Fakultas Ilmu Budaya UGM. Etnikafest pertama kali diselenggarakan pada 2011, sedangkan yang kedua diadakan pada tahun
2013. Pada tahun 2015 ini, Etnikafest akan diselenggarakan pada bulan Mei. Awal pemikiran diselenggarakan acara ini adalah
kesadaran akan pentingnya ketahanan budaya. Pentingnya mempertahankan budaya sebagai identitas dan jati diri bangsa perlu
mulai diterapkan pada setiap lini kehidupan sehingga peninggalan budaya tetap lestari.
Pada Etnikafest tahun 2015, tema yang diangkat adalah Binatang Kebudayaan: Menembus Budaya, Menguak Peristiwa. Tema
tersebut didasarkan pada refleksi terhadap kondisi pasar bebas saat ini yang telah menjelma menjadi sistem-sistem baru yang terus
mendesak dalam sendi-sendi kehidupan masyarakat Indonesia, termasuk dalam bidang kebudayaan.
Tema ini berkaitan dengan binatang dalam perspektif kebudayaan. Artinya, artefak budaya yang merupakan perwujudan dari
binatang-binatang akan dikaji sebagai dasar filosofis jati diri suatu masyarakat. Tema ini dipilih lantaran keberadaan binatang tidak
bisa dilepaskan dari kehidupan hingga kematian manusia, mulai dari pemanfaatan praktis hingga sakral. Binatang-binatang itu
mewujud, misalnya, dalam hiasan-hiasan gamelan jawa, bentuk-bentuk fisik gamelan, cerita-cerita rakyat dan lainnya.
Ragam jenis fauna yang dmanfaatkan oleh manusia untuk berbagai kegunaan itu didapat, baik dari hasil perburuan maupun
domestikasi. Menurut Soedewo, manfaat yang diperoleh manusia dari beragang jenis hewan merupakan cerminan betapa besar
ketergantungan manusia terhadap eksistensi fauna di masa lalu sampai saat ini.
Peserta dibagi menjadi dua kategori, yakni kategori I (pelajar) dan kategori II (mahasiswa dan umum).
Lomba cerpen dibuka mulai tanggal 25 Februari hingga 10 Mei 2015 pukul 23.59 WIB.
Cerpen tidak menyinggung dan menghina unsur SARA (Suku, Agama, Ras, dan Antargolongan).
Cerpen merupakan hasil karya sendiri (bukan plagiarisme) dan belum pernah dimuat di media cetak dan
noncetak.
Cerpen yang dilombakan belum pernah diikutsertakan dalam lomba apa pun sebelumnya.
Pengumuman lomba akan dilaksanakan pada acara Malam Puncak Etnika Fest 2015 dan melalui media
sosial pada tanggal 26 Mei 2015.
Setiap karya yang merupakan plagiarisme buka merupakan tanggung jawab panitia dan akan
didiskualifikasi.
Cerpen diketik menggunakan MS Word, kertas A4, huruf Times New Roman 12, spasi 1,5, margin 3-3-33, rata kanan-kiri, dan maksimal 6 halaman.
Melampirkan data diri dalam lembar terpisah, berupa alamat dan nomor telepon yang dapat dihubungi.
Cerpen diketik menggunakan MS Word, kertas A4, huruf Times New Roman 12, spasi 1,5, margin 3-3-33, rata kanan-kiri, dan maksimal 6 halaman.
Melampirkan data diri dalam lembar terpisah, berupa alamat dan nomor telepon yang dapat dihubungi.
Lain-lain:
Kelengkapan lomba penulisan cerpen dapat juga dikirim langsung ke sekretariat panitia Etnika Fest
2015, Fakultas Ilmu Budaya, Universitas Gadjah Mada, Jalan Sosiohumaniora, Bulaksumur, Yogyakarta.
52281.