Anda di halaman 1dari 36

Sejarah dan perkembangan

organisasi internasional
sebelum terbentuknya LBB
1.
2.
3.
4.

Lahirnya negara bangsa


Concert of Europe
The Hague Conference
Organisasi Internasional yang bergerak di
bidang ekonomi dan sosial

PBB:
Berdiri tahun 1945
Anggota: 192 negara.
Pengamat: Vatikan,
Palestina. OI: 19 (pengamat
dan memiliki kantor
perwakilan di PBB), 50
(pengamat), 4 entitas lain:
ICRC
Organ: Majelis Umum,
Dewan Keamanan, Dwn
Ekonomi dan Sosial, Dewan
Perwalian, Sekretariat, ICJ
Tujuan: Bab I Pasal 1 Piagam
PBB

www.un.org

ASEAN
Berdiri tahun 1967
Anggota: 10 (Thailand,
INA, Malaysia, Singapura,
Filipina, Brunei, Burma,
Kamboja, Laos, Vietnam)
Organ: KTT ASEAN,
Dewan Koordinasi, Dewan
Komunitas, Badan
Kementerian Sektoral
Bab IV ASEAN Charter
Tujuan: Bab I Pasal I

www.aseansec.or
g

Uni Eropa
Berdiri tahun: 1993
(Treaty of
Maastricht)
Anggota: 27 negara
Eksekutif: European
Commission,
Legislatif: European
Parliament, Yudikatif:
Court of Justice
Tujuan: Pasal 2

europa.eu

WTO

Efektif beroperasi: 1995


Anggota: 195 negara
Struktur: Pasal 4:
Ministerial Conference,
General Council, Dispute
Settlement Body
Tujuan: WTO Agreement
(pembukaan)

www.wto.int

NATO
Berdiri tahun 1949
Anggota: 28 negara
Tujuan: Pembukaan
NATO
Struktur: NATO
parliamentary
assembly, NATO
council

nato.int

OPEC
Berdiri tahun: 1960,
efektif: 1961
Anggota:Aljazair,
Angola, Ekuador, Irak,
Iran, Kuwait, Lybia,
Nigeria, Qatar, Arab
Saudi, UEA, Venezuela
Organ: The Conference,
The Board of Governors,
The Secretariat (Bab III
Tujuan: Bab I, pasal 2

www.opec.org

International Criminal
Court

Berdiri tahun: 1998,


efektif tahun 2002
Anggota: 110
Organ: Bab IV, pasal 34
Tujuan: Pembukaan
Statuta Roma

www.icc-cpi.int

Interpol
Berdiri tahun: 1923
Anggota: 188 negara
Struktur:General
Assembly, Executive
Committee, General
Secretariat ,National
Central Bureaus, Advisers,
Commission for the
Control of Files pasal 5
Tujuan: pasal 2

www.interpol.int

International Committee of the


Red Cross (ICRC)

Berdiri tahun: 1863


Anggota: Pasal 7
Peran: Pasal 4
Struktur: Pasal 8
www.icrc.org

Amnesty International
Berdiri tahun 1961
Anggota: 2,2 juta org
Organisasi bersifat sukarela.
Di AI pusat ada: International
Executive Committee merancang
program kerja AI dan SekJen yang
menjadi kepala operasional AI
Tujuan: "to conduct research and
generate action to prevent and
end grave abuses of human
rights and to demand justice for
those whose rights have been
violated."

www.amnesty.org

Greenpeace
Berdiri tahun: 1971
Struktur:
governance,management,
financial,
Greenpeace is an
independent global
campaigning organisation
that acts to change
attitudes and behaviour, to
protect and conserve the
environment and to
promote peace

www.greenpeace.org

QUIZ I:
Definisi Organisasi Internasional dan jenis2
OI
Clive Archer dan OI sebagai aktor
Stephen Krasner dan rezim internasional
Global governance global government

Lahirnya
Negara Bangsa
(Nation States)

Hingga abad ke 17, entitas politik yang ada:


negara-kota (city state), kota kecil/distrik
(county) atau kerajaan.
Sistem yang berlaku adalah sistem feodal
kota-kota kecil memberikan tanah kepada
kerajaan dengan balasan berupa
perlindungan militer atau uang.
Tidak ada hukum yang berlaku universal,
tiap wilayah menerapkan sistem hukum
yang berbeda.

Sebelum abad ke 17 otoritas keagamaan


memegang peran penting di dalam aktifitas
politik.
Roman Catholic Church Holy Roman Empire.
Klaim wilayah seorang pemimpin dikuatkan
oleh restu dari kepausan. Otoriter.
Perasaan kebangsaan tidak begitu kuat karena
tidak ada hubungan antara yang memimpin
dengan yang dipimpin.
Ketiadaan hukum internasional (terutama
mengenai masalah perdagangan)
menyebabkan banyak terjadi kasus
pembajakan.

Perang Tiga Puluh Tahun


(The thirty years war)
Awal abad ke 16: reformasi gereja
kelompok Protestan memberontak dari
kekuasaan otoriter Gereja Katolik Roma.
Raja-raja menggunakan agama untuk
kepentingan politiknya. Misalnya Henry VIII
(Inggris) mendirikan Gereja Inggris pada
tahun 1534, dan mengangkat dirinya
sebagai pimpinan tertinggi gereja.

Konflik Katolik dengan Protestan di Jerman.


Revolusi kelompok Protestan di Bohemia
melawan Raja Prusia Ferdinand II.
Perang menyebar ke Austria, Inggris,
Perancis, Belanda, Spanyol dan Swedia.
Perang berlangsung selama 30 tahun
(1618-1648) dan memakan korban jiwa
hingga 8 juta orang.

Perjanjian Westphalia
1648

Perjanjian Westphalia mengakhiri perang 30


tahun.
Isi perjanjian Westphalia: konsep kedaulatan
(sovereignty) dan keamanan kolektif (collective
security):
states are to be sovereign in their internal
affairs
whenever a state displayed blatant
agression toward another, all states were to
unite in opposition to the offender in order to
restore the status quo

Prinsip kedaulatan yang dihasilkan dari


perjanjian Westphalia adalah elemen
penting dari pembentukan negara-bangsa.
Karakter-karakter negara lainnya:

Terbentuknya pemerintahan yang konstitusional


Terbentuknya birokrasi dari penciptaan organisasi
pemerintah
Pemerintah harus mendengarkan dan
menanggapi permintaan warga negara

the focus of state activity shifted from


kingship to government.

Mengapa tidak ada organisasi internasional


pada abad ke 18?

Inis Claude tentang kondisi yang memulai


terbentuknya kerjasama internasional dalam
bentuk organisasi internasional:
the existence of a number of states
functioning as independent political units;
a substantial measure of contact between
these subdivisions;
an awareness of problems that arise from
states co-existence;
recognition of the need for creation of
institutional devices and systematic methods
for regulating their relations with each other

OI pada abad ke 19
a.

b.

Topik: keamanan dan perdamaian (Concert of


Europe & Vienna Congress)
Topik: ekonomi dan sosial

Concert of Europe &


Vienna Congress

Eropa abad ke 18
Great powers: Perancis, Prussia, Rusia,
Austria, Inggris
Revolusi Perancis 14 Juli 1789
1799 Napoleon berhasil melakukan
kudeta.
18031815 Perang Napoleon. Napoleon
menjadi raja Perancis, berambisi menguasai
Eropa namun berhasil dikalahkan oleh Rusia
dan Spanyol.

Concert of Europe:

Setelah kekalahan Napoleon, negara-negara


paling berpengaruh di Eropa; Austria, Prussia,
Russia, Inggris, mengadakan pertemuan di Wina
untuk: mengembalikan batas-batas wilayah
Perancis, mengembalikan tahta kepada kerajaankerajaan yang telah direbut oleh Napoleon
Concert of Europe juga membagi-bagi kekuasaan
di antara negara-negara besar di Eropa. Contoh:
Austria mendapatkan sebagian daerah Italia,
Prussia mendapatkan sebagian daerah Austria
Sementara Inggris mendapatkan wilayah-wilayah
koloni Perancis dan Belanda

Key Players
at Vienna
Foreign Minister,
Viscount Castlereagh
(Br.)

Tsar Alexander I
(Rus.)

The Host
Prince Klemens
von Metternich
(Aus.)
King Frederick
William III (Prus.)

Foreign Minister, Charles


Maurice de Tallyrand (Fr.)

Vienna Congress
Kongres Wina:
pengakuan bersama di antara negaranegara Eropa tentang mekanisme yang
mengatur hubungan antar negara.
mengkodefikasikan aturan-aturan mengenai
diplomasi
menghasilkan konsep balance of power,
compensation
mengutuk perdagangan manusia (diusulkan
oleh Inggris)

The Hague
Conference

Tahun 1898 Tsar Nicholas mengundang


negara-negara di dunia untuk menghadiri
konferensi mengenai perlucutan senjata
dan perang.
27 negara menghadiri konferensi tersebut,
termasuk China, Jepang, Meksiko, Siam
(sekarang Thailand) dan AS
Konferensi Den Haag kedua dilaksanakan
pada tahun 1907, dan dihadiri oleh 44
negara, termasuk 18 negara Amerika Latin

Konferensi Den Haag memiliki arti penting


bagi perkembangan hukum internasional
dan kerjasama internasional.
Misalnya pada konferensi pertama tahun
1898 diadopsi Convention for the Pacific
Settlement of International Disputes.
Nilai-nilai mengenai penyelesaian secara
hukum yang dihasilkan di dalam konferensi
Den Haag menjadi inspirasi bagi negaranegara untuk membentuk Permanent Court
of International Justice dan International
Court of Justice.

Organisasiorganisasi
Internasional
yang bergerak di
bidang ekonomi
dan sosial

Pada abad ke 19, kerjasama negara-negara


bukan hanya tebatas pada kerjasama
mengenai keamanan dan perdamaian,
tetapi juga mengenai masalah-masalah
ekonomi dan sosial seperti perdagangan,
perjalanan dan komunikasi
Misalnya: Commissions of the Danube River,
organisasi yang didirikan berdasarkan
Treaty of Paris 1856.
[to] supervise the free navigation of that
river, independent of national control as the
system of national administrations had
utterly broken down, incompetent to deal
with the modern world of shipping and
international trade

1868 International Telegraphic Bureau


(kemudian menjadi International Telegraphic
Union, ITU)
Tujuan dari ITU menurut Konstitusinya:

to maintain and extend international cooperation


among all its Member States for the improvement
and rational use of telecommunications of all
kinds;
to promote the use of telecommunication services
with the objective of facilitating peaceful
relations;
to promote, at the international level, the
adoption of a broader approach to the issues of
telecommunications in the global information
economy and society, by cooperating with other
world and regional intergovernmental
organizations and those non-governmental

1874 General Postal Union (kemudian


menjadi Universal Postal Union)
UPU is the primary forum for cooperation
between postal-sector players, and helps to
ensure a truly universal network of up-todate products and services. In this way, the
organization fulfils an advisory, mediating
and liaison role, and provides technical
assistance where needed. It sets the rules
for international mail exchanges and makes
recommendations to stimulate growth in
mail volumes and improve quality of service
for customers.

Anda mungkin juga menyukai