PERTUSSIS

( TUSSIS QUINTA, WHOOPING COUGH, BATUK REJAN )

Dr.H.Tatang.A.Hidayat.Sp.A
SMF Anak RSU Mataram.

DEFINISI :
PERTUSSIS IALAH INFEKSI SALURAN
NAFAS YANG DISEBABKAN OLEH :
HEMOPHILUS PERTUSSIS
( BORDET GENGOU )

ETIOLOGI :
KUMAN HEMOPHILUS PERTUSSIS
TERDAPAT DALAM SALURAN NAFAS
BAGIAN ATAS.

EPIDEMIOLOGI :
TERSEBAR DISELURUH DUNIA ; DITEMPAT-TEMPAT
YANG PADAT PENDUDUKNYA, DAPAT BERUPA
EPIDEMI PADA ANAK.
DALAM SATU KELUARGA INFEKSI CEPAT
MENJALAR KEPADA ANGGOTA-ANGGOTA LAIN.
PERTUSSIS DAPAT TIMBUL PADA SETIAP UMUR,
USIA TERMUDA YANG PERNAH TERSERANG IALAH
2 MINGGU DAN TERTUA 77 TAHUN.

PATOLOGI :
LESI BIASANYA TERDAPAT PADA BRONCHUS DAN
BRONCHIOLUS .
KUMAN BIASANYA BERSARANG PADA CILIA EPITEL TORAK
MUCOSA, MENIMBULKAN EKSUDASI MUCOPURULENT.
LESI BERUPA NEKROSIS BAGIAN BASAL DAN TENGAH SEL
EPITEL TORAK, DISERTAI INFILTRAT NEUTROPIL DAN
MAKROFAG.
LENDIR YANG TERBENTUK DAPAT MENYUMBAT BRONCHUS
KECIL HINGGA DAPAT MENIMBULKAN EMPHYSEMA DAN
ATELEKTASIS.
EKSUDASI DAPAT PULA SAMPAI KE ALVEOLUS DAN
MENIMBULKAN INFEKSI SEKUNDER.
KELAINAN-KELAINAN PARU ITU DAPAT MENIMBULKAN
BRONCHIECTASIS.

GEJALA KLINIK :
MASA TUNAS : 7 -14 HARI. PENYAKIT DAPAT
BERLANGSUNG SAMPAI 6 MINGGU ATAU LEBIH DAN
TERBAGI DALAM 3 STADIUM :
1. STADIUM CATARRHALIS :
PADA PERMULAAN HANYA BERUPA BATUK-BATUK RINGAN,
TERUTAMA PADA MALAM HARI.
BATUK MAKIN LAMA MAKIN BERTAMBAH BERAT DAN
TERJADI SIANG DAN MALAM.
GEJALA LAIN : PILEK , SERAK DAN ANOREKSIA.
STADIUM INI MENYERUPAI INFLUENZA.

2. STADIUM SPASMODIK :

LAMANYA 2 4 MINGGU. PADA AHIR MINGGU

BATUK MAKIN BERTAMBAH BERAT, TERJADI
PAROXYSMAL BERUPA BATUK-BATUK KHAS.
PENDERITA TAMPAK BERKERINGAT, PEMBULUH2
DARAH LEHER DAN MUKA MELEBAR.
BATUK TAMPAK SANGAT BERAT HINGGA
PENDERITA TAMPAK GELISAH DENGAN MUKA
MERAH DAN CYANOTIK.
SERANGAN BATUK PANJANG DAN TIDAK ADA
INSPIRIUM DIANTARANYA DAN DIAHIRI OLEH
WHOOP (= TARIKAN NAFAS PANJANG DAN DALAM,
BERBUNYI MELENGKING).

2. STADIUM SPASMODIK ( LANJUTAN ) :

SERING DISERTAI MUNTAH DAN BANYAK SPUTUM YANG

KENTAL.
ANAK DAPAT TERBERAK-BERAK DAN TERKENCING KENCING.
KADANG-KADANG PADA SAKIT YG BERAT TAMPAK
PERDARAHAN SUBCONJUNCTIVA DAN EPISTAXIS OLEH
KARENA MENINGKATNYA TEKANAN PADA WAKTU
SERANGAN.
AKTIVITAS, TERTAWA, MENANGIS DAPAT MENIMBULKAN
SERANGAN BATUK.
DALAM BENTUK RINGAN TIDAK TERDAPAT WHOOP,
MUNTAH ATAU BATUK SPASMODIK.

3. STADIUM KONVALESENSI.

LAMANYA 2 MG SAMPAI SEMBUH.

PADA MINGGU KE 4 JUMLAH & BERATNYA
SERANGAN BATUK BERKURANG, JUGA MUNTAH2
BERKURANG, NAFSU MAKAN TIMBUL KEMBALI.
RONCHI DIFUS YANG TERDAPAT PADA STADIUM
SPASMODIK MULAI MENGHILANG.
INFEKSI SEMACAM COMMON COLD DAPAT
MENIMBULKAN SERANGAN BATUK LAGI.

DIAGNOSIS :
DAPAT DIBUAT DENGAN MEMPERHATIKAN BATUK KHAS BILA
PENDERITA DATANG PADA STADIUM SPASMODIK.
PADA STADIUM CATARRHALIS SUKAR DIBUAT DIAGNOSIS
KARENA MENYERUPAI COMMON COLD.
PADA AHIR STADIUM CATARRHALIS DAN PERMULAAN
STADIUM SPASMODIK JUMLLAH LEUKOSIT MENINGGI,
KADANG-KADANG SAMPAI 15.000-45.000/MM3, DENGAN
LIMFOSITOSIS.
DIAGNOSIS DAPAT DIDUGA BILA DENGAN OBAT BATUK,
BATUK YANG MULA-MULA TIMBUL PADA MALAM HARI TIDAK
MEREDA, MALAHAN TERJADI SIANG MALAM DAN BILA ADA
KONTAK DENGAN PENDERITA PERTUSIS.
PADA ST.CATARRHALIS SELAIN ADA LEUKOSITOSIS DAN
LIMFOSITOSIS DIAGNOSIS DAPAT DIPERKUAT DENGAN
ISOLISASI KUMAN DARI SEKRESI JALAN NAFAS YANG
DIKELUARKAN PADA WAKTU BATUK.

DIFERENSIAL DIAGNOSA :
TRANCHEO-BRONCHITIS.
BRONCHIOLITIS.
INTERSTITIAL PNEUMONITIS.
PARAPERTUSSIS.

KOMPLIKASI :

PADA ALAT PERNAFASAN :

- OTITIS MEDIA.
- BRONCHITIS.
- BRONCHOPNEUMONI.
- ATELECTASIS.
- EMPHYSEMA.
- BRONCHIECTASIS.
- TBC YANG SEBELUMNYA TELAH ADA
BERTAMBAH BERAT.

KOMPLIKASI (lanjutan) :

PADA ALAT PENCERNAAN :

- PROLAPS RECTUM.
- HERNIA.
- ULCUS PADA UJUNG LIDAH.
- STOMATITIS.
PADA SUSUNAN SYARAF :
- KEJANG.
- ODEM OTAK.
- PERDARAHAN OTAK.

PENGOBATAN :
MENGATASI BATUK :
- CODEIN.
- LUMINAL.
ANTIBIOTIKA : - TETRACYCLIN.
- CHLORAMPHENICOL.
- AMPICILLIN.

PROGNOSIS :
TERGANTUNG KEPADA ADA TIDAKNYA
KOMPLIKASI ; KOMPLIKASI PARU DAN
SUSUNAN SYARAF YANG BERBAHAYA
TERUTAMA PADA BAYI DAN ANAK
KECIL.

PENCEGAHAN :
IMUNISASI DASAR AKTIF PADA BAYI
DENGAN TRIPLE VAKSIN DPT
DIBERIKAN SEJAK UMUR 2 3
BULAN.