Half
Sekolah
: SMAN 87 Jakarta
Mata Pelajaran
: Fisika
Kelas/Semester
: X../2
Peminatan
: M-IPA
Materi Pokok
Pertemuan
: 11 (Sebelas)
B. Kompetensi Dasar
3.9. Menganalisis cara kerja alat optik menggunakan sifat pencerminan dan
pembiasan cahaya oleh cermin dan lensa
4.9 Menyajikan ide/rancangan sebuah alat optik dengan menerapkan prinsip
pemantulan dan pembiasan pada cermin
C. Indikator
1) Siswa dapat menganalisis alat optik secara kualitatif dan kuantitatif,
meliputi mata, kacamata, lup mikroskop dan teropong
2) Siswa dapat memahami cara kerja teropong
3) Siswa dapat menganalisis kegunaan alat-alat optik dalam kehidupan
sehari-hari
D. Tujuan Pembelajaran
1) Menganalisis alat optik secara kualitatif dan kuantitatif, meliputi mata,
kacamata, lup mikroskop dan teropong
2) Memahami cara kerja teropong
3) Menganalisis kegunaan alat-alat optik dalam kehidupan sehari-hari
E. Materi Ajar
1) Mata
2) Kamera
3) Lup
4) Mikroskop
5) Teropong
F. Pendekatan, Strategi dan Metode Pembelajaran
1) Pendekatan
: Scientifik
2) Model
: Inquiry
3) Metode
2) Alat/Bahan
3) Sumber Belajar
H. Kegiatan Pembelajaran
Rincian Kegiatan
Pendahuluan
Waktu
10 menit
hari ini
Mengamati
Mengamati peristiwa optic melalui tayangan animasi yang
ditampilkan
Menanya
Memberikan kesempatan kepada siswa untuk bertanya
Mengeksplorasi
Asosiasi
Meminta beberapa siswa untuk menjawab soal/ permasalahan
sesuai informasi yang telah diberikan
Komunikasi
Meminta siswa yang menjawab beberapa soal untuk mencoba
70 menit
10 menit
Memberikan tugas
I. Penilaian
1) Penilaian sikap (terlampir)
2) Penilaian pengetahuan (terlampir)
3) Penilaian keterampilan (terlampir)
J. Sumber/Referensi
a) Buku Paket Fisika Kurikulum 2013
b) Buku Fisika Jilid 1
Jakarta,
Guru Pamong
Setyo Warjanto, S. Pd
NIP: 197001311997021003
Mei 2014
Mahasiswa PPKT
Anugrah Azhar
NIM: 1110016300007
Lampiran 1
A. Materi Ajar
1. Mata
Mata adalah alat indra kita yang berfungsi untuk yang berdiameter
kurang lebih 2,5 cm. Kemampuan lensa mata untuk menebal dan menipis
dinamakan daya akomodasi. Tidak semua mata manusia dapat membentuk
bayangan tepat pada retina, ada mata yang mengalami anomali. Hal ini dapat
terjadi karena daya akomodasi mata sudah berkurang sehingga titik jauh atau
titik dekat mata sudah bergeser. Keadaan mata yang demikian disebut cacat
mata. Cacat mata yang diderita seseorang dapat disebabkan oleh kerja mata
(kebiasaan mata) yang berlebihan atau cacat sejak lahir.
a) Miopi (Rabun Jauh)
Miopi adalah kondisi mata yang tidak dapat melihat dengan jelas
benda-benda yang letaknya jauh. Penderita miopi titik jauhnya lebih dekat
daripada tak terhingga (titik jauh < ~) dan titik dekatnya kurang dari 25
cm. Hal ini terjadi karena lensa mata tidak dapat dipipihkan sebagaimana
mestinya sehingga bayangan dari benda yang letaknya jauh akan jatuh di
depan retina. Untuk dapat melihat benda-benda yang letaknya jauh agar
nampak jelas, penderita miopi ditolong dengan kaca mata berlensa cekung
(negatif). Miopi dapat terjadi karena mata terlalu sering/terbiasa melihat
benda yang dekat. Cacat mata ini sering dialami tukang jam, tukang las,
operator komputer, dan sebagainya.
Perhitungan daya lensa pada rabun jauh
P=
100
PR
P= Daya lensa (Dioptri)
PR= titik jauh mata (m)
100
PP
P= Daya lensa (Dioptri)
PR= titik dekat mata (cm)
Menggunakan
lup
untuk
mengamati
benda
dengan
mata
Sn
f
Untuk mata berakomodasi
M=
Sn
+1
f
3. Kamera
4. Mikroskop
benda yang diamati kelihatan sangat besar dan mikroskop dapat dibuat
lebih praktis (lebih pendek).
Sifat-sifat bayangan yang terbentuk pada mikroskop sebagai
berikut.
s ' ob Sn
x
sob
fok
( )
s ' ob Sn
x
+1
sob
fok
'
Perbesaran teropong:
M=
fob
fok
Perbesaran teropong:
M=
fob
fok
Sifat bayangan yang dibentuk teropong medan adalah
maya, tegak, dan diperbesar.
c. Teropong Panggung
|fofokb|
M=
d. Periskop
Periskop adalah teropong pada kapal selam yang digunakan
untuk mengamati benda-benda di permukaan laut. Periskop terdiri
atas 2 lensa cembung dan 2 prisma siku-siku sama kaki.
Lampiran 2
A. Peniliaian Pengetahuan
Instrumen yang digunakan untuk penilaian pengetahuan ini adalah tes uraian.
Adapun soal yang digunakan untuk mengukur pengetahuan siswa ini antara
lain:
1) Seorang anak tidak bias melihat dengan jelas melebihi jarak 6 meter.
Lensa apakah yang digunakan untuk menolong anak tersebut agar dapat
melihat dengan jelas dan berapakah daya lensanya!
2) Seseorang ingin mengamati semut dengan menggunakan lup (tanpa
akomodasi). Lup tersebut memiliki focus 10 cm. berapakah perbesaran lup
tersebut?
3) Sebuah mikroskop memiliki panjang 21,4 cm. Panjang focus objektifnya 4
mm dan focus okulernya 5 cm. Jika mata mengamati bakteri tanpa
akomodasi, berapakah perbesaran total mikroskop?
Pedoman Penskoran
Kunci Jawaban
No
1
Skor
100
PR
100
6
P=16,6
P=
P=
Satuan Dioptri
1
1
Lensa Negatif
Sn
M=
f
M=
1
1
25
10
M =25 kali
3
'
21,4=s ob +5
s ' ob=21,45
s ' ob=16,4 cm
'
s ob=164 mm
Cari Sob menggunakan persamaan
lensa
1
1
1
=
+
fob Sob S ' ob
1
1
1
=
Sob 4 mm 164 mm
1
40
=
Sob 164
Sob=4,1mm
S ' ob Sn
x
Sob fok
M T=
164 mm 250 mm
x
4,1mm 50 mm
M T =200 kali
Skor Maksimum
Nilai=
14
Skor Perolehan
x 100
14
B. Penilaian Sikap
Instrumen penilaian sikap yang digunakan adalah penilaian teman
sejawat
Petunjuk:
a. Amatilah
perilaku
temanmu
dengan
cemat
selama
mengikuti
: ..
Waktu pengamatan
: ..
Muncul/
No
Perilaku / sikap
dilakukan
Ya
1
2
3
Tidak
4
5
6
7
...................................
Keterangan
1. Perilaku/sikap pada instrumen di atas ada yang positif (No.1, 3, dan 4)
dan ada yang negatif (No 2). Pemberian skor untuk perilaku/sikap yang
positif: Ya = 2, Tidak = 1. Untuk perilaku/sikap yang negatif adalah
sebaliknya yaitu Tidak = 2, dan Ya = 1.
2. Selanjutnya guru dapat membuat rekapitulasi hasil penilaian mengenai
perilaku/Sikap yang dilakukan oleh sesama peserta didik menggunakan
format berikut.
No
1
2
3
dst
Nama
Pengamat
Juml
Nilai
Pre-
......
......
Keterangan:
1) Jumlah skor maksimal = Jumlah pernyataan x 2
Nilai sikap dikualifikasikan menjadi predikat sebagai berikut:
= 75 90
C (Cukup)
= 60 74
D (Kurang)
= 54 - 59
C. Penilaian Keterampilan
Penilaian yang digunakan untuk mengukur aspek keterampilan adalah
penilaian projek
Tugas
Teropong atau teleskop adalah alat yang digunakan untuk melihat benda-benda
yang jauh agar tampak lebih jelas dan dekat. Ditinjau dari objeknya, teropong
dibedakan menjadi dua, yaitu teropong bintang dan teropong medan.
a. Persiapan: Berdasarkan materi ajar yang telah disampaikan, gunakanlah
persamaan-persamaan untuk menghitung panjang dan perbesaran teropong.
b. Buatlah sebuah sebuah teropong bersama teman kelompokmu
c. Berdasarkan data hasil kerja kelompokmu presentasikanlah teropong yang
kamu buat dalam bentuk video rekaman dengan menggunakan prosedur
yang telah kalian rancang.
Aspek
Persiapan
Skor
4
3
2
1
Ide gagasan benar. Ide gagasan benar. Ide gagasan benar. Ide gagasan benar.
Dinyatakan dalam Dinyatakan dalam Dinyatakan dalam Dinyatakan dalam
hubungan yang
hubungan yang
hubungan yang
hubungan
benar.
benar.
benar.
kurang benar
rasional.
kurang Definisi
tepat.
Prosedur
Prosedur dirancang
dirancang sesuai
dirancang sesuai
dirancang sesuai
sesuai
untuk
untuk
untuk
mendapatkan
mendapatkan
mendapatkan
mendapatkan
nilai
satuan
nilai
satuan
tidak sistematis.
sistematis.
namun
kurang
namun
kurang
(tergambar
lengkap semua
melalui
penjelasan
Presentasi
kelompok sangat
baik
penjelasan.
Presentasi
kelompok baik
Bahasa yang
digunakan baik
untuk
sistematis.
Produk
kurang
tepat.
Prosedur
sistematis.
presentasi)
yang
video kurang
merangkum
merangkum
penjelasan
penjelasan
Presentasi
Presentasi
kelompok cukup
kelompok kurang
baik
baik
Bahasa yang
Bahasa yang
Bahasa yang
digunakan
digunakan
digunakan
sangat baik
cukup baik.
kurang baik
Produk hasil kerja Produk hasil kerja Produk hasil kerja Produk hasil kerja
kelompok sangat
baik
kelompok baik
Produk hasil kerja
kelompok cukup
kelompok kurang
baik
baik
kelompok
kelompok
dikemas dengan
kelompok
kelompok
dikemas dengan
menarik.
dikemas dengan
dikemas dengan
cukup menarik.
kurang menarik.
sangat menarik.
Skor maksimum
Nilai =
Skor Perolehan
12
12
100