HACCP Wulan
HACCP Wulan
Oleh:
KELOMPOK B3
Desma Prastawati
Fauziyah Wulandari
Juli Sekar Arum
Setiaji Rahmat Dermawan
12310009
12310021
12310024
12310040
NO
.
1.
2.
3.
4.
TIM HACCP
Fauziyah Wulandari
Setiaji Rahmat Dermawan
Desma Prastawati
Juli Sekar Arum
JABATAN DALAM
PERUSAHAAN
Manager
Supervisor
Sekertaris
Bendahara
BIDANG KEAHLIAN
Ahli Gizi
Ahli Mikrobiologi
Ahli Teknologi Pangan
Manager Quality Asurance
: Desma Prastawati
: Sekertaris
: Gadingrejo, 28 September 1993
: Perempuan
: Belum menikah
: Indonesia
: Islam
: Pringsewu
: +6282273972501
: desma.ema@gmail.com
: Traveling
Photo
3X4
: Fauziyah Wulandari
: Manager
: Pringsewu, 18 Februari 1994
: Perempuan
: Belum menikah
: Indonesia
: Islam
: Pringsewu
: +6285788544503
: fauziahwulandari86@yahoo.co.id
: Membaca buku, mendengarkan musik
Photo
3X4
Photo
3X4
Photo
3X4
KHUSUS
Menghasilkan produk mangkuk ayam yang bernilai gizi tinggi .
Menghasilkan produk mangkuk ayam yang lezat.
Menghasilkan produk mangkuk ayam yang diterima oleh konsumen.
HASIL PENGAMATAN
mangkuk ayam
semua umur
ayam, telur ayam, bawang bombay, bawang putih,
lada, garam, daun seledri, minyak.
dibungkus dengan kertas roti dan mika
pengukusan dan penggorengan
disimpan pada suhu ruang dan tempat tertutup
1 hari/24 jam (masa kadaluarsa)
nampan atau keranjang makanan
produk langsung di konsumsi
DIGRAM ALIR
Goreng dalam minyak yang dipanaskan di atas api sedang sampai matang
Distribusi
INGREDIANT/T
1.
AHAP PROSES
Penerimaan bahan
baku bahan
tambahan & bahan
pengemas ayam
BAHAYA
Biologis:
mikroorganisme
(E.coli, Salmonela),
lalat
Fisik: kerikil, rambut,
debu, kotoran
Kimia: formalin,
2.
JENIS BAHAYA
Kontaminasi saat
pemotongan dan
kontaminasi dari
udara, alat, pekerja
saat pemeriksaan
kualitas.
mikrobiologi ayam
pempercepat
proses
pengambilan
sampel.
Cemaran
mikroorganisme
Salmonella yang
(E.coli, Salmonela)
Fisik: kotoran ayam,
telur.
Mencuci dan
debu, retak.
Kimia: suntikan gen
atau dalam
sintetis.
kandang.
Kontaminasi dari
saat pemeriksaan
kualitas.
Bawang putih
PENCEGAHAN
Uji kualitas
antibiotik
Biologis :
3.
CARA
mengemas telur
sebelum
dipasarkan.
Pemilihan bahan
yang baik pada
saat pembelian dan
penerimaan.
Disimpan pada
Biologis:
Kontaminasi saat
suhu -5oC.
Pemilihan bahan
mikroorganisme
panen, kontaminasi
(jamur, kapang)
Fisik: rambut, isi
ruang(tidak
lembab).
Penyortiran dan
pencucian dengan
4.
Bawang bombay
Biologis:
Kontaminasi saat
air mengalir.
Pemilihan bahan
mikroorganisme
panen, kontaminasi
(jamur, kapang)
Fisik: rambut, isi
Tomat merah
ruang(tidak
Biologis:
Tercemar oleh
lembab).
Pemilihan bahan
mikroorganisme
bakteri patogen
ulat.
Fisik: rambut, kerikil,
yang tercemar
pasir, debu.
Kimia: pestisida
penerimaan.
Disimpan di suhu
cooling (10-15 oC).
digunakan sebagai
pupuk.
Kontaminasi saat
panen, kontaminasi
6.
Garam
saat pendistribusian.
Kontaminasi saat
Pemilihan bahan
Salmonella yang
pendistribusian.
hidup dalam
penerimaan.
Penyimpanan yang
Listeria
sesuai dengan
monocytogenes yang
suhu 10-21oC.
Disimpan di
tempat yang
Staphylococcus
tertutup atau
berkaca, atau
pada kandungan
keramik.
garam 20%.
Fisik: rambut, krikil,
pasir, debu.
Kimia: melewati batas
kadaluarsa.
7.
Daun seledri
Tercemar oleh
Pemilihan bahan
ulat, mikroorganisme
bakteri patogen
penerimaan.
Penyortiran dan
pencucian dengan
digunakan sebagai
air mengalir.
Disimpan di suhu
pupuk.
Kontaminasi saat
panen, kontaminasi
8.
Merica bubuk
Biologis: Bacillus,
semut, lalat.
Fisik: debu,
Kimia: melewati batas
saat pendistribusian.
Kontaminasi saat
Pemilihan bahan
pendistribusian.
kadaluarsa
tempat tertutup
9.
Minyak
Biologis: lalat,
Kontaminasi saat
nyamuk, semut
Fisik: debu
Kimia: otoksidasi
pendistribusian.
minyak dapat
dihambat dengan
menyimpan
minyak dengan
batas kadaluarsa
tertutup yang
gelap dan dingin,
wadah lebih baik
terbuat dari bahan
alumunium atau
stainless
steel,harus
dihindarkan dari
logam besi atau
tembaga.
10.
a.
Persiapan :
Persiapan bahan
Biologis: Salmonella,
Proses mencuci
Proses pengukusan
baku :
(ayam, telur,
bawang bombay,
bawang putih,
tomat, daun seledri,
merica bubuk,
garam, dan
minyak).
E.coli, Shigella,
masih
Staphylococcus
memungkinkan
aureus,
Fisik: rambut, debu.
Kimia: kontaminasi
adanya
b.
Persiapan peralatan
masak dan
peralatan saji :
pisau, talenan,
baskom, kukusan,
wajan, sutil,
serokan, piring,
Biologis: E. coli.
Fisik: debu, rambut
Kimia: karat yang ada
di peralatan dan
logam berbahaya yang
terdapat pada
peralatan
dan penggorengan
mikroorganisme
yang tumbuh karena
pencucian dengan
air mengalir tidak
dapat mematikan
bakteri.
Bakteri dari sisa
Pengecekan
memotong bahan
peralatan sebelum
makanan
digunakan.
sebelumnya,
terdapat karat pada
Mencuci alat
dengan sabun
sebelum dan
sesudah dipakai.
sendok.
menempel pada
c.
Persiapan higiene
dan sanitasi
penjamah makanan
Biologis: E. coli.
Fisik: rambut,
keringat, debu,
kotoran.
Kimia: Logam yang
terdapat pada
aksesoris penjamah
makanan
peralatan.
Bakteri dari tangan
Penjamah mencuci
penjamah. Rambut,
tangan dengan
kotoran yang
mengalir sebelum
berasal dari
dan sesudah
penjamah
Logam pada
menyentuh
aksesoris yang
dkenakan ditangan
makanan,
menggunakan
tutup kepala, dan
tidak
menggunakan
aksesoris atau
perhiasan, serta
tenaga persiapan
tidak saling bicara
saat
mempersiapkan
6.
Pengolahan
Biologis: E. coli.
Fisik: rambut,
keringat, debu,
kotoran.
Kimia: zat triclosan
yang terdapat pada
bahan makanan.
Gunakan air yang
kontaminasi bahan
bersih, hindari
pemasakan dengan
sabun, pemasakan
terlalu matang
sabun
pembersih dari
tempat masak serta
menggunakan
tutup kepala.
Masakan harus
benar-benar
matang dan
mencapai suhu
yang tepat.
Tidak meletakkan
berdekatan antara
bahan makanan
yang matang
dengan yang
mentah.
Hygiene sanitasi
alat, ruangan, dan
7.
Distribusi
Biologis: E. Coli,
Bakteri pada
tenaga pengelola.
Hygiene sanitasi
serangga
Fisik: rambut,
peralatan masak,
tempat makanan,
tenaga distribusi.
Mempersingkat
keringat, debu,
kotoran.
kotoran debu
sebelum
pemasakan dengan
pengepakan.
pendistribusian.
Pendistribusian
dengan wadah
8.
Penyajian
Biologis: E. coli.
Fisik: rambut,
yang tertutup.
Penyajian
saat di sajikan.
makanan dengan
keringat, debu,
kotoran.
kondisi hangat
<65C
Tempat penyajian
tertutup
BAHAN
KATEGORI RESIKO**
.
1.
KELOMPOK BAHAYA
A B
C
D
E
F
Daging
III
2.
3.
ayam
Telur ras
Bawang
+
-
+
-
+
+
+
+
III
II
4.
putih
Bawang
II
5.
6.
7.
8.
bombay
Tomat
Garam
Minyak
Merica
+
+
+
+
+
+
+
+
+
+
III
II
II
III
9.
bubuk
Daun
III
seledri
YA
P2: Apakah ada tindakan pencegahan untuk mengendalikan bahaya tersebut?
YA
P3: Apakah proses dioven dan menggoreng dirancang khusus untuk
menghilangkan/mengurangi bahaya sampai aman?
YA
CCP
Bahaya
Penyebab
Tindakan
P1
P2
P3
pengendalian/pencegaha
Ayam
giling
Biologis:
Kontaminasi
mikroorganisme
dari alat,
(E.coli,
udara, dan
Salmonela),
pekerja
lalat
Fisik: kerikil,
CCP/Non
Alasan Keputusan
CCP
n
Uji kualitas mikrobiologi
Non CCP
ayam
pempercepat proses
pengukusan dan
pengambilan sampel.
penggorengan
rambut, debu,
yang bersih
kotoran
Kimia:
antibiotik
Penetapan CCP Proses Pengolahan
Tahap
Bahaya
Penyebab
Tindakan
P1
P2
P3
CCP/Non CCP
pengendalian/pencegaha
Pencampura
Biologis:
Kontaminasi
n
Tidak meletakkan
E. coli
Alasan
Keputusan
Non CCP
Proses
pencampuran
Fisik:
pekerja serta
belum mampu
rambut,
lingkungan
mengurangi
keringat,
bahaya hingga
debu,
aman
pengelola.
kotoran.
Kimia: zat
Pencetakan
karat
Biologis:
E. coli
Fisik:
rambut,
Kontaminasi
Tidak meletakkan
Non CCP
pencampuran
pekerja serta
belum mampu
lingkungan
mengurangi
keringat,
Dioven dan
menggoreng
debu,
kotoran.
Kimia: zat
pengelola.
karat
Biologis:
E. coli
Fisik:
rambut,
Waktu dan
Pengawasan kecukupan
suhu
Proses
bahaya hingga
aman
CCP
Proses ini
dirancang untuk
pemanasan
mengurangi
tidak sesuai
bahaya sampai
keringat,
debu,
kotoran.
Kimia: zat
karat
aman
PENERAPAN HACCP
Prinsip
2
Prinsip 1
Langka
h
Tahap
Input
Bahaya
Tindakan
Pengendalian
Pencegahan
Ccp
Prinsip 3
Prinsip 4
Batas Kritis
What
Where
How
When
Who
Prinsip 5
Prinsip 6
Tindakan
Koreksi
Verifikasi
What&Who
What&Who
Prinsip
7
Bahan Baku
1.
Air
Berbagai
pathogen,
pencemaran
logam, debu,
dan kerikil
Spesifikasi
standar air
industri
pangan
CCP1
Tidak berbau
tidak berasa
tidak keruh
Spesifikasi
bahan
baku,
benda asing
Tempat
suplai
air
Inspeksi
sumber air,
visual
control
Setiap
pengg
unaan
air
Personal
sanitasi
Hentikan
pemakaian
air
Review hasil
oleh
supervisor
sanitasi
Form
pemeri
ksaan
air
2.
Ayam
giling
Kontaminasi
mikrobra
pathogen
Meminta
sertifikasi
mutu
CCP2
Tidak
berlendir,
insang
berwarna
merah segar,
Spesifikasi
bahan baku
kemasa
n
Inspeksi
penerimaan
bahan
Setiap
barang
datang
QC raw
material
Dibuat surat
retur barang
dan
dikembalika
n pada
supplier
Review hasil
oleh
supervisor
QC
Form
pemeri
ksaan
bahan
baku