William Stallings
Edisi 7
Bab 3
Sistem Bus
Konsep Program
Sistem perangkat keras (hardwired) tidak
fleksibel.
Perangkat keras kegunaan umum dapat
melakukan tugas-tugas berbeda, dengan
cara memberikan sinyal kontrol yang
benar.
Disamping pengkabelan ulang, juga
menyediakan satu kelompok sinyal
kontrol yang baru.
Komponen-komponen
Unit kontrol dan Unit Aritmetik dan Logika
(ALU) The Control Unit berada pada
Central Processing Unit (CPU)
Data dan instruksi-instruksi memerlukan
masuk ke dalam sistem dan menghasilkan
keluaran (output)
Input/output
Komputer Komponen:
Dipandang dari level atas
Siklus Instruksi
Dua langkah:
Fetch (dimuat dalam memory)
Execute (eksekusi)
Siklus Fetch
Pencacah Program (Program Counter
(PC)) menangani alamat dari instruksi
berikutnya yang akan di-fetch
Prosesor menyimpan (fetch) instruksi dari
lokasi memory yang ditunjukkan oleh PC
Penghitung maju (Increment) PC
Kecuali dikatakan lain
Siklus Eksekusi
Prosesor-memory
Transfer data antara CPU dan main memory
Prosesor I/O
Transfer data antara CPU dand modul I/O
Pemrosesan Data
Beberapa operasi aritmetik dan logika pd data
Kontrol
Merubah urutan operasi
Misal jump
Interup
Mekanisme yang digunakan oleh modulmodul lain (e.g. I/O) mungkin
mengintrupsi urutan normal dari proses
Program
misal overflow, pembagian dengan nol
Timer
Dibangkitkan oleh timer prosesor internal
Digunakan dalam pre-emptive multi-tasking
I/O
Dari pengontrol I/O
Siklus Interup
Ditambahkan pada siklus instruksi
Prosesor mengecek interup
Ditunjukkan oleh sinyal interup
Pewaktuan Program
Menunggu I/O Sebentar (Short I/O Wait)
Pewaktuan Program
Menunggu I/O Lama
Interup Jamak
Interup Disable
Prosesor akan mengabaikan interup
selanjutnya dan hanya memproses satu
interup saja
Interup tetap dipending dan dicek setelah
interup pertama telah diproses
Interup ditangani secara berurutan sesuai
waktu kejadiannya
Menentukan prioritas
Interup dg prioritas rendah dapat dihentikan
oleh interup yang lebih tinggi
Ketika interup dengan prioritas lebih tinggi
telah diproses, prosesor kembali ke interup
sebelumnya.
Persambungan
Seluruh unit harus tersambung
Jenis koneksi berbeda untuk jenis unit
yang berbeda
Memory
Input/Output
CPU
Modul-modul Komputer
Koneksi Memory
Menerima dan mengirim data
Menerima alamat-alamat (dari lokasi)
Menerima sinyal-sinyal kontrol
Membaca (Read)
Penulisan (Write)
Pewaktuan (Timing)
Koneksi Input/Output(1)
Mirip dengan memory dari sudut pandang
komputer
Output
Menerima data dari komputer
Mengirim data ke periferal
Input
Menerima data dari periferal
Mengirim data ke komputer
Koneksi Input/Output(2)
Menerima sinyal kontrol dari komputer
Mengirim sinyal kontrol ke periferal
Misal memutar disk
Sambungan CPU
Bus-bus
Terdapat sejumlah sistem interkoneksi
bus yang mungkin
Struktur BUS tunggal dan jamak adalah
sistem yang paling umum
misal Kontrol/Alamat/Bus data (PC)
misal Unibus (DEC-PDP)
Apa Bus?
Sebuah jalur komunikasi yang
menghubungkan dua atau lebih divais
Biasanya broadcast (menyebarluaskan)
Seringkali dikelompokkan
Beberapa kanal dalam satu bus
Misal bus data 32 bit adalah 32 kanal bit
tunggal yang terpisah.
Bus Data
Membawa data
Ingat bahwa tidak terdapat perbedaan antara
data dan instruksi pada level ini.
Bus Alamat
Identifikasi sumber atau tujuan dari data
Misal CPU memerlukan membaca sebuah
instruksi (data) dari lokasi memory yang
diberikan
Lebar bus menentukan kapasitas memory
maksimum dari sistem
Misal 8080 mempunyai bus alamat 16 bit yang
memberikan ruang alamat sebesar 64k
Bus Kontrol
Kontrol dan informasi pewaktuan
Sinyal baca/tulis memory
Permintaan interup
Sinyal clock
Sekelompok kabel
Tradisional (ISA)
(dengan cache)
Jenis-jenis Bus
Terdedikasi/khusus (Dedicated)
Memisahkan data dan jalur data
Digabungkan
Berbagaipakai jalur
Jalur kontrol data benar atau alamat benar
Kelebihan lebih sedikit jalur
Kekurangan
Kontrol lebih kompleks
Kinerja ultimate
Arbitrase Bus
Lebih dari sebuah modul pengontrolan
bus
Misal kontroler CPU dan DMA
Hanya satu modul yang mengontrol bus
pada satu waktu
Arbitrase mungkin terpusat atau
terdistribusi
Terdistribusi
Masing-masing modul mengklaim bus
Logika kontrol pada seluruh modul
Pewaktuan
Koordinasi kejadian-kejadian pada bus
Sinkronous
Kejadian-kejadian yang ditentukan oleh sinyal
clock
Bus Kontrol meliputi jalur clock
Sebuah bit 1-0 tunggal adalah sebuah siklus bus
Seluruh divais dapat membaca jalur clock
Biasanya menggunakan sinkronisasi pada sisi
yang mendahului
Biasanya sebuah siklus tunggal untuk sebuah
kejadian
Bus PCI
Kontrol antarmuka
Arbitrasi
Tidak di-share (bagi-pakai)
Koneksi langsung ke arbiter bus PCI
Jalur-jalur kesalahan
Mendukung cache
Penambahan Bus 64-bit
Tambahan 32 jalur
Multipleks waktu
2 jalur untuk mengaktifkan divais agar
menggunakan transfer 64 bit
JTAG/Pemindaian batasan
Untuk prosedur pengujian
Perintah-perintah PCI
Transaksi antara inisiator (master) dan
target
Master meng-klaim bus
Menentukan jenis dari transaksi
Misal baca/tulis I/O
Fasa alamat
Satu atau lebih fasa data
Bahan bacaan
Stallings, Bab 3 (seluruhnya)
www.pcguide.com/ref/mbsys/buses/
www.pcguide.com/