KELAINAN PADA

KORNEA
Keratitis
Xeropthalmia

Keratitis
Keratitis : peradangan/inflamasi kornea
Kornea: 5 lapisan
Penyebab: virus (herpes simplek, herpes zoster),

bakteri, jamur, parasit, benda asing, obat-obatan,

sistem imun

Keratitis
Gejala: mata merah, penglihatan menurun,

nyeri, silau
Keratitis : kedalaman yang terkena
* Keratitis epitelial : Keratitis punctata
superfisial
bintik2 putih pada permukaan kornea
(sindrom dry eye),blefaritis, keratopati
lagopthalmos, keracunan obat topikal, sinar
ultra violet, trauma kimia ringan dan
pemakaian lensa kontak

Gambar :

 Keratitis marginal infiltrat pada tepi kornea

sejajar limbus
Sering pada blefarokonjungtivitis
Gbr

Keratitis insterstitial

Pembuluh darah kornea transparansi (-)

mengancam buta
Pyebab plg srg: sifilis, tuberkulosis, alergi,
spiroketsia
gbr

Keratitis bakterial
Ggn penglihatan yang mengancam
Perjalanannya cepat, destruksi kornea 24-48

jam ulkus kornea, abses stroma,edema

kornea & inflamasi segmen ant
gbr

Keratitis jamur
gbr

Keratitis virus
gbr

Keratitis akantamuba
gbr

xeropthalmia
Deff vit A produksi mukus sel goblet

bitot spot Xeropthalmia

Gjl klinis: Niktalopia
WHO: 3 stadium
1. Xerosis konjungtiva
2. Xerosis kornea
3. Ulkus kornea

Penanganan

-Vit A
Lubrikasi
Retinoid topikal
* gbr

Kelainan pada bilik mata depan

Hifema
hipopion

Gbr :

hifema
Akumulasi darah pada COA
Penyebab: trauma, intra operasi, kanker, keln

vaskular
gbr

Terjadinya hifema
Primer: lgsg 2 hari dari trauma
Sekunder: 2-5 hari stlh trauma
Grade hifema:

1. < 1/3 COA

2. 1/3 COA
3. - hampir keseluruhan COA
4. seluruh COA = total hifema= 8 ball hifema

komplikasi
Tio glaukoma sekunder
Corneal blood staining
Sinekia anterior & posterior
Atrofi optik

penanganan
Bed rest posisi elevasi
Aktivitas dibatasi
Observasi
Medikamentosa
Aspirasi: tio > 25 mmHg selama 6 hari, tidak

teresorbsi > 5 hari, grade hifema

hipopion
Pengumpulan sel-sel radang pada COA
gbr