Anda di halaman 1dari 2

NAMA

: RYAN MUHAMMAD GHOFUR

NPM

: 12215410854

JURUSAN / KELAS

: TEKNIK INFORMATIKA / KARYAWAN

SEMESTER / PEMINATAN

: VI / SISTEM INFORMASI

MATA KULIAH

: SISTEM INFORMASI MULTIMEDIA ( TUGAS )

RANCANG BANGUN SISTEM PRESENSI PERKULIAHAN


MENGGUNAKAN KARTU BER-BARCODE
A. Alasan
Sistem presensi kegiatan perkuliahan mahasiswa di universitas Ibn Khaldun
Bogor, khususnya di fakultas teknik sekarang masih menggunakan sistem
presensi manual. Terdapat berbagai kelemahan yang merupakan permasalahan
pada sistem tersebut, baik untuk mahasiswa, dosen, maupun para pengguna
informasi presensi tersebut. Permasalahan pertama adalah proses presensi
perkuliahan dengan cara memberikan tanda tangan sebagai bukti kehadiran
sering memberikan hasil yang tidak akurat, karena besar kemungkinan
mahasiswa

yang

hadir

menandatangani

mahasiswa

yang

tidak

hadir.

Permasalahan kedua, dosen memerlukan waktu yang cukup lama ketika


membutuhkan data jumlah kehadiran dari seorang peserta kuliah, di mana
perhitungan jumlah presensi dilakukan dengan menggunakan tanda tangan satu
per satu, kejadian ini membuat informasi yang diperlukan tidak dapat diperoleh
dengan cepat. Permasalahan ketiga, pihak akademik tidak dapat memperoleh
informasi tentang kehadiran dosen dengan cepat, karena harus menghitung
jumlah kehadiran satu per satu, apalagi jika jumlah dosen di perguruan tinggi
tersebut berjumlah cukup banyak. Dengan sistem presensi manual, berbagai
informasi yang dibutuhkan menjadi kurang berkualitas, di mana parameter
kualitas informasi adalah akurat, relevan, dan tepat waktu. Permasalahan
keempat, masih sering terjadi rebutan dalam penggunaan ruang kelas.
B. Manfaat
1. Presensi perkuliahan
2.
3.
4.
5.

lebih

akurat,

meningkatkan

validitas

meminimalisir kecurangan-kecurangan.
Presensi perkuliahan lebih cepat dan real time.
Memudahkan dalam pengelolaan jadwal mengajar
Mengurangi beban TU untuk rekapitulasi absen di akhir semester.
Lebih disiplin dalam penggunaan ruang kelas.
C. Perbandingan sebelum dan sesudah ada sistem presensi

dan

juga

1. Situasi sebelum ada sistem


- Dosen membawa buku presensi mahasiswa
- Dosen dan mahasiswa mencari ruang kelas yang kosong
- Pada saat perkuliahan berlangsung , satu persatu mahasiswa mengisi
presensi kehadiran
- Setelah dosen selesai mengampu mata kuliahnya, dosen mengisi judul
materi kuliah di presensi kehadiran dan meminta paraf ketua kelas
2. Situasi sesudah ada sistem
Dosen dan mahasiswa masuk ke ruang kelas yang telah ditentukan
- Jika masuk ke ruang kelas yang lain maka tidak dapat melakukan presensi
-

& dianggap tidak hadir pada mata kuliah tersebut


Jika benar masuk ke ruang kelas yang telah ditentukan,dosen dan
mahasiswa dapat melakukan presensi kehadiran dengan menggunakan
kartu ber-barcode

Anda mungkin juga menyukai