/ MED-SK
Tentang
PENUNJUKAN SDR. . SEBAGAI
DIREKTUR KEPERAWATAN DI RUMAH SAKIT
MENIMBANG
MENGINGAT
MEMUTUSKAN
MENETAPKAN
PERTAMA
KEDUA
KETIGA
Ditetapkan di :
No : ./ MED-SK
Tentang
PEMBERLAKUAN PENGGUNAAN DAN PEMELIHARAAN
ALAT KHUSUS / TERTENTU
DI RUMAH SAKIT
MENIMBANG
MENGINGAT
MEMUTUSKAN
MENETAPKAN
PERTAMA
Keputusan
RS tentang kebijakan penggunaan dan
pemeliharaan alat khusus / tertentu di RS
KEDUA
KETIGA
KEEMPAT
KELIMA
Ditetapkan di :
Lampiran
Nomor
Tanggal
: Keputusan
:
:
Rs
Pengertian
Penggunaan dan pemeliharaan alat khusus / tertentu adalah ketentuan tentang cara
penggunaan dan pemeliharaan alat secara teratur dan berkala, sesuai dengan
pedoman yang dibuat oleh produsen yang bersangkutan / Standar Operating
Prosedur (SOP)
II.
Tujuan
a. Tujuan umum
Meningkatkan mutu pelyanan keperawatan di RS
b. Tujuan khusus
1. Untuk menjamin kelancaran pemberian pelayanan keperawatan
2. Alat selalu dalam kondisi siap pakai
3. Terpeliharanya alat dengan baik sehingga menjamin akurasi hasil (valid)
4. Mencegah terjadinyakesalahan dalam pemberian pelayanan keperawatan
III.
Isi Kebijakan
1. Semua alat khusus/tertentu harus dilengkapi dengan Standar Operating
Prosedure (SOP) cara penggunaan dan pemelirharaan alat
2. Standar Operating Prosedure (SOP) penggunaan dan pemeliharaan alat
khusus/tertentu tersedia pada alat tersebut dan mudah dijangkau oleh
karyawan yang membutuhkan.
3. Seluruh karyawan yang menggunakan peralatan (operator) harus mematuhi
Standar Operating Prosedur (SOP) penggunaan dan pemeliharaan alat khusus
/ tertentu.
4. Koordinator pemeliharaan alat khusus / tertentu di RS menyusun jadwal
tahunan pemeliharaan berkala.
5. Koordinator pemeliharaan alat khusus / tertentu membuat catatan dan
pelaporan pelaksanaan pemeliharaan alat khusus / tertentu tersebut (laporan
tahunan)
6. Alat-alat khusus / tertentu dioperasikan oleh tenaga terlatih sesuai dengan
bidang profesinya.
Ditetapkan di :
I.
PENGERTIAN
Bimbingan praktek klinik keperawatan adalah kegiatan membimbing di RS dalam
rangka pelaksanaan proses belajar mengajar bagi Mahasiswa yang sedang praktek
klinik keperawatan guna mencapai program bimbingan yang ditentukan oleh
Institusi pendidikan keperawatan.
II.
TUJUAN
Mahasiswa mampu memberikan asuhan keperawatan kepada pasien / keluarga di
tatanan Rumah Sakit ( Hospital Setting ).
A. Khusus
2.
Mengenal
berbagai
jenis
Instrument
alat
kesehatan
dan
cara
4.
5.
Memahami struktur organisasi rumah sakit sarana dan prrasarana serta jenis
pelayanan kesehatan yang ada
III.
SASARAN
Semua mahasiswa keperawatan yang menggunakan rumah sakit sebagai lahan
praktek
IV.
PELAKSANA / BIMBINGAN
1.
2.
V.
WAKTU
Sesuai dengan program bimbingan yang telah ditetapkan dari institusi pendidikan
keperawatan
VI.
LOKASI
Unit kerja / ruangan di rumah sakit yang dapat digunakan sebagai lahan praktek
sesuai program bimbingan yang ditetapkan oleh institusi pendidikan keperawatan
meliputi : Ruang Operasi, Rawat Jalan, Ruang Rawat inap IGD.
VII. METODE
1. Diskusi
2. Demontrasi / simulasi
3. Penugasan
4. Bed-side teaching
keperawatan
yang
dilakukan
(melaksanakan
Asuhan
IX.
EVALUASI
Penilaian dilakukan sesuai dengan tujuan kompetensi yang dicapai oleh institusi
pendidikan. Untuk ini mengacu kepada tujuan program bimbingan dari institusi
X.
XI.
LAMPIRAN
4.
5.
6.
SURAT KEPUTUSAN
DIREKTUR RUMAH SAKIT
No : ./ MED-SK
Tentang
PENUNJUKAN TENAGA KEPERAWATAN SEBAGAI KEPALA RUANGAN
DIRUMAH SAKIT
MENIMBANG
MENGINGAT
8.
Surat
keputusan
Mentri
Kesehatan
R.I.No.YM.00.03.2.6.7637/ tahun 1993 tentang
berlakunya Standar Asuhan Keperawatan (SAK) di
rumah Sakit
MEMUTUSKAN
MENETAPKAN
KETIGA
KEEMPAT
KELIMA
Ditetapkan di :
SURAT KEPUTUSAN
DIREKTUR RUMAH SAKIT
No : ./ MED-SK
Tentang
PEMBERLAKUAN STANDAR TENAGA KEPERAWATAN
DAN POLA KETENAGAAN KEPERAWATAN
DI RUMAH SAKIT
MENIMBANG
MENGINGAT
3.
4.
7.
8.
Surat
Keputusan
Mentri
Kesehatan
R.INo.1239/SK/XI/tahun 2001 tentang registrasi dan
praktek perawat.
Surat
keputusan
Mentri
Kesehatan
R.I.No.YM.00.03.2.6.7637/ tahun 1993 tentang
berlakunya Standar Asuhan Keperawatan (SAK) di
rumah Sakit
MEMUTUSKAN
MENETAPKAN
PERTAMA
Keputusan
RS tentang kebijakan penggunaan dan
pemeliharaan alat khusus / tertentu di RS
KEDUA
KETIGA
.
KEEMPAT
Ditetapkan di :
1
2
3
4
5
6
SI
D III
D III
SPK/
D III
KEP
KEP
KEB
BIDAN
SPR
KEP
1
23
4
5
6
10
49
4
4
UNIT KERJA
JUMLAH
1
1
4
6
GIGI
2
2
KETERANGAN
SPRG
1
1
1
24
8
6
15
10
64
(_____________)
NO
NAMA
PENDIDIKAN
PENDIDIKAN
TAMBAHAN
JABATAN
Kep Ruangan
KETERANGAN
SURAT KEPUTUSAN
DIREKTUR RUMAH SAKIT
No : ./ MED-SK
Tentang
PEMBERLAKUAN STANDAR ASUHAN KEPERAWATAN (SAK), STANDAR
ASUHANKEPERAWATAN KHUSUS (SAK KHUSUS) DAN PETUNJUK TEHNIS
PENERAPAN STANDAR ASUHAN KEPERAWATAN DI RUMAH SAKIT
MENIMBANG
3.
MENGINGAT
MEMUTUSKAN
MENETAPKAN
PERTAMA
KEDUA
KETIGA
.
KEEMPAT
Ditetapkan di :
Lampiran
Nomor
Tanggal
:
:
:
Keputusan
RS
Standar Asuhan Keperawatan (SAK), yang dimaksud dalam surat keputusan ini
adalah Standar Asuhan Keperawatan yang diterbitkan oleh Departemen Kesehatan
R.I. edisi tahun 1998, yang meliputi :
1. Standar I
: Pengkajian Keperawatan
2. Standar II
: Diagnosa Keperawatan
3. Standar III
: Perencanaan Keperawatan
4. Standar IV
: Intervensi Keperawatan
5. Standar V
: Evaluasi Keperawatan
6. Standar VI
: Catatan Asuhan Keperawatan
II.
Standar Asuhan Keperawatan Khusus (SAK Khusus), yang dimaksud dalam surat
keputusan ini, meliputi :
A. Asuhan Keperawatan Pasien Anak
1. Asuhan Keperawatan dengan Gastreonteritis
2. Asuhan Keperawatan dengan Bronchopneumonia
3. Asuhan Keperawatan dengan Hernia
4. Asuhan Keperawatan dengan Morbili
5. Asuhan Keperawatan dengan Hisprung
6. Asuhan Keperawatan dengan Tonsilitis/Tonsilektomi
7. Asuhan Keperawatan dengan Thypoid
B. Asuhan Keperawatan Pasien Maternitas
1. Asuhan Keperawatan dengan Bayi Lahir Normal
2. Asuhan Keperawatan dengan Pre Eklamsia dan Eklamsia
3. Asuhan Keperawatan dengan Abortus
4. Asuhan Keperawatan dengan Masa Nifas Normal
5. Asuhan Keperawatan dengan Persalinan Normal
6. Asuhan Keperawatan dengan Hiperemesis Gravida
7. Asuhan Keperawatan dengan Kehamilan Ektopik
8. Asuhan Keperawatan dengan Perdarahan Antepartum
9. Asuhan Keperawatan dengan Mola Hidatidosa
C. Asuhan Keperawatan Pasien Bedah
1. Asuhan Keperawatan dengan Appendiksitis
2. Asuhan Keperawatan dengan Hipertropi Prostat
3. Asuhan Keperawatan dengan Fraktur
4. Asuhan Keperawatan dengan Tonsilitis
Ditetapkan di :
DI RUMAH SAKIT
DAFTAR ISI
BAB I
Standar I
Standar II
Standar III
Standar IV
Standar V
Standar VI
BAB II
Pengkajian Keperawatan
Diagnosa Keperawatan
Perencanaan Keperawatan
Intervensi Keperawatan
Evaluasi Keperawatan
Catatan Asuhan Keperawatan
CARA
PENGISIAN
KEPERAWATAN
FORMULIR
CATATAN
A.
B.
ASUHAN
DAFTAR ISI