Anda di halaman 1dari 2

ARTERI

Arteri berfungsi sebagai jalur cepat ke jaringan dan sebagai reservoir tekanan.
Arteri mengkhususkan diri berfungsi sebagai jalur cepat untuk menyampaikan darah dari
jantung ke jaringan karena radiusnya yang besar,resistensi arteri terhadap aliran rendah) dan
berfungsi sebagai reservoir tekanan untuk menghasilkan gaya pendorong bagi darah sewaktu
jantung mengalami relaksasi.Sifat elastic menyebabkan arteri dapat mengembang untuk
sementara menampung kelebihan volume darah ini dan menyimpan sebagian energi tekanan
yang ditimbulkan oleh kontraksi jantung di dinding mereka yang teregang.
Ketika jantung melemas dan berhenti memompa darah dalam arteri,dinding arteri yang
teregang secara pasif kembali ke bentuknya semula (recoil),seperti balon yang lubangnya dibuka.
Tekanan arteri berfluktuasi dalam kaitannya dengan sistol dan diastole ventrikel
Apabila volume darah yang masuk arteri sama dengan volume darah yang meninggalkan
arteri selama periode yang sama,tekanan darah arteri konstan.Namun,yang terjadi bukan seperti
ini.Selama sistol ventrikel,volume sekuncup darah masuk arteri-arteri dari ventrikel,sementara
hanya sekitar sepertiga darah dari jumlah tersebut yang meninggalkan arteri untuk masuk ke
arteriol-arteriol.Selama diastole,tidak ada darah yang masuk ke dalam arter-arteri,sementara
darah terus meninggalkan mereka,terdorong oleh recoil elastik.

ARTERIOL
Arteriol adalah pembuluh resistensi utama
Pada saat mencapai suatu organ yang diperdarahinya,arteri akan bercabang-cabang
menjadi banyak arteriol,yang jari-jarinya cukup kecil untuk menimbulkan resistensi besar
terhadap aliran.
Tidak seperti arteri,dinding arteriol hanya sedikit mengandung jaringan ikat
elastic.Namun,pembuluh ini memiliki lapisan otot polos yang tebal yang banyak dipersarafi oleh
serat-serat simpatis.

Vasokonstriksi adalah penyempitan pembuluh darah.Vasodilatasi mengacu kepada pembesaran


lingkaran atau jari-jari pembuluh akibat melemasnya lapisan otot polos
Berbagai factor yang dapat mempengaruhi tingkat aktivitas kontraksi otot polos arteriol
adalah : kontrol lokal (instrinsik),yang penting untuk menyesuaikan aliran darah dengan
kebutuhan metabolic jaringan tempat pembuluh tersebut berada,dan kontrol ekstrinsik,yang
penting untuk mengatur tekanan darah.
1.Kontrol lokal.
Pengaruh kimia lokal
a.Perubahan metabolic local :

Penurunan O2

Peningkatan CO2

Peningkatan asam

Peningkatan K+

Peningkatan osmolaritas.

Pengaruh-pengaruh Fisik Lokal


a.Panas atau dingin.
b.Respon miogenik terhadap regangan.
2.Kontrol Ekstrinsik
Kontrol ekstrinsik terhadap jari-jari arteriol mencakup pengaruh-pengaruh saraf dan
hormonal,dengan efek sistem saraf simpatis adalah yang terpenting.Serat-serat saraf simpatis
mempersarafi otot polos arteriol di seluruh tubuh,kecuali otak.Peningkatan simpatis
menimbulkan vasokonstriksi arteriol umum,sedangkan penurunannya menyebabkan vasodilatasi
arteriolumum.

Anda mungkin juga menyukai