Disusun oleh:
FEBRI DWI PURWANTO
( 1441150016)
PENDAHULUAN
A. Latar Belakang
umumnya
perusahaan
atau
pemasok
sering
tidak
B. Rumusan Masalah
Berdasarkan latar belakang di atas maka dapat dirumuskan permasalahan
sebagai berikut.
1. Apa yang dimaksud keuntungan secara umum?
2. Bagaimana gambaran umum pasar bebas?
3. Apa yang dimaksud persaingan sempurna dalam pasar?
4. Kenapa kita harus memperhatikan keuntungan yang kita dapat dalam hal
persaingan bisnis?
5. Bagaimana cara memperhitungkan keuntungan dari produk yang kita
produksi?
6. Kapan keuntungan yang maksimal dapat kita raih tanpa mengurangi
kepuasan pembeli?
7. Apa saja faktor yang mendorong agar kita dapat bersaing di pasar bebas?
C. Tujuan
Berdasarkan rumusan masalah di atas, maka dapat dirumuskan tujuan
sebagai berikut.
1.
2.
3.
4.
PEMBAHASAN
Pembahasan dalam makalah ini menguraikan tentang pembangkit listrik
energi matahari. Paparan lebih lanjut sebagai berikut.
A. Keuntungan
Keuntungan dapat didefinisikan dalam 2 cara. Yang pertama keuntungan
dalam ekonomi murni didefinisikan sebagai peningkatan kekayaan pelaku bisnis
sebagai hasil penanaman modalnya, setelah dikurangi biaya-biaya yang
berhubungan dengan penanamanan modal tersebut. Sementara itu, keuntungan
dalam akutansi didefinisikan sebagai selisih antara harga penjualan dengan biaya
produksi.
B. Pasar Bebas
Pasar bebas adalah sebuah konsep ekonomi yang mengacu penjualan produk
antar negara tanpa pajak ekspor-impor atau hambatan perdagangan lainnya.
Pasar bebas dapat juga didefinisikan sebagai tidak adanya hambatan buatan
(hambatan yang diterapkan pemerintah) dalam perdagangan antar individualindividual dan perusahaan-perusahaan yang berada di negara yang berbeda.
Dalam pasar bebas yang ada hanyalah persaingan, pasar bebas merupakan
pasar dimana harga barang dan jasa disusun secara lengkap oleh ketidak saling
memaksa yang disetujui para penjual dan pembeli, ditetapkan umumnya oleh
hukum penawaran dan permintaan dengan tanpa campur tangan pemerintah dalam
regulasi harga, penawaran dan permintaan. Dalam etika pasar islami, ekuiblirium
sebagai titik pertemuan persamaan hak antara pembeli dan penjual. Hak pembeli
untuk mendapatkan barang dan hak penjual untuk mendapatkan uang yang
sepantasnya dari barang yang dijualnya. Dalam konteks hak ini, kewajibankewajiban masing-masing pihak harus terpenuhi terlebih dahulu, kewajiban
penjual untuk membuat produk berkualitas dan bermanfaat dan bagi pembeli
untuk membayar uang tang sepantasnya sebagai pangganti harga barang yang
diperoleh.
Ciri-ciri sistem ekonomi pasar bebas adalah sebagai berikut:
a. Alat dan sumber produksi dapat dimiliki dan diatur oleh perseorangan,
masyarakat, atau perusahaan.
b. Terdapat pembagian kelas dalam masyarakat, yaitu kelas pekerja atau
buruh dan kelas pemilik modal.
c. Terjadi persaingan diantara para pengusaha untuk memperoleh laba atau
keuntungan sebesar-besarnya (profit motive).
d. Pemerintah tidak melakukan campur tangan dalam pasar. Campur tangan
negara dibatasi hanya pada hal-hal yang tidak dapat diusahakan oleh
swasta tetapi menjadi syarat terselenggaranya pasar bebas, misalnya
keamanan negara.
Kelebihan sistem ekonomi pasar bebas adalah sebagai berikut:
a. Setiap individu bebas memiliki kekayaan dan sumber daya produksi.
b. Inisiatif dan kreatifitas masyarakat dapat dikembangkan.
c. Terjadi persaingan antar produsen untuk menghasilkan barang yang
bermutu.
d. Efisiensi dan efektifitas tinggi karena tindakannya selalu didasarkan pada
e.
f.
g.
h.
prinsip ekonomi.
Faktor-faktor produksi akan digunakan dengan efisien
Kegatan ekonomi dalam pasar diatur dan diselaraskan dengan efisien.
Pertumbuhan ekonomi yang teguh akan dapat diwujudkan.
Pelaku kegiatan ekonomi diberi kebebasan untuk melakukan kegiatan
ekonomi yang disukainya.
1. Tidak ada dana untuk penelitian dan pengembangan produk. Dengan laba
secukupnya, membuat produsen kuran melakukan penelitian untuk berinovasi.
2. Terbatasnya kebebasan memilih bagi pembeli. Dengan jenis barang yang
dijual hanya satu, membuat konsumen tidak bisa memilih barang sesuai
selera dan tingkat pendapatan mereka masing-masing.
3. Pekerja menerima upah atau gaji rendah. Dengan laba secukupnya,
produsen tidak bisa memberikan upah tinggi kepada pekerjanya.
Biaya produksi dan harga jual merupakan dua masalah ini sangat penting.
Anda harus mengkalkulasi sebelum memulai usaha. Dari sini, Anda bisa
memproyeksikan dan mengelola laba atau keuntungan usaha yang diinginkan
setiap bulan atau setiap tahun
Unsur pokok dalam menghitung keuntungan usaha anda:
1. Pendapatan
Pendapatan, yaitu pertambahan nilai aktiva yang membuat nilai modal
menjadi bertambah. Pendapatan terdiri atas dua jenis, yaitu pendapatan usaha
dan pendapatan di luar usaha. Pendapatan usaha diperoleh perusahaan dari
akegiatan utama perusahaan tersebut, misalnya pendapatan penjualan, baik
produk maupun jasa. Sementara itu, pendapatan di luar usaha peroleh
perusahaan dari kegiatan di luar usaha perusahaan, misalnya pendapatan sewa
atau bunga.
2. Beban
Beban
adalah
biaya-biaya
yang
dikeluarkan
perusahaan
untuk
dilihat di Neraca, sedangkan per jenis bahan baku bisa dilihat di buku
persediaan (inventory ledger) dan kartu stock. Cakupan bahan baku dalam
hal ini termasuk: bahan penolong/pembantu/apapun namanya.
tinggi untuk sukses didalam mengelola kegiatan usaha bisnisnya akan menjadi
pendorong dan daya tahan dalam menghadapi segala rintangan, hambatan, cobaan
dan kendala dalam berwirausaha. Para wirausahawan harus berambisi ingin maju
(ambitition drive) didalam melaksanakan kegiatan usaha bisnisnya. Akan tetapi,
tentu saja sikap kerja pantang menyerah dan ulet dalam mengelola kegiatan usaha
bisnisnya harus ditunjang oleh pengorbanan, perjuangan, semangat, dan
kepercayaan pada diri para wirausahawan sendiri. Sikap kerja pantang menyerah
dan ulet dalam berwirausaha pada hakikatnya merupakan sinar terang
keberhasilan dalam menjalankan kehidupan usahanya baik untuk diri wirausaha,
keluarga nya maupun untuk masyarakat. Seorang wirausahawan yang memiliki
sikap kerja pantang menyerah dan ulet didalam usahanya pada hakekatnya adalah
orang yang tidak mengenal lelah didalam berwirausaha.
Langkah-langkah agar kita menerapakan sifat pantang menyerah yaitu:
a. Kalau Anda mempunyai kecendrungan mudah menyerah, maka
langkahpertamapertama
yang
paling
penting
adalah
mengakui
Karena keyakinan
yang positif akan mempengaruhi mental dan fisik secar signifikan untuk
mendapatkan apa yang diyakininya.
d. Arahkan mata Anda pada tujuan, bukan pada hambatan. Bila Anda
memandang pada tujuan, maka hambatan tidak akan menakutkan. Tapi
dan
pahamilah
pengalaman
dan
petualangan
baru.
c.
Prinsip untuk selalu memikirkan hal-hal yang positif, karena kita akan
menjadi seperti apa yang kita pikirkan dan katakan.
2.
3.
4.
Prinsip bahwa segala sesuatu pasti ada akhirnya, demikian halnya dengan
kesulitan, kegagalan, dan kesedihan.
4. Memperhitungkan resiko usaha
Risiko secara umum diartikan sebagai suatu kejadian atau kondisi yang
berkaitan dengan hambatan dalam pencapaian tujuan. Pengertian risiko
berkaitan dengan adanya tujuan, sehingga apabila tidak ada tujuan yang
ditetapkan maka tidak ada risiko yang harus dihadapi. Jadi secara keseluruhan
kita harus memperhatiakan atau memprediksi hal yang terjadi sebelum kita
memutuskan. Pada dasarnya seorang yang berwatak wirausahawan akan
menetukan prediksi terburuk yang akan terjadi.
5. Mencari jalan keluar dari setiap permasalahan
Sebuah jawaban akan didapat saat seseorang mau bertanya pada dirinya
sendiri. Saat seseorang berada dalam satu masalah, itu ibarat ia dalam
sebuah rumah, jadi sebetulnya ia faham betul bagaimana caranya keluar.
Hanya saja ada yang memilih keluar lewat pintu, jendela, atap, atau bahkan
dengan menjebol dinding. Tiap-tiap orang akan memilih jalannya masingmasing untuk menyelesaikan masalah pribadinya. Ada yang memilih cara
mudah, ada pula yang menjalani cara sulit.
Ketika sebuah masalah datang menghampiri, hal terbaik yang perlu
dilakukan adalah segera menemukan jalan keluarnya. Anda bisa sharing
dengan orang lain yang dapat dipercaya untuk mencari penyelesaian
masalah tersebut. Akan tetapi perlu diketahui bahwa orang lain itu tidak
semengerti dibanding anda sebagai orang yang mengalami masalah itu
sendiri. Lantas bagaimana sih kalau begitu? Jawabannya ada pada diri anda
sendiri.
Sebagai pribadi yang bijaksana, anda hanya perlu membangkitkan
kepercayaan terhadap diri sendiri, sebab kepercayaan yang kuat akan
menggerakkan
pikiran
untuk
mencari
jalan,
sarana,
serta
cara
PENUTUP
Penutup dalam makalah ini menguraikan tentang simpulan dan saran.
paparan lebih lanjut sebagai berikut.
A. Simpulan
Keuntungan didefinisikan sebagai peningkatan kekayaan pelaku bisnis
sebagai hasil penanaman modalnya, setelah dikurangi biaya-biaya yang
berhubungan dengan penanamanan modal tersebut. Sedangkan pasar bebas adalah
sebuah konsep ekonomi yang mengacu penjualan produk antar negara tanpa pajak
ekspor-impor atau hambatan perdagangan lainnya. Pada pasar terjadi persaingan
sempurna apabila jumlah penjual dan pembeli yang sangat banyak, sehingga tidak
ada satu pun penjual atau pembeli yang bisa mempengaruhi harga. Maka dari itu
seorang wirausahawan akan melakukan berbagai cara agar konsumen tertarik
terhadap produk yang kita tawarkan. Pada hal ini kita bisa menaik perhatian
konsumen lewat keuntungan yang kita ambil. Keuntungan yang kita ambil bisa
kita sesuaikan dengan waktu dan tempat. Maka dari itu kita hars
memperhitungkan kentungan yang dapat kita capai. Di samping itu kita perlu
adanya dorongan dari diri kita seperti yang dipaparkan di atas.
B. Saran
1. Untuk Guru atau Dosen
Untuk dosen sebaiknya melatih mahasiswa agar berinsting seorang
wirausahawaan.
2. Untuk Pemerintah
Untuk
pemerintah
sebaiknya
menyediakan
stan
untuk
DAFTAR RUJUKAN
Anonymous, Joe. 2014. Pengertian Pasar persaingan Sempurna. (Online),
(http://Temukan Pengertian Pengertian Pasar persaingan Sempurna.htm)
diakses 23 Januari 2014.
Ilham, Mohamad. 2014. 5 Langkah Mudah Menghitung Keuntungan Usaha Anda.
(Online), (http://5 Langkah Mudah Menghitung Keuntungan Usaha
Anda.htm), diakses 23 Januari 2014.
Krisna, Monica. 2014.