NAMA
NIM
: 1201025447
JURUSAN
: MANAJEMEN KEUANGAN
KELAS / SEMESTER
: SORE / VI
RUANG /JAM
: 10 / 19.00
MATA KULIAH
: KEUANGAN INTERNASIONAL
ekonomi
Jawab :
Bank Indonesia (BI) mengumumkan bahwa Neraca Pembayaran Indonesia (NPI)
per September 2014 mengalami surplus sebesar 6,475 miliar dollar AS. Kondisi ini jauh
lebih baik ketimbang kondisi pada triwulan III-2013 lalu,yang mengalami defisit sebesar
2,645 miliar dollar AS.
Perbaikan NPI mulai tampak sejak triwulan I-2014, dan terus membaik hingga
triwulan III-2014. Perbaikan kinerja NPI tersebut ditopang oleh perbaikan kondisi
transaksi berjalan (TB).
Data NPI triwulan III-2014 menyatakan, transaksi berjalan mengalami defisit
sebesar 6,83 miliar dollar AS. Meski masih mengalami defisit, namun TB triwulan-III
2014 lebih baik ketimbang triwulan II-2014 yang mengalami defisit sebesar 8,68 miliar
dollar AS dan triwulan III-2013 sebesar 8,635.
Perbaikan kondisi transaksi berjalan bisa lebih maksimal jika pemerintah
berkomitmen menaikkan bahan bakar minyak bersubsidi. Menaikkan BBM akan
berdampak positif pada neraca perdagangan. Kalau BBM naik, maka konsumsi BBM
akan melambat. Ke current account (transaksi berjalan) juga akan lebih baik.
Adapun posisi cadangan devisa pada akhir September 2014 meningkat menjadi
111,164 miliar dollar AS. Cadangan devisa tersebut setara dengan 6,3 bulan impor dan
pembayaran utang luar negeri Pemerintah.
Pengaruh Volatilitas nilai tukar mencerminkan fluktuasi kurs mata uang suatu
negara dengan mata uang negara lain. Volatilitas nilai tukar ini bisa mempengaruhi
perdagangan internasional.sedangkan pengaruhnya dalam perdagangan Nasional adalah
Dalam hal ini tingginya volatilitas nilau tukar rupiah terhadap dollar tercermin dari
tingginya permintaan dan rendahnya penawaran uang dollar di pasar uang. Ketika Rp
menguat maka akan meningkatkan daya beli atas barang impor dan sebaliknya. Dari
ilustrasi tersebut, peran volatilitas nilai tukar Rp terhadap US$ bisa berpengaruh terhadap
perdagangan suatu negara. Ketidakstabilan volatilitas ini berakibat kepada semakin
besarnya biaya yang dikelurkan oleh importer dalam kegiatan impornya.
5. Summary of Indonesian Internasional transaction.
Jawab :
Di tengah pertumbuhan pesat e-commerce di Indonesia, muncul kabar yang kini
ramai dibicarakan, bahkan bisa dibilang meresahkan bagi sebagian orang. Yakni, rencana
bahwa bisnis online akan segera dikenai pajak. Tidak hanya di Indonesia, penerapan
pajak pada transaksi online di pasar internasional pun masih termasuk hal yang relatif
baru.
Di Indonesia sendiri, pemerintah, yang dimotori oleh Direktorat Jenderal Pajak,
sedang menggarap hal ini, dan pada September tahun lalu, mengundang para pelaku ecommerce dalam sebuah seminar sehubungan penyusunan kebijakan pajak untuk sektor
e-commerce. Argumennya, mengingat makin tingginya tingkat transaksi online, maka
seharusnya diberlakukan pajak yang sama untuk penjualan offline maupun online.
6. Describe tentang International finance market saat ini.
Jawab :
Pasar keuangan internasional merupakan Pertemuan antara pembeli dan penjual
yang subjeknya adalah antarnegara yang bersangkutan, untuk memperdagangkan produk
keuangan dalam berbagai cara termasuk penggunaan bursa efek, secara langsung antara
penjual dan pembeli (over-the-counter).
Perdagangan internasional dipermudah oleh pasar keuangan internasional yang
menyebabkan perdagangn valas dan aliran modal berjalan lancar antarnagara. Pada era
globalisasi seperti sekarang ini akses masuk ke pasar keuangan dalam konteks
perdagangan intenasional menjadi teramat sangat mudah dengan berkembangnya
teknologi informasi modern.
7. Contoh real mengenai international Market.
Jawab :