BAB 1
PENDAHULUAN
1.1 Latar Belakang
Di era globalisasi saat ini perkembangan teknologi dan informasi
sangatlah cepat dan pesat. Salah satunya di bidang komunikasi, dimana pada
saat ini komunikasi yang praktis dan cepat sangat dibutuhkan. Smartphone
merupakan salah satu perangkat yang mendukung perkembangan teknologi
informasi tanpa mengenal batas dimanapun dan kapanpun. Akan tetapi belum
semua individu memanfaatkan kemajuan teknologi ini, bahkan ada yang
belum mengenalnya sama sekali karena keterbatasan kemampuan dan
pengetahuan tentang teknologi.
Salah satu smartphone yang sedang berkembang dan banyak di minati
masyarakat saat ini adalah smartphone yang didukung oleh sistem operasi
Android. Android adalah sistem operasi untuk telepon seluler yang berbasis
Linux yang bersifat Open Source, platfrom ini memiliki tujuan utama untuk
memajukan inovasi piranti telepon bergerak agar pengguna mampu
mengeksplorasi kemampuan dan menambah pengalaman lebih dibandingkan
dengan platform mobile lainnya.
Teknologi smartphone juga dapat digunakan untuk membantu
kegiatan belajar bagi siswa-siswi. Perkembangan ilmu dan teknologi terutama
pada pendidikan saat ini terus berkembang. Modernisasi pada pendidikan
membuat segala sesuatunya menjadi lebih lancar dan mudah, beberapa faktor
maka
lembaga
pendidikan
harus
diimbangi
dengan
informasi sekolah, materi, tugas, kuis dan download materi. Dengan media
aplikasi ini di harapkan para siswa mampu melakukan latihan soal-soal kapan
pun dan dimana pun, sehingga siswa dapat memperdalam serta semakin
memahami pelajaran-pelajaran yang dipelajari disekolah. Oleh karena itu,
penulis tertarik membuat suatu aplikasi berbasis mobile phone dengan judul
MEMBANGUN MOBILE LEARNING BERBASIS ANDROID PADA
SMA NEGERI 1 SUNGAI TABUK.
1.2 Rumusan Masalah
Berdasarkan uraian di atas maka permasalahan yang akan dikaji dalam
penelitian ini dapat dirumuskan sebagai berikut:
1. Bagaimana membangun mobile learning berbasis android client server
yang mudah di mengerti dan dapat di akses oleh siswa dimanapun dan
kapanpun.
2. Bagaimana membangun sarana untuk membagikan materi ke seluruh
murid, menyampaikan materi dan pengumuman diluar jam sekolah dan
pada hari libur.
3. Bagaimana pengujian aplikasi mobile learning pada SMA Negeri 1
Sungai Tabuk.
4. Bagaimana implementasi aplikasi mobile learning pada SMA Negeri 1
Sungai Tabuk.
1.5 Manfaat
Penulis berharap dalam penyusunan penelitian ini dapat berguna bagi
berbagai pihak, diantaranya:
1.5.1 Manfaat Praktis
Secara praktis diharapkan penelitian ini dapat memberikan
manfaat diantaranya :
1. Dengan adanya aplikasi mobile learning berbasis android ini penulis
berharap siswa-siswi di SMA Negeri 1 Sungai Tabuk dapat lebih
memanfaatkan teknologi sebagai pembelajaran bukan hanya sekedar
bermain game, bersosial media, dan mendengarkan musik lewat
ponsel android mereka.
2. Memberikan kemudahan bagi para siswa untuk mengetahui
kemampuannya dan dapat meningkatkan ilmu pengetahuannya
dimana saja dan kapan saja karena aplikasi ini berbasis mobile.
1.5.2 Manfaat Akademis
Secara akademis diharapkan penelitian ini dapat memberikan
manfaat diantaranya :
1. Bagi Pengembang Ilmu Pengetahuan
Hasil
penelitian
ini
diharapkan
menjadi
sumbangan
BAB II
TINJAUAN PUSTAKA
2.1 Profil Perusahaan
SMA Negeri 1 Sungai Tabuk adalah satu-satunya sekolah menengah
umum tingkat atas di Kecamatan Sungai Tabuk yang setiap tahunnya selalu
menjadi perhatian masyarakat, baik dari instansi pemerintahan, maupun tokohtokoh masyarakat lainnya. Hal ini terlihat adanya kerjasama seperti sosialisasi dan
pelaksanaan program kesehatan,
2.
3.
4.
5.
Tujuan Sekolah :
1.
2.
3.
Mengembangkan
sistem
pendidikan
dan
bimbingan
dalam
Kepala Sekolah
Drs. Sugianor
NIP 19580811 198803 1 004
Wakasek Kurikulum
Muhammad Ikhsan, S.Pd
NIP 19750215200701 1 013
Kepala Perpustakaan
Santi Fitri Jayanti, S.Pd
NIP 19730927 199902 2 005
Pustakawan
Isnaniah
Staff Admin
Septian Rezanaldi
Wakasek Kesiswaan
Johansyah S.Pd
NIP 19730709 200501 1 007
Wakasek Humas
Rusandi, S.Pd
NIP 19650926 199412 1 002
Kepala Laboratorium
Drs. Matheas Agus W
NIP 19670212 200012 1 002
Kelompok IPA
Faridawati, S.Pd
NIP 19660512 199802 2 005
Biologi
Lilis Sugiharti, S.Pd
Muhammad Ikhsan, S.Pd
Jainah A, S.Pd
Fatmawati, S.Pd
Dwi Agoes Sumarni, S.Pd
Munirah Martasiah, S.Pd
Syarifah Khasanah I, S.Pd
Hani Rahmawati, S.Pd
Kolompok IPS
Kolompok Umum
Kolompok BP/BK
Rusandi, S.Pd
NIP 19650926 199412 1 002
Ekonomi Akuntansi
Drs. H. Syamsuddin HS
NIP 19560913 198403 1 010
PPKn
Fakhriady, M.Mpd
NIP 19670924 199412 1 003
BP/BK
Rahmah, S.Pd
Dyah Kusrini, SE
R.R Herwiyani, S.Pd
Drs. Matheas Agus W
Nursyam, S.Pd
Isa Ansyari, S.Pd
Wati Srirahayu, S.Pd
Jami Ikartini
pengujian
terhadap
beberapa
versi
android,
maka
Dengan adanya simulasi tryout ini maka kebutuhan latihan latihan soal
secara mobile sudah terpenuhi.
2.
3.
sejauh
mana
kemampuannya,
karena
sudah
tidak
komputasi
yang
diinginkan
atau
diharapkan
maupun
b.
c.
d.
Mempermudah
penyempurnaan
dan
penyimpanan
materi
menuntut serba instan ini. Oleh sebab itu, sudah saatnya kini baik
sebagai
pengajar
maupun
peserta
didik
mengembangkan
sistem
menyediakan
operasi,
platform
middleware
terbuka
bagi
dan
para
aplikasi.
pengembang
Android
untuk
Sejarah Android
Pada Juli 2005, Google mengakuisisi Android Inc. sebuah
perusahaan baru berkembang yang bergerak di bidang aplikasi
ponsel. Perusahaan ini berbasis di Palo Alto California Amerika
Serikat. Pendiri Android Inc. salah satunya adalah Andy Rubin
yang saat ini menjadi direktur Google Mobile Platform. Rumorpun
berkembang saat Google mengakuisisi Android Inc. Google
berencana untuk masuk ke pasar ponsel meski belum diketahui
akan seperti apa andil Google di dunia ponsel.
Di Google
tim yang
dipimpin
oleh
Andy
Rubin
Arsitektur Android
a. Linux Kernel
Android bukan Linux, akan tetapi Android dibangun
diatas Linux Kernel, yaitu versi 2.6 sehingga kehandalannya
bisa dipercaya. Untuk ini sistem service Linux yang digunakan
seperti keamanan, manajemen memori, proses manajemen,
network, dan driver model. Seperti yang terlihat digambar,
Linux Kernel menyediakan Driver layar, Kamera, Keypad,
WiFi,
Flash
Memory,
Audio,
dan
IPC
(Interprocess
(reuse)
memanfaatkan
dengan
mudah.
kemampuan
ini
Setiap
(sesuai
aplikasi
dengan
dapat
batasan
3.
Versi Android
Telepon pertama yang memakai sistem operasi Android
adalah HTC Dream, yang dirilis pada 22 Oktober 2008. Pada
penghujung tahun 2010 diperkirakan hampir semua vendor seluler
di dunia menggunakan Android sebagai operating system. Adapun
versi-versi Android yang pernah dirilis adalah sebagai berikut:
a. Android versi 1.1 Pada 9 Maret 2009, Google merilis Android
versi 1.1. Android versi ini dilengkapi dengan pembaharuan
estetis pada aplikasi, jam, alarm, voice search (pancarian suara),
pengiriman pesan dengan Gmail, dan pemberitahuan email.
b. Android versi 1.5 (Cupcake) Pada pertengahan Mei 2009,
Google kembali merilis telepon selular dengan menggunakan
Android dan SDK (Software development Kit) dengan versi 1.5
(Cupcake). Terdapat beberapa pembaharuan termasuk juga
penambahan beberapa fitur dalam seluler versi ini yakni
kemampuan merekam dan menonton video dengan modus17
kamera, meng-upload video ke Youtube dan gambar ke Picasa
langsung dari telepon, dukungan Bluetooth A2DP, kemampuan
terhubung secara otomatis ke headset Bluetooth, animasi layar,
dan keyboard pada layar yang dapat disesuaikan dengan system.
Kerangka
aplikasi
memungkinan
pengguna
dan
adalah
SIP-based
VoIp,
Near
Field
2.3.7 JSON
JSON (dilafalkan "Jason"), singkatan dari JavaScript Object
Notation (bahasa Indonesia: notasi objek JavaScript), adalah suatu
format ringkas pertukaran data komputer. Formatnya berbasis teks dan
terbaca-manusia serta digunakan untuk merepresentasikan struktur data
sederhana dan larik asosiatif (disebut objek). Format JSON sering
digunakan untuk mentransmisikan data terstruktur melalui suatu
koneksi jaringan pada suatu proses yang disebut serialisasi. Aplikasi
utamanya adalah pada pemrograman aplikasi web AJAX dengan
berperan sebagai alternatif terhadap penggunaan tradisional format
XML.
Walaupun JSON didasarkan pada subset bahasa pemrograman
JavaScript (secara spesifik, edisi ketiga standar ECMA-262, Desember
1999 [1]) dan
dianggap sebagai format data yang tak tergantung pada suatu bahasa.
Kode untuk pengolahan dan pembuatan data JSON telah tersedia untuk
banyak jenis bahasa pemrograman. Situs json.org menyediakan daftar
komprehensif pengikatan JSON yang tersedia, disusun menurut bahasa.
Format JSON dispesifikasikan di RFC 4627 oleh Douglas
Crockford. Tipe media Internet resmi JSON adalah application/json
sedangkan ekstensi berkasnya adalah .json. Pada Desember 2005,
Yahoo! mulai menawarkan opsi format JSON untuk layanan webnya.
Google mulai menyediakan umpan JSON untuk protokol web GDatanya pada Desember 2006.
2.3.8 Java
Java adalah bahasa pemrograman yang dapat dijalankan di
berbagai komputer termasuk telepon genggam. Bahasa ini awalnya
dibuat oleh James Gosling saat masih bergabung di Sun Microsystems
saat ini merupakan bagian dari Oracle dan dirilis tahun 1995. Bahasa ini
banyak mengadopsi sintaksis yang terdapat pada C dan C++ namun
dengan sintaksis model objek yang lebih sederhana serta dukungan
rutin-rutin aras bawah yang minimal.
Aplikasi-aplikasi berbasis java umumnya dikompilasi ke dalam
p-code (bytecode) dan dapat dijalankan pada berbagai Mesin Virtual
Java (JVM). Java merupakan bahasa pemrograman yang bersifat
umum/non-spesifik (general purpose), dan secara khusus didisain untuk
memanfaatkan dependensi implementasi seminimal mungkin. Karena
fungsionalitasnya yang memungkinkan aplikasi java mampu berjalan di
beberapa platform sistem operasi yang berbeda, java dikenal pula
dengan slogannya, "Tulis sekali, jalankan di mana pun". Saat ini java
merupakan bahasa pemrograman yang paling populer digunakan, dan
secara luas dimanfaatkan dalam pengembangan berbagai jenis
perangkat lunak aplikasi ataupun aplikasi berbasis web.
1.
Eclipse Juno
3.
Android SDK
Android SDK adalah adalah tools Application Programming
Interface (API) yang diperlukan untuk mengembangkan aplikasi
pada platform Android menggunakan bahasa pemrograman Java.
BAB III
METODOLOGI PENELITIAN
3.1 Metode Pengempulan Data
Metode pengumpulan data digunakan penulis untuk mendapatkan data
sebagai bahan kajian dalam penulisan proposal skripsi dengan tujuan
membuat suatu Aplikasi Mobile Learning Berbasis Android. Penulis
menggunakan metode pengumpulan data berupa data primer dan sumber data
sekunder.
3.1.1 Sumber Data Primer
Sumber data primer adalah informasi yang diperoleh pertama
kali oleh peneliti menyangkut variabel yang menjadi tujuan utama
penelitian, seperti wawancara dan observasi langsung pada objek yang
diteliti dalam hal ini adalah SMA Negeri 1 Sungai Tabuk:
1.
Observasi
Observasi merupakan suatu cara pengumpulan data dengan
mengadakan pengamatan langsung terhadap suatu objek dalam
suatu periode tertentu dan mengadakan pencatatan secara sistematis
tentang hal-hal
Penulis melakukan
2. Wawancara
Dalam hal ini penyusun melakukan wawancara untuk melengkapi
bahan yang sudah ada selama observasi. Penyusun melakukan
tanya jawab kepada divisi kurkulum yang memiliki wewenang
dalam pelaksanaan tryout.
3.1.2 Sumber Data Sekunder
Data sekunder adalah data yang digunakan untuk mendukung
data primer. Data tersebut dapat kita gunakan sebagai pemicu untuk
memahami persoalan yang muncul dalam perusahaan tersebut dan yang
akan kita gunakan sebagai masalah penelitian. Data sekunder yang
penulis ambil yaitu silabus dari setiap mata pelajaran, profil perusahaan,
struktur organisasi, sejarah SMA Negeri 1 Sungai Tabuk.
3.2 Analisis Kebutuhan dan Perancangan Sistem
Analisis merupakan penguraian suatu sistem informasi yang utuh dan
nyata ke dalam bagian-bagian atau komponen-komponen komputer yang
bertujuan untuk mengidentifikasi serta mengevaluasi masalah-masalah yang
muncul, hambatan-hambatan yang mungkin terjadi dan kebutuhan-kebutuhan
yang diharapkan sehingga mengarah kepada solusi dengan kebutuhan serta
perkembangan teknologi.
3.2.1 Analisis Sistem Yang Sedang Berjalan
Analisis sistem yang sedang berjalan di SMA Negeri 1 Sungai
Tabuk dibuat oleh penulis dalam bentuk use case diagram dan activity
Gambar 3. 1
: Absensi
Actor
Tabel 3. 1
Guru
Siswa
2.
Actor
Guru
Siswa
3.
: Latihan
Actor
Guru
1. Guru memberikan latihan
Siswa
4.
Actor
Guru
Siswa
pada
sebuah
sistem.
Activity
diagram
juga
Siswa
Mulai
Absensi Siswa
Merespon absen dari guru
Selesai
Siswa
Mulai
Selesai
Gambar 3. 3
Siswa
Mulai
Memberikan Latihan
Mengerjakan Latihan
Selesai
Siswa
Mulai
Selesai
Diagram Konteks
Perancangan Tabel
Relasi
Desain Input Output
JADWAL PENELITIAN
DAFTAR PUSTAKA