Pasar Uang
Pasar Uang
Resiko Pasar (interest rate risk), yaitu resiko yang berkaitan dengan turunnya
harga surat berharga (dan tingkat bunga naik) mengakibatkan investor
Dengan menyerahkan tingkat bunga pada Prime Dealer untuk jumlah 60%,
maka tingkat bunga menjadi wajar.
PEMBAHASAN
Pasar uang adalah suatu tempat pertemuan abstrak dimana para pemilik
dana
jangka
pendek
dapat
menawarkan
kepada
calon
pemakai
yang
8. Individu Masyarakat
3.4 Peserta Pasar Uang
1.
2.
3.
4.
Lembaga keuangan
Perusahaan besar
Lembaga pemerintah, dan
Individu-individu
membawa gejolak pada pasar uang valas kita, yaitu terjadinya pelarian modal (capital
fliht ) khususnya jangka pendek. Sebaliknya pada tahun 1995/96 pasar valas dalam
negeri ditandai oleh cukup derasnya arus modal masuk dari luar negeri.
Perkembangan ini selain berkaitan dengan melebarnya selisih antara suku
bungan dalam dan luar sahamnya dimiliki oleh pemerintah diperbolehkan
menerbitkan obligasi yang diterbitkan atas unjuk sehingga mudah diperdagangkan.
Upaya pengembangan lainnya terutama mengenai kelembagaan dan
aktivitas-
aktifitas pendukung lainnya, yaitu dengan mengaktifkan peran Pialang Pasar Uang
(Broker) dan pendirian lembaga dana penyanggah simpanan (Deposi Protection
Skim). Peranan pialang pasar uang sejak diperkenalkan tahun 1991 nampaknya masih
bisa ditingkatkan selain untuk mengurangi segmentasi pasar uang antara bank dengan
cara menghubungkan bank yang kekurangan dan kelebihan dana (dalam hal terjadi
pembatasan credit line antara dua bank yang melakukan deal, maka pialang dapat
melakukan name-switch kepada bank ketiga), selain itu diharapkan juga pialang dapat
memberikan informasi harga dan nominal pasar scunder SBI. Selain itu untuk
mendung kegiatan pialang dalam memperlancar transaksi dan mengefisienkan
perdagangan piranti pasar uang khususnya di pasar sekunder perlu pula dibentuk
Lembaga Diskonto (Discount House).
Dalam rangka lebih meningkatkan dan memelihara kepercayaan masyarakat
pada perbankan khususnya terhadap upaya pengembangan pasar uang tampaknya
perlu dibentuk suatu sistem perlindungan simpanan uang masyarakat pada bank
(Dana Penyangga Simpanan) dengan cara perlindungan langsung dalam bentuk
perlindungan deposan kecil dalam hal bank bermasalah ditetapkan untuk dilikuidasi
dan perlindungan tidak langsung dengan cara mencegah terjadinya kegagalan bank
dalam bentuk penyangga bank bermasalah (mekanisme DPS terlihat pada lampiran 4
dan 5).
Selanjutnya, hadirnya lembaga penunjang sektor keuangan seperti lembaga
pemeringkat efek (PT Pefindo) diharapkan dapat membantu meningkatkan
kredibilitas surat utang yang diterbitkan di pasar uang di mata investor. Sementara itu,
untuk mendukung tersedianya informasi yang akurat, handal, tepat waktu dan terkini,
Bank Indonesia sejak tahun 1994 terus mengembangkan informasi mengenai pasar
uang melalui PIPU (Pusat Informasi Pasar Uang) yang dapat diakses semua pelaku
pasar uang. Disisi lain, dalm rangka menunjang pengembangan pasar uang diperlukan
pemikiran untuk membuat suatu Reference Rate bagai pelaku pasar uang baik calon
penerbit maupun investor guna mengetahui arah perkembangan suku bunga pasar.
Upaya ini telah coba dilakukan dengan memperkenalkan Jakarta Interbank Offered
Rate (JIBOR) dalam PIPU pada tahun 1995 yang merupakan masukan dari 24 bank
yang dipilih berdasarkan keaktifannya di pasar uang.
IV.
PENUTUP
4.1 Simpulan
Dari beberapa penjelasan di atas dapat di simpulkan bahwa pasa uang
merupakan suatu tempat pertemuan abstrak atau sebagai pasar sarana terjadinya
transaksi surat berharga berjangka waktu pendek (umumnya kurang dari satu tahun)
baik dalam rupiah maupun dalam valuta asing yang bertujuan untuk untuk memenuhi
kebutuhan likuiditas dan modal kerja khususnya terhadap pihak yang membutuhkan
dana, namun bagi pihak yang telah menanamkan modal adalah untuk memperoleh
penghasilan dengan tingkat suku bunga tertentu serta membantu pihak-pihak yang
mengalami kesulitan keuangan.
Sedangkan pelaku dari pasar uang itu sendiri diantaranya adalah : Bank,
Yayasan, Dana Pensiun, Perusahaan Asuransi, Perusahaan-perusahaan besar,
Lembaga Pemerintah, Lembaga Keuangan lain dan Individu Masyarakat.
Pasar uang dan pasar modal sebetulnya merupakan sarana investasi dan
mobilisasi dana.
Pasar uang juga merupakan suatu sistim pasar yang memfasilitasi terjadinya
perdagangan antar produk dan turunan keuangan seperti misalnya bursa efek yang
memfasilitasi perdagangan saham, obligasi dan waran, Pertemuan antara pembeli dan
penjual untuk memperdagangkan produk keuangan dalam berbagai cara termasuk
penggunaan bursa efek, secara langsung antara penjual dan pembeli (over-thecounter), Dalam dunia akademis, mahasiswa bidang studi keuangan akan
menggunakan kedua makna tersebut namun mahasiswa ekonomi hanya menggunakan
makna yang kedua.
Daftar Pustaka
Gilarso, T. 1976. Dunia Ekonomi Kita, Uang Bank-Koperasi, Yogyakarta:Yayasan
Kanius.
Soetatwo dan Faried Wijaya. 1980. Lembaga-lembaga Keuangan dan Bank,
Perkembangan, Teori dan Kebijaksanaan, Yogyakarta:BPFE