1) Mampu memahami dasar dasar mesin sekrap logam seperti definisi mesin sekrap dan cara kerjanya,seperti jenis jenis mesin sekrap. 2) Mampu memahami skema mesin sekrap logam serta bagian bagiannya. 3) Mampu mengenal dan memahami jenis jenis mesin sekrap dan cara kerjanya. 4) Mampu mengoperasikan mesin sekrap dengan baik dan benar. 3.2 Alat dan bahan 1) Mesin sekrap 2) Benda kerja 30x20x10 mm 3) Pahat potong 4) Pahat alur 5) Engkol pemutar 6) Mistar sorong 7) Alat safety : kaca mata, sarung tangan 3.3 Langkah kerja 1) Siapkan mesin sekrap dan perlengkapannya 2) Ukur benda kerja, ( tebal, lebar, dan panjang ) 3) Pasang benda kerja pada ragum mesin sekrap 4) Jepit yang kuat benda kerja pada ragum 5) Setting pahat potong dengan cara menempatkan pahat pada rumah pahat lalu kencangkan dan sentuhkan pada permukaan benda kerja 6) Geser ragum pada area bebas dari pahat,lalu setting kedalaman penyayatan pahat dengan skala penyayatan yang ada pada mesin skrap 7) Hidupkan mesin sekrap 8) Lakukan penyayatan secara bertahap hingga menghasilkan permukaan yang rata 9) Gunakan mistar sorong untuk mengukur benda kerja,buat garis tengah pada benda kerja 10) Setting pahat sekali lagi pada bagian yang akan dibikin alur 11) Posisikan pahat pada bagian tengah benda kerja atau garis tengah yang telah ditentukan pada benda kerja lalu nolkan posisi pahat pada skala penyayatan pada mesin sekrap 12) Hidupkan mesin sekrap, lakukan penyayatan pada posisi garis tengah yang akan dibuat alur pada benda kerja 13) Lakukan penyayatan hingga berbentuk radius 5 mm 14) Ukur kembali benda kerja sebelum melepaskannya dari jepitan ragum, pastikan ukuran sesuai dengan yang kita inginkan 15) Bersihkan area mesin dan rapikan kembali perlengkapan alat dan bahan. 3.4 Kesimpulan 1) Salalu lakukan setting nol pada pahat dan benda kerja untuk mempermudah proses sekrap 2) Penggunaan alat potong yang sudah diasah mempengaruhi kualitas permukaan benda kerja menjadi semakin bagus 3) Kedalaman pemakanan mempengaruhi kekuatan potong pahat semakin besar kedalaman pemakanan maka semakin berat kinerja pahat serta umur pemakaian pahat berkurang.
4) Penggunaan alat safety pada proses pengerjaan diwajibkan untuk mencegah