Tanda titik ( .

)
Contoh kalimat :
1. Vaksinasi adalah pemberian vaksin kedalam tubuh seseorang untuk memberikan
2.
3.
4.
5.

kekebalan terhadap suatu penyakit.

Angka kejadian demam berdarah dan malaria di Indonesia masih tinggi.
Ada jenis obat lain yang dapat menghancurkan butiran penyumbat koroner.
Nervus olfaktorius merupakan suatu saraf yang berfungsi untuk penciuman.
Nervus optikkus berperan dalam pengelihatan.

Tanda koma ( , )
Contoh kalimat :
1. Demam berdarah, malaria, tifus, filariasis, merupakan beberapa contoh penyakit tropis.
2. Yang menjadi permasalahan para pakar, beberapa penyakit TBC resisten terhadap obat
yang biasa digunakan selama ini.
3. Dalam keadaan wabah, interval dapat diperpendek sampai satu bulan.
4. Apabila seorang anak terlambat mendapatkan imunisasi ulangan, tidak perlu diulang lagi,
namun akan lebih baik jika mereka tepat waktu.
5. Di daerah endemis hepatitis, sebaiknya bayi sudah dilindungi sejak lahir.

Tanda titik koma ( ; )

Contoh kalimat :
1. Perubahan kondisi tubuh masa remaja; haid, hamil, meno/andropause, proses menua.
2. Obat-obatan diberikan untuk menurunkan darah tinggi jika ada, melebarkan pembuluh
darah koroner, dan mengendurkan kerja jantung.
3. Manifestasi penyakit biasanya perlahan; secara perlahan timbul gejala sistemik dan lokal.
4. Pembagian tubuh manusial; superior, posterior, dan inferior.
5. Pada organ glandular, sel epitel parenkim terkena; di otak, neuron; di paru, makrofag
alveolus serta sel epitel dan endotel; dan di ginjal, sel epitel tubulus dan sel endotel
glomerolus.

Tanda Titik dua ( : )

Contoh kalimat :

1.
2.
3.
4.

Stres terbagi atas dua macam: 1. Eustress, 2. Distress.

Barang-barang yang harus dibeli antara lain : infus, jarum suntik, tabung oksigen.
Contoh penyakit tropis yaitu : demam berdarah, malaria, tuberkulosis, filariasis.
Demam berdarah ditandai dengan gejala klinis seperti demam, nyeri otot dan/atau ruap

dan limfopati, nyeri pada pergerakan bola mata, bintik-bintik pendarahan spontan.
5. Sistem pernapasan mencangkup : paru, diafragma, dan otot dinding dada.

Tanda penghubung ( - )
Contoh kalimat :
1. Partikel infeksi dapat menetap dalam udara bebas selama 1-2 jam.
2. Kata dokter, Ani harus banyak makan buah-buahan.
3. Kelainan bergantung pada katup-katup mana yang terkena.
4. Gejala-gejala dari stres diantaranya: sakit kepala, sulit menelan, sariawan di lidah,
pusing, dan rasa lemah.
5. Faktor-faktor penyebab stress dibagi menjadi eksternal dan internal.

Tanda pisah ( )
Contoh kalimat :
1. Warga desa tua, muda, pria, wanita mengikuti seminar di balai desa.
2. Saya membaca buku Patologi untuk melengkapi karya tulis.
3. Emfisema terjadi akibat dua ketidakseimbangan penting ketidakseimbangan proteaseantiprotease dan ketidakseimbangan oksidan-antioksidan.
4. L. pneumophila tumbuh subur di lingkungn akuatik artifisal menara air pendingin dan
dalam sistem saluran air rumah tangga.
5. Organ sistem eksresikulit,paru,hati,ginjalberfungsi membuang zat sisa keluar dari
tubuh.

Tanda elipsis ()
Contoh kalimat :
1. banyak kista yang tersebar, baik hanya pada satu ginjal maupun pada kedua ginjal.

2. Makanan padat untuk bayi dibutuhkan setelah berusia 4 bulanWalaupun demikian,para

orang tua tetap memberikan makanan padat lebih dini.
3. anjuran untuk memberikan asi ekslusif.
4. Menurut ESAE belajr sepanjang hayat adalah memperkaya modal intelek yang
semakin menjadi sebagian dan cara hidup.
5. pendarahan abnormal mungkin disertai dengan kelainan pembekuan darah.

Tanda tanya ( ? )
Contoh kalimat :
1.
2.
3.
4.
5.

Apakah yang dimaksud dengan stressor ?

Apa saja jenis dari penyakit tropis ?
Bagaimana terapi tuntas jantung koroner ?
Mengapa penyakit ini dinamakan tuberkulosis ?
Apa upaya pemerintah dalam penanggulangan filariasis ?

Tanda seru ( ! )
Contoh kalimat :
1.
2.
3.
4.
5.

Cepat berikan suntikan penenang !

Pasang infus itu !
Cuci tangan sebelum dan setelah keluar ruang ICU !
Pakailah masker dan sarung tangan !
Pakailah baju khusus yang telah disediakan sebelum masuk ruang operasi

Tanda kurung (( ))
Contoh kalimat :
1. Setiap dokter harus memenuhi standar kompetensi sesuai SKDI ( Standar Kompetensi
Dokter Indonesia )
2. Diagnosis klinik dibuat berdasarkan atas ditemukannya virus pada tinja penderita (selama
beberapa minggu ) atau hapusan tenggorokan (selama beberapa hari ).

3. Gangguan obstruktif utama ( di luar tumor atau inhalasi benda asing ) adalah asma,
emfisema, bronkitis kronis, dan bronkiolitis.
4. Asma bermanifestasi sebagai serangan dispnea, batuk, dan mengi ( suara bersiul lembut
sewaktu ekspirasi ).
5. Kebocoran udara ke dalam rongga pleura (pneumotoraks) juga menyebabkan atelaktasis
kompresi.

Tanda petik ( . )
Contoh kalimat :
1. Program eliminasi filariasis dilakasanakan atas dasar kesepakatan global WHO tahun
2000 yaitu The Global Goal of Elimination of Lymphatic Filariasis as a Public Health
problem the year 2020.
2. Hasil akhir manipulasi endosom ini adalah gangguan pembentukan fagoliososom
efektif sehingga mikrobakteri berproliferasi tanpa terhambat
3. Yahun 1971, jenis insulin komponen tunggal dan puncak tunggal mulai dikenal.
4. Buku Demam Berdarah Perawatan Di Rumah & Rumah Sakit ditulis oleh dr. Hindra I.
Satari dan Mila Meiliasari.
5. Konsil Kedokteran Indonesia yang menerbitkan Standar Kompetensi Dokter
Indonesia.

Tanda petik tunggal (...)

Contoh kalimat :
1.
2.
3.
4.
5.

Penyebab tuberkulosis adalah bakteri Mycobacterium tuberculosis.

Demam berdarah dengue masih menjadi masalah kesehatan di Indonesia.
Diare merupakan salah satu jenis tropical disease.
Asma yang mekanisme pemicunya bersifat nonimum disebut asma intrinsik.
P neumo hipersensitivitas terutama mengenai alveolus sehingga sering disebut alveolitis
alergik.

Tanda garis miring ( / )

Contoh kalimat :

1. Tuberkulosis / TB merupakan penyakit yang masih menjadi sorotan dunia kesehatan.

2. Tuberkulosis sekunder / pascaprimer merupakan pola penyakit yang terjadi pada pejamu
yang telah tersensitisasi.
3. Tuberkulosis sekunder biasanya terbatas di apeks satu / kedua lobus atas.
4. Pasien tersebut boleh pulang dari rumah sakit jika telah melewati fase
penyembuhan/masa kritis.
5. Dalam tulisan ini akan dibahas secara lebih terperinci penyakit/risiko akbibat kegemukan.