Anda di halaman 1dari 9

8/27/2009

Sistem bilangan

N:
1,2,3,.

Sistem Bilangan Riil

Z:
,-2,-1,0,1,2,..
Q:

N : bilangan
asli

q=

Z : bilangan bulat

a
, a, b Z , b 0
b

R = Q Irasional

Q : bilangan rasional

Contoh Bil Irasional

R : bilangan real

2 , 3,
MA 1114 Kalkulus 1

Garis bilangan

Selang
Jenis-jenis selang

Setiap bilangan real mempunyai posisi pada suatu garis yang disebut
dengan
de
ga ga
garis
sb
bilangan(real)
a ga ( ea )
2

-3

0 1

Selang
Himpunan bagian dari garis bilangan disebut selang

MA 1114 Kalkulus 1

Himpunan

{x x < a}
{x x a}
{x a < x < b}
{x a x b}
{x x > b}
{x x b}
{x x }

selang

( , a )

Grafik
a

( , a]

(a, b)
[a, b]
(b, )

b
b

[b, )

(, )
MA 1114 Kalkulus 1

8/27/2009

Sifatsifat bilangan real

Pertidaksamaan

Sifat-sifat urutan :

zPertidaksamaan satu variabel adalah


suatu bentuk aljabar dengan satu variabel
yang dihubungkan dengan relasi urutan.
zBentuk umum pertidaksamaan :

Trikotomi
Jika x dan y adalah suatu bilangan, maka pasti berlaku
salah satu dari x < y atau x > y atau x = y
Ketransitifan
Jika x < y dan y < z maka x < z
Perkalian
Misalkan z bilangan positif dan x < y maka xz < yz,
sedangkan bila z bilangan negatif, maka xz > yz

MA 1114 Kalkulus 1

A( x ) D( x )
<
B(x ) E (x )

zdengan A(x), B(x), D(x), E(x) adalah suku


banyak (polinom) dan B(x) 0, E(x) 0
5

Pertidaksamaan

Ruas kiri atau ruas kanan dinolkan


Menyamakan penyebut dan menyederhanakan bentuk
pembilangnya

2. Dicari titik-titik pemecah dari pembilang dan


penyebut dengan cara P(x) dan Q(x) diuraikan
menjadi faktor-faktor linier dan/ atau kuadrat
pemecah tersebut p
pada
3. Gambarkan titik-titik p
garis bilangan, kemudian tentukan tanda (+, -)
pertidaksamaan di setiap selang bagian yang
muncul

z Cara menentukan HP :
1 Bentuk
1.
B t k pertidaksamaan
tid k
diubah
di b h menjadi
j di :

dengan cara :
MA 1114 Kalkulus 1

Pertidaksamaan

z Menyelesaikan suatu pertidaksamaan adalah


mencari semua himpunan bilangan real yang
membuat pertidaksamaan berlaku. Himpunan
bilangan real ini disebut juga Himpunan
Penyelesaian (HP)

P( x)
<0,
Q( x)

MA 1114 Kalkulus 1

MA 1114 Kalkulus 1

8/27/2009

Contoh :
Tentukan Himpunan Penyelesaian
1

Contoh :
Tentukan Himpunan Penyelesaian

13 2 x 3 5

13 + 3 2 x 5 + 3

8 < 4 x 2

16 2 x 8

8 > 4 x 2
2 4x < 8

8 x4
4 x8
Hp = [4,8]

8
9

Contoh :
Tentukan Himpunan Penyelesaian

Titik Pemecah (TP) : x =

MA 1114 Kalkulus 1

10

4 2 x 4 6 7 x 3x + 6
d
dan
2x 4 6 7 x
6 7 x 3x + 6

(2 x + 1)(x 3) < 0
--

1
= ,2
2

Contoh :
Tentukan Himpunan Penyelesaian

2x 2 5x 3 < 0

++

Hp

12

1
x<2
2

MA 1114 Kalkulus 1

2 < 6 4x 8

1
2

dan

2x + 7 x 6 + 4

x=3

9 x 10
10
x
9
10
x
9

++
3

1
Hp = ,3
2
MA 1114 Kalkulus 1

11

dan 7 x 3 x 6 + 6

dan

10 x 0

dan

10 x 0

dan

x0
MA 1114 Kalkulus 1

12

8/27/2009

Contoh :
Tentukan Himpunan Penyelesaian
Hp =

10

, [0, )
9

10

5.

1
2
<
x + 1 3x 1
1
2

<0
x + 1 3x 1

x 3

Dari gambar tersebut dapat disimpulkan :

(x + 1)(3x 1)

10
Hp = 0,
9

TP : -1,
13

1
3

++
-1

(3x 1) (2 x + 2) < 0
(x + 1)(3x 1)

MA 1114 Kalkulus 1

--

Hp =

-1

++
3

( ,1) 1 ,3
3

<0

,3
MA 1114 Kalkulus 1

14

Contoh :
Tentukan Himpunan Penyelesaian
6.

x +1
x

2 x 3+ x

Untuk pembilang 2 x 2 + 2 x + 3 mempunyai nilai


Diskriminan (D) < 0, sehingga nilainya selalu
positif, Jadi TP : 2,-3

x +1
x

0
2 x 3+ x

Pembilang tidak menghasilkan titik pemecah.

(x + 1)(3 + x ) x(2 x ) 0
(2 x )(3 + x )
2x + 2x + 3
2

(2 x )(x + 3)

--

Hp =
MA 1114 Kalkulus 1

++
-3

15

-2

(,3) (2, )
MA 1114 Kalkulus 1

16

8/27/2009

Pertidaksamaan nilai mutlak

Pertidaksamaan nilai mutlak

zNilai mutlak x (|x|) didefinisikan sebagai


j k x dari
jarak
d i titik pusatt pada
d garis
i bil
bilangan,
sehingga jarak selalu bernilai positif.
zDefinisi nilai mutlak :

z Sifat-sifat nilai mutlak:

x ,x 0
x =
x , x < 0

x =

x a, a 0 a x a

x a, a 0 x a atau x a

x y

x
x
=
y
y

x2

x2 y 2

6. Ketaksamaan segitiga

x+ y x + y
MA 1114 Kalkulus 1

x y x y

17

MA 1114 Kalkulus 1

18

Contoh : Menentukan Himpunan


Penyelesaian

Contoh : Menentukan Himpunan


Penyelesaian

Contoh :
1 2x 5 < 3
1.

2.

Kita bisa juga menggunakan sifat ke-4,


karena ruas kiri maupun kanan keduanya positif.

Kita bisa menggunakan sifat ke-2.

3 < 2 x 5 < 3
5 3 < 2x < 3 + 5
2 < 2x < 8
1< x < 4
Hp = (1,4 )

2x 5 < 3

(2 x 5) < 9
4 x 2 20 x + 16 < 0
2

4 x 2 20 x + 25 < 9
2 x 2 10 x + 8 < 0

(2 x 2)( x 4) < 0
1
MA 1114 Kalkulus 1

++

-1

++
4

Hp = (1,4 )

TP : 1, 4
19

MA 1114 Kalkulus 1

20

8/27/2009

Contoh : Menentukan Himpunan


Penyelesaian pake definisi

Contoh : Menentukan Himpunan


Penyelesaian

3. 2 x + 3 4 x + 5

Jika digambar pada garis bilangan :

Kita bisa menggunakan sifat 4

++

(2 x + 3) (4 x + 5)
2

4 x + 12 x + 9 16 x + 40 x + 25
12 x 2 28 x 16 0
3x 2 + 7 x + 4 0
2

TP :

-1

Hp
p = 4 , ( ,1]
3

21

Contoh : Menentukan Himpunan


Penyelesaian

x
+7 2
2
x
5
2

x 10

atau
atau
atau

MA 1114 Kalkulus 1

5. 3 x 2 x + 1 2
Kit definisikan
Kita
d fi i ik d
dahulu
h l :

x
+ 7 2
2
x
9
2

Jadi kita mempunyai 3 interval :


I

[ 10, ) ( ,18]

II

-10

23

III

[ 1,2)

( ,1)
-1

-18

x + 1 x 1
x +1 =
x 1 x < 1

x 2 x 2
x2 =
2 x x < 2

x 18

MA 1114 Kalkulus 1

22

Contoh : Menentukan Himpunan


Penyelesaian

x
+7 2
2

Hp =

++

4 , -1
3
MA 1114 Kalkulus 1

4.

--

[2, )
2
MA 1114 Kalkulus 1

24

8/27/2009

Contoh : Menentukan Himpunan


Penyelesaian
I. Untuk interval x < 1

atau

Contoh : Menentukan Himpunan


Penyelesaian

( ,1)

9
Jadi Hp1 = , ( ,1)
2

3 x 2 x + 1 2
3(2 x ) ( x 1) 2

6 3x + x + 1 2

-1

7 2 x 2
2 x 9

2x 9
x

9
2

atau

Dari gambar garis bilangan tersebut dapat disimpulkan


bahwa hasil irisan kedua interval tersebut adalah ( ,1)
sehingga Hp1 = ( ,1)

,
2

MA 1114 Kalkulus 1

25

Contoh : Menentukan Himpunan


Penyelesaian
II. Untuk interval 1 x < 2

atau

MA 1114 Kalkulus 1

26

Contoh : Menentukan Himpunan


Penyelesaian

[ 1,2)

Jadi Hp2 = , 7 [ 1,2 )

3 x 2 x + 1 2

3(2 x ) ( x + 1) 2
6 3x x 1 2
5 4 x 2
4 x 7

-1

Dari gambar garis bilangan tersebut dapat disimpulkan


7
bahwa hasil irisan dua interval tersebut adalah

4x 7
7
x
4

1, 4

7
sehingga Hp2 = 1,
4

atau ,
4

MA 1114 Kalkulus 1

27

MA 1114 Kalkulus 1

28

8/27/2009

Contoh : Menentukan Himpunan


Penyelesaian
III. Untuk interval

Contoh : Menentukan Himpunan


Penyelesaian
Jadi Hp3 = 5 , [2, )

x 2 atau [2, )

3 x 2 x + 1 2

3( x 2) ( x + 1) 2

3x 6 x 1 2

2 x 7 2
2x 5
x

5
2

atau

Dari gambar garis bilangan tersebut dapat disimpulkan


bahwa hasil irisan dua interval tersebut adalah 5
sehingga
2 ,
5
Hp3 = ,

5
2 ,

MA 1114 Kalkulus 1

29

Contoh : Menentukan Himpunan


Penyelesaian

MA 1114 Kalkulus 1

30

Contoh : Menentukan Himpunan


Penyelesaian

Hp = Hp1 Hp 2 Hp3

-1

7 5

Hp = ( ,1) 1, ,
4 2

Untuk lebih mempermudah, masing-masing interval


digambarkan dalam sebuah garis bilangan

-1

-1

Jadi Hp = , ,
4
2
MA 1114 Kalkulus 1

31

MA 1114 Kalkulus 1

32

8/27/2009

Soal Latihan
Cari himpunan penyelesaian dari pertidaksamaan
1 x + 2 1 x
4 2x
x 2 x +1

2
x2
x+3

3 2 x + 3 2x 3
4 x +12 + 2 x + 2 2
5 2x + 3 4x + 5
6 x + 3x 2
MA 1114 Kalkulus 1

33

Anda mungkin juga menyukai