Anda di halaman 1dari 11

Teknik Analisis Sebab Akibat & Pemodelan Persamaan Struktural KS2305

TEKNIK ANALISIS SEBAB AKIBAT & PEMODELAN


PERSAMAAN STRUKTURALKS2305
Tugas 1
Pengkukuran Pengaruh IT (Information Technology) Terhadap Kinerja
Perusahaan
Arista Pratama

5214201012

Supervisor
Apol Pribadi Subriadi

INFORMATION SYSTEM DEPARTMENT


Faculty of Information Technology
INSTITUT TEKNOLOGI SEPULUH NOPEMBER
Surabaya 2015

Teknik Analisis Sebab Akibat & Pemodelan Persamaan Struktural KS2305

Background
Ilmu IT (Information Technology) telah bertahun-tahun memperdebatkan tentang Productivity
paradox yang dimana mengandung pertanyaan apakan investasi IT yan memadai dapat
berpengaruh terhadap kinerja perusahaan. Solow (1987) menyatakan bahwa kita melihat
computer dimana-mana tidak terkecuali di kegiatan produktivitas data statistic. Di satu sisi,
beberapa studi mengacu pada isu-isu metodologis, seperti bagaimana cara mengkur investasi IT
dengan kinerja produktivitas perusahaan (Griliches, 1995; Hitt dan Brynjolfsson, 1996;
Brynjolfsson, 1998; Schreyer, 1998; Kholi dan Devaraj, 2003)
Di sisi lain, ada penjelasan mengenai variabel kontekstual yang dapat bertindak sebagai
moderator hubungan antara investasi TI dan kinerja organisasi. Termasuk ukuran perusahaan
(misalnya, semakin besar organisasi, maka semakin tinggi kinerja IT yang dibutuhkan)
(Kobelsky et al, 2008), kompleksitas perusahaan (misalnya, semakin besar kompleksitas,
semakin tinggi kinerja IT yang dibutuhkan (Kobelsky et al, 2008; Fernndez Menendez et al,
2009), dan investasi pada aset pelengkap yang memungkinkan organisasi untuk mengambil
keuntungan maksimum dari IT (Brynjolfsson, 2003).
Research Purposed
Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengembangkan model pengaruh IT terhadap kinerja
perusahaan. Untuk itu pertanyaan penelitian yang ingin diketahui oleh penulis sebagai berikut :
1. Faktor apa saja yang menghubungkan antara investasi IT dengan kinerja perusahaan?
2. Bagaimana cara mengukur investasi IT?
3. Bagaimana cara mengukur kinerja perusahaan?
4. Bagaimana menghubungkan investasi IT dengan kinerja perusahaan?
Penulis ingin membuat model pengembangan mengukur pengaruh IT terhadap kinerja
perusahaan. Pengembangan model tersebut akan diuji untuk mendapatkan hasil yang nantinya
bisa memberikan kontribusi terhadap ilmu pengetahuan.
Metodologi :
Berbagai studi telah meniliti untuk mencari informasi hubungan antara IT dengan kinerja
perusahaan. Soh dan Markus (1995) mengusulkan sebuah model teoritis tentang cara
menciptakan nilai IT. Model tersebut didapat dari peneliti-peneliti terdahulu seperti Lucas
(1993), Grabowski dan Lee (1993), Markus dan Soh (1993), Beath et al. (1994) dan
Sambamurthy dan Zmud (1994).

Teknik Analisis Sebab Akibat & Pemodelan Persamaan Struktural KS2305

Model diatas dapat digambarkan bahwa terdapat tiga proses dalam manajemen IT yaitu
perumusan strategi IT, pemilihan struktur organisasi yang tepat untuk strategi IT yang akan
dieksekusi, pemilihan proyek IT yang sesuai, dan manajemen yang efisien dari proyek IT.
Melville et al., (2004) mengembangkan suatu proses di mana IT dapat mempengaruhi kinerja
organisasi. Penelitian porses IT tersebut dinanamakan IT Business Value Research. Model
teoritis yang diajukan oleh Melville et al. (2004) sangat ambisius karena tidak hanya membahas
teknologi, manusia, dan sumber daya organisasi dalam proses penciptaan nilai dalam perusahaan,
tetapi aspek-aspek lain juga. Aspek-aspek yang menonjol adalah makro-variabel, seperti tingkat
pendidikan negara di mana organisasi berada, dan variabel lingkungan, seperti karakteristik
sektor ini, dan sumber daya dan proses mitra organisasi.

Teknik Analisis Sebab Akibat & Pemodelan Persamaan Struktural KS2305

Model tersebut menunjukkan bagaimana pengaruh sumber daya yang dipertimbangkan


disalurkan melalui proses bisnis dalam perusahaan (yaitu, kegiatan yang terlibat dalam
transformasi input menjadi output: manufaktur, penjualan, distribusi, layanan pelanggan, dll .).
Dengan demikian, kinerja yang terkait dengan kegiatan tersebut (misalnya, kinerja proses bisnis)
dipengaruhi, yang menunjukkan dampak kinerja organisasi.
Kedua model tersebut dikembangkan hanya pada tingkat teoritis tanpa tes empiris untuk
mendukung penelitian mereka. Oleh karena itu penulis ingin menganalisis secara empiris dengan
melihat literature
Bhatt dan Grover (2005) mengembangkan suatu model yang mengandung unsur-unsur yang
lebih spesifik dari model sebelumnya dan memfokuskan secara eksklusif pada perusahaan.

Teknik Analisis Sebab Akibat & Pemodelan Persamaan Struktural KS2305

Model tersebut mengusulkan di mana intensitas pembelajaran organisasi menentukan kualitas


infrastruktur TI, pengalaman bisnis dan pengetahuan personil IT, dan hubungan antara personil
TI dan unit bisnis lainnya. Semua aspek ini mempengaruhi keunggulan kompetitif (model ini
menghubungkan antara kualitas infrastruktur IT dengan pembelajaran perusahaan guna mencapai
keuanggulan kompetitif)
Predictor Construct
Banyak penulis menunjukkan perlunya untuk merencanakan pengembangan IT (Ward dan
Griffiths, 1996; Cassidy, 1998; Boar, 2001). Perencanaan dapat diartikan sebagai proses
pengelolaan jangka panjang yang efektif dan dampak optimal informasi dalam segala bentuk
baik Information Systems (IS) maupun Information Technology (IT) (Ward dan Griffiths, 1996).
Perencanaan sangat penting karena memungkinkan penyelarasan strategi, menjamin adanya
sumber daya yang diperlukan IT untuk dapat merespon lingkungan bergolak, membantu
menentukan struktur organisasi yang efisien, efektif dan layak: dan meningkatkan komunikasi
antara manajemen puncak dan teknisi IT.
H1 (+). Intensitas perencanaan manajemen IT pengaruh positif pada (a) sumber daya IT
(IT physical) dan (b) IT sumber daya manusia.

Teknik Analisis Sebab Akibat & Pemodelan Persamaan Struktural KS2305

Pentingnya sumber daya dasar IT untuk kinerja IT yang efektif. Sumber daya dasar IT tidak
diragukan lagi merupakan sumber nilai bagi organisasi (Ross et al, 1996;. Broadbent et al, 1999;.
Bharadwaj, 2000; Bhatt dan Grover, 2005). Dengan demikian, perlu untuk memiliki sumber daya
dasar TI agar mampu mengembangkan langkah-langkah berikutnya yang mengarah pada
peningkatan kinerja organisasi.
H2 (+).Sumber daya fisik IT dalam organisasi memiliki pengaruh positif pada (a) aplikasi
IT yang bertujuan mendukung kegiatan organisasi, (b) keandalan dan keamanan sistem
komunikasi IT, dan (c) pelatihan dukungan IT bagi pengguna.
Pentingnya sumber daya manusia dalam meningkatkan kinerja TI telah dikonfirmasi dalam
berbagai penelitian (Powell dan Dent-Micallef, 1997; Francalanci dan Galal, 1998; Bharadwaj,
2000; Bresnahan et al, 2002;. Galve Gorriz dan Gargallo Castel, 2005). Bharadwaj (2000)
mengusulkan bahwa organisasi dengan penyebaran yang kuat dari IT sumber daya manusia dapat
mengembangkan aplikasi yang dapat diandalkan untuk mendukung kebutuhan organisasi dan
berkomunikasi serta bekerja lebih efisien dengan unit-unit lainnya.
H3 (+). IT sumber daya manusia memiliki pengaruh positif pada (a) aplikasi IT untuk
mendukung kegiatan organisasi, (b) keandalan dan keamanan sistem IT dalam
komunikasi, dan (c) pelatihan dukungan IT dari pengguna.
Tiga area IT dia atas memiliki dampak pada organisasi, seperti yang didefinisikan oleh
Sambamurthy dan Zmud (1994) yaitu dalam kegiatan, proses dan struktur organisasi. Pengaruh
ini merupakan hipotesis H4 (+), H5 (+) dan H6 (+).
Kehadiran aplikasi manejemen (misalnya, data gudang, alur kerja, konten dan berita manajer)
dalam peningkatan kinerja organisasi seperti mempertahankan strategi perusahaan,
memungkinkan pengambilan keputusan yang lebih baik, dan membantu mengurangi biaya dan
menciptakan produk dan layanan yang lebih baik (Whiting, 1999; Cooper et al, 2000;. Heun,
2000; Levinson, 2000; Ranjan dan Khalil, 2008).
H4 (+). Aplikasi IT untuk otomatisasi manajemen memiliki pengaruh positif terhadap
dampak IT.
Teo dan Ang (1999) dan Baschab dan Piot (2007) menunjukkan bahwa efisiensi layanan IT
sangat penting untuk penyelarasan IT. Sedangkan Broadbent dan Weill (1992) menunjukkan
bahwa salah satu fungsi dari bidang IT organisasi adalah untuk menyediakan infrastruktur umum
yang handal di mana proses bisnis dapat dikembangkan. Demikian pula, Saunders dan Jones
(1992) menemukan bahwa masalah yang berkaitan dengan kehandalan IT merupakan salah satu
dari tiga aspek yang paling dikutip dalam tinjauan pustaka terhadap kinerja IT.
H5 (+). Kehandalan dan keamanan sistem IT dan komunikasi dalam organisasi memiliki
pengaruh positif terhadap dampak IT.

Teknik Analisis Sebab Akibat & Pemodelan Persamaan Struktural KS2305

Baschab dan Piot (2007) menyatakan bahwa pelatihan dan dukungan bagi pengguna TI adalah
nilai positif yang membantu untuk meningkatkan kinerja teknologi organisasi.
H6 (+). Pelatihan IT dan dukungan dalam organisasi memiliki pengaruh positif terhadap
dampak IT.
Kehadiran TI dalam bisnis proses memiliki pengaruh positif terhadap kinerja organisasi (Soh dan
Markus, 1995; Melville et al ., 2004).
H7 (+). dampak TI memiliki pengaruh positif terhadap kinerja organisasi.

Teknik Analisis Sebab Akibat & Pemodelan Persamaan Struktural KS2305

Daftar Pustaka
Baschab, J., Piot, J., 2007. The Executives Guide to Information Technology, second ed. John
Wiley & Sons, Inc. Hoboken, NJ.
Beath, C.M., Goodhue, D.L., Ross, J.R., 1994. Partnering for business value: the shared
management of the IS infrastructure. In: DeGross, J.I., Huff, S.L., Munro, M.C. (Eds.),
Proceedings of the Fifteenth International Conference on Information Systems, Vancouver,
British Columbia, pp. 459460.
Bharadwaj, A.S., 2000. A resource-based perspective on information technology capability and
firm performance. An empirical investigation. MIS Quarterly 24 (1), 169196.
Bhatt, G.D., Grover, V., 2005. Types of information technology capabilities and their role in
competitive advantage: an empirical study. Journal of Management Information Systems 22
(2), 253277.
Bresnahan, T.F., Brynjolfsson, E., Hitt, L.M., 2002. Information technology, workplace
organization and the demand for skilled labor: firm-level evidence. Quarterly Journal of
Economics 117 (1), 339376.
Broadbent, M., Weill, P., St Clair, D., 1999. The implications of information technology
infrastructure for business process redesign. Management Information Systems Quarterly;
23, 159182.
Boar, B., 2001. The Art of Strategic Planning for Information Technology. John Wiley & Sons,
Ltd., New York, NY.
Brynjolfsson, E., 1998. Beyond the productivity paradox. Communications of the ACM 41 (8),
4955.
Brynjolfsson, E., 2003. The IT Productivity GAP. Optimize Magazine, Julio, Issue 21.
Cassidy, A., 1998. A Practical Guide to Information Systems Strategic Planning. St. Lucie Press,
EE.UU., Boca Raton, FL.
Cooper, B.L., Watson, H.J., Wixom, B.H., Goodhue, D.L., 2000. Data warehousing supports
corporate strategy at first American corporation. MIS Quarterly 24 (4), 547567.
Fernndez Menndez, J., Lpez Snchez, J.I., Rodrguez Duarte, A., Sandulli, F.D., 2009.
Opening the IT black box: detangling the effect of information technology on the efficiency
of diversified and exporting firms. In: XIX Congreso Nacional de la Asociacin Cientfica
de Economa y Direccin de Empresas (ACEDE), Toledo.
Francalanci, C., Galal, H., 1998. Information technology and worker composition: determinants
of productivity in the life insurance industry. MIS Quarterly 22 (2), 227241.
Galve Gorriz, C., Gargallo Castel, A., 2005. Impacto de las Tecnologas de la Informacin en la
productividad de las empresas espaolas. Documento de trabajo 2004-05, Universidad de
Zaragoza.
Grabowski, M., Lee, S., 1993. Linking Information systems application portfolios and
organizational strategy. In: Banker, R.D., Kauffman, R.J., Mahmood, M.A. (Eds.), Strategic
Information Technology Management: Perspectives on Organizational Growth and
Competitive Advantage. Idea Group Publishing, Harrisburg, Pennsylvania, pp. 3354.
Griliches, Z., 1995. R&D and productivity: econometric results and measurement issues. In:
Stoneman, Paul (Ed.), Handbook of the Economics of Innovation and Technological
Change. Blackwell, pp. 5289.
Heun, C.T., 2000. Harrahs Bet on IT to Understand Its Customers. Information Week, 816, pp.
1012 (December 11).

Teknik Analisis Sebab Akibat & Pemodelan Persamaan Struktural KS2305

Hitt, L., Brynjolfsson, E., 1996. Productivity, profit and consumer welfare: three different
measures of information technology value. MIS Quarterly 20 (2), 121142.
Kholi, R., Devaraj, S., 2003. Measuring information technology payoff: a meta-analysis of
structural variables in firm-level empirical research. Information System Research 14 (2),
127145.
Kobelsky, K., Hunter, S., Richardson, V.J., 2008. Information technology, contextual factors and
the volatility of firm performance. International Journal of Accounting Information Systems
9 (3), 154174.
Lucas, H.C., 1993. The business value of information technology: a historical perspective and
thoughts for future research. In: Banker, R.D., Kauffman, R.J.,
Levinson, M., 2000. Slices of lives. CIO 13 (21), 126136.
Mahmood, M.A. (Eds.), Strategic Information Technology Management: Perspectives on
Organizational Growth and Competitive Advantage. Idea Group Publishing, Harrisburg,
Pennsylvania, pp. 359374.
Melville, N., Kraemer, K., Gurbaxani, V., 2004. Information technology and organizational
performance. An integrative model of IT business value. MIS Quarterly 28 (2), 283322.
Powell, C.T., Dent-Micallef, A., 1997. Information technology as competitive advantage: the role
of human, business, and technology resources. Strategic Management Journal 18 (5), 375
405.
Ranjan, J., Khalil, S., 2008. Building data warehouse at Life Insurance Corporation of India: a
case study. International Journal of Business Innovation and Research 2 (3), 241261.
Sambamurthy, V., Zmud, R., 1994. IT Management Competency Assessment: A Tool for
Creating Business Value through IT. Financial Executives Research Foundation,
Morristown, NJ.
Saunders, C.S., Jones, W., 1992. Measuring the performance of the information systems
function. Journal of Management Information Systems 8 (4), 6382.
Schreyer, P., 1998. Information and Communication Technology and Measurement of Real
Output, Final Demand and Productivity. STI Working Paper 1998/ 2, OCDE.
Soh, C., Markus, M.L., 1995. How IT Creates Business Value: A Process Theory Synthesis. ICIS,
pp. 2941.
Solow, R.M., 1987. Wed Better Watch Out. New York Times Book Review.
Ward, J., Griffiths, P., 1996. Strategic Planning for Information Systems. John Wiley & Sons,
Chichester, United Kingdom.
Whiting, R., 1999. Warehouse ROI. Information Week, pp. 99104.

Teknik Analisis Sebab Akibat & Pemodelan Persamaan Struktural KS2305

Daftar Kuisioner Pengaruh IT terhadap Kinerja Perusahaan


No

Variabel

Indikator

IT Plan

IT Planning and
Management

Praktek IT sudah berjalan dengan baik


Good Practice

Personal Computer
2

IT Physical Resource
Network
IT Component
IT Technicians

IT Human Resource

IT External

IT Intern
4

IT Applications

Pertanyaan
Perencanaan IT sudah berjalan dengan baik
Perencanaan IT membantu dalam penyelarasan
statergi perusahaan
Perencanaan IT membantu menentukan struktur
organisasi yang efektif
Perencanaan IT membantu menentukan struktur
organisasi yang efisien

Applications

Praktek IT dapat meningkatkan kualitas SDM


Praktek IT dapat membantu dalam pengambilan
keputusan keputusan
Praktek IT dapat meningkatkan kepuasan customer

PC membantu penyelesaian masalah secara efektif


PC membantu penyelesaian masalah secara efisien
PC membantumeningktakan kinerja perusahaan
PC membantu meningkatkan kemampuan SDM
Network sudah berjalan dengan baik
Network dapat meningkatkan kinerja perusahaan
Network dapat membantu penyelesaian pekerjaan
Komponen IT dalam kondisi baik
Komponen IT membantu penyelesaian pekerjaan
Komponen IT mendukung kinerja perusahaan
Teknisi IT sudah bekerja dengan baik
Teknisi IT dapat meningkatkan kinerja SDM
Teknisi IT dapat mengurangi biaya perawatan IT
IT eksternal sudah menjalankan tugasnya dengan baik
IT eksternal membantu menyelesaikan pekerjaan
IT eksternal meningkatkan kinerja persahaan
IT internal sudah menjalankan tugasnya dengan baik
IT internal membantu menyelesaikan pekerjaan
IT internal meningkatkan kinerja persahaan
Aplikasi membantu penyelesaian masalah secara
efektif
Aplikasi membantu penyelesaian masalah secara
efisien
Aplikasi mempercepat penyelesaian pekerjaan
Aplikasi membantumeningktakan kinerja perusahaan

Teknik Analisis Sebab Akibat & Pemodelan Persamaan Struktural KS2305

Software

Back up System
5

IT Reliability and
Security
Security System

Norms
6

IT Training and
Support
IT Training

Otomasi
7

IT Impact
Skill

Profit
8

Organizational
Performance
User Satisfaction

Software membantu penyelesaian masalah secara


efektif
Software membantu penyelesaian masalah secara
efisien
Software membantumeningktakan kinerja perusahaan
Sistem back up meningkatkan kepuasan customer
Sistem back up meningkatkan loyalitas customer
Sistem back up meningkatkan profit perusahaan
Kemanan sistem berjalan dengan baik
Keamanan sistem meningkatkan kepuasan custmer
Keamanan sistem meningkatkan loyalitas customer
Keamanan sistem meningkatkan profit perusahaan
Norma berjalan dengan baik
Norma membuat penyelesaian masalah secara efektif
Norma membuat penyelesaian masalah secara efisien
Norma meningkatkan kualitas SDM
Pelatihan IT dapat meningkatkan kemampuan IT
Pelatihan IT dapat meningkatkan kemampuan SDM
Pelatihan IT dapat meningkatkan kinerja perusahaan
Automalisasi sudah berjalan dengan baik
Automalisasi membantu penyelesaian pekerjaan
Automalisasi mempercepat penyelesaian pekerjaan
Automalisasi meningkatkan kinerja perusahaan
Kemampuan penggunaan IT membantu penyelesaian
masalah secara efektif
Kemampuan penggunaan IT membantu penyelesaian
masalah secara efisien
Kemampuan penggunaan IT membantu meningkatkan
kinerja perusahaan
Profit perusahaan meningkatkan loyalitas karyawan
Profit perusahaan meningkatkan loyalitas customer
Profit perusahaan meningkatkan kualitas perusahaan
Kepuasan Pelanggan dapat meningkatkan loyalitas
karyawan
Kepuasan pelanggan meningkatkan profit perusahaan
Kepuasan pelanggan meningkatkan kinerja perusahaan

Anda mungkin juga menyukai