Anda di halaman 1dari 12

KOMPUTER GRAFIS 2

10

11

12

13

14

15

Pengenalan 3DSMAX :
-Pengertian : 3D Studio MAX merupakan program standar modeling 3D berbasis
Windows, dibuat oleh Yost Group yang merupakan sub dari Autodesk, perusahaan
pembuat program AutoCAD yang terkenal. 3D Studio MAX merupakan hasil
pengembangan dari program 3D Studio yang berbasis DOS, 3DS MAX dalam dunia
arsitektur telah banyak dimanfaatkan sebagai bagian dari media presentasi untuk
disajikan kepada klien, karena dengan 3dsmax ,menghasilkan gambar 3d yang
sangat real, mendekati hasil nyata.
Elemen- elemen Dalam 3DSMAX

PUSAT PENGEMBANGAN BAHAN AJAR-UMB

10

M. Arief Syafruddin ST.

11

KOMPUTER GRAFIS II

KOMPUTER GRAFIS 2
0

10

11

12

13

14

15

1. Main Toolbar
Merupakan salah satu komponen dari tab-panel yang berisikan fungsi-fungsi
standar yang sering dipergunakan untuk proses pengeditan, transformasi,
rendering, dan lain sebagainya. Main toolbar ini akan sering Ahda pergunakan
dalam bahasan di bab-bab selanjutnya.
2. Menu Bar/Baris Menu
Baris menu merupakan fasilitas standar yang ada di setiap aplikasi Windows,
yaitu menu File, Edit, View, dan Help. Selain itu juga berisikan menu Tools,
Group, Rendering, Track View, dan seterusnya. Kesemua menu tambahan
tersebut sebagian besar berisikan fungsi-fungsi untuk peng aturan setting.
Baris menu di dalam 3DS MAX R3 ini cukup sederhana, karena sebagian
hanya bersifat menyimpan fungsi yang tidak terdapat di dalam tab-panel dan
command-panel. Fungsi pembuatan obyek telah ditampung di dalam tab-panel
dan command-panel.
3. Tab Panel
Tab-panel merupakan kumpulan dari toolbar-toolbar yang telah dikelompokkan
menurut fungsinya. Toolbar sendiri adalah cara mudah dan cepat mengakses
suatu fungsi tertentu yang telah diartikan di dalam sebuah icon. Cara
menggunakan tab-panel ini adalah Anda dapat mengklik pada tab-tab yang
diinginkan untuk berpindah pada grup-grup lain, maka selanjutnya akan tampil
toolbar-toolbar pada grup bersangkutan tepat di bawah tab tersebut.
4. Command Panel
Command-panel merupakan cara lain yang dapat Anda pergunakan untuk
melakukan pengerjaan di dalam 3DS MAX selain menggunakan tab-panel,
terutama dalam memanggil suatu fungsi pembuatan obyek. Namun demikian
commandpanel

juga

sebagai

tempat

untuk

melakukan

pembuatan

dan

pengeditan pekerjaan modeling dan animasi yang akan dilakukan. Commandpanel terdiri dari enam tab, yaitu Create, Modify, Hierarchy, Motion, Display,
dan Utilities.

PUSAT PENGEMBANGAN BAHAN AJAR-UMB

M. Arief Syafruddin ST.

KOMPUTER GRAFIS II

KOMPUTER GRAFIS 2
0

10

11

12

13

14

15

5. Object Categories
Object categories adalah sub (bagian) dari tab Create yang ada di dalam
command-panel. Hanya tab Create saja yang memiliki object categories ini,
yang berisikan jenis-jenis obyek yang dapat dibuat.
6. Command Panel Roll Out
Command-panel rollout juga masih merupakan bagian dari command-panel.
Tujuan dari command-panel rollout adalah menyimpan informasi dan setting
yang dapat diubah dari setiap obyek yang sedang Anda kerjakan, misalkan
Anda akan mempelajari pembuatan obyek Box yang mana untuk obyek Box ini
akan terdapat rollout Parameters yang berisikan informasi ukuran dari obyek
Box yang telah dibuat.
7. Viewport
Viewport adalah daerah kerja untuk proses pembuatan dan pengeditan obyek.
Viewport terdiri atas empat bagian, yaitu Top, Front, Left, dan Perspective. Masingmasing viewport tersebut akan menampilkan posisi yang berbeda dari obyek-obyek
yang ada, yaitu untuk viewport Top akan menampilkan obyek dari tampak atas, untuk
viewport Front akan menampilkan obyek dari tampak depan, untuk viewport Left akan
menampilkan obyek dari tampak samping kiri, dan terakhir untuk viewport perspective
akan menampilkan obyek dari titik pandang perspektif. Masih terdapat veiwportviewport lain, yiatu Right, Bottom, dan User, dan Anda dapat mengganti jenis viewport
tersebut.
8. Time Slider
Time slider dipergunakan untuk tujuan animasi. Time slider akan menunjukkan frame
yang aktif saat ini, dan juga memberi keleluasaan kepada Anda untuk secara interaktif
menggerakan slider tersebut yang secara btomatis akan menggerakan obyek
teranimasi.
9. Snap Control
Snap controls merupakan kumpulan dari toolbar-toolbar untuk pengerjaan snap. Snap
sendiri

adalah

suatu

fasilitas

PUSAT PENGEMBANGAN BAHAN AJAR-UMB

yang

memberi

Anda

kontrol

M. Arief Syafruddin ST.

untuk

membuat,

KOMPUTER GRAFIS II

KOMPUTER GRAFIS 2
0

10

11

12

13

14

15

memindahkan, memutar, dan menskalakan obyek dengan memberi Anda proporsi


geometri yang spesifik selama pengerjaan.
10. Time control
Time controls memberi navigasi untuk pembuatan, pengaturan, dan penampilan obyek
teranimasi. Pada tombol Animate dipergunakan untuk memulai modus animasi, dalam
arti jika tombol ini aktif maka setiap transformasi obyek, misal perpindahan suatu obyek
dari suatu lokasi ke lokasi lain akan dibuat sebagai obyek teranimasi. Sedangkan
tombol tombol lain dipergunakan untuk play-back obyek yang telah dibuat animasi..
11. Viewport Navigation Control.
Di dalam viewport navigation controls ini berisikan toolbar-toolbar yang dipergunakan
untuk proses zoom, pan, dan navigasi di dalam viewport, misal di dalamnya terdapat
toolbar Zoom, jika diklik maka obyek yang ada di dalam viewport dapat Anda perbesar
penampilannya.

METODE DASAR
1. Konsep viewport
Bekerja dengan empat penampilan viewport berbeda akan sangat membantu
mempercepat proses pembuatan dan pengeditan obyek. Hanya salah satu viewport
saja yang dapat aktif pada satu kesempatan. Untuk viewport yang aktif akan ,ditandai
oleh garis empatpersegi warns putih yang mengelilingi viewport yang aktif tersebut.
Jika suatu viewport aktif, maka proses penempatan dan pengeditan obyek dilakukan di
dalam viewport tersebut, dan secara otomatis hasil dari pembuatan dan pengeditan
suatu obyek akan ikut ditampilkan pada viewport-viewport lain. Untuk meng aktifkan
salah satu viewport yang diinginkan, Anda dapat secara langsung menglik pada
viewport bersangkutan.

PUSAT PENGEMBANGAN BAHAN AJAR-UMB

M. Arief Syafruddin ST.

KOMPUTER GRAFIS II

KOMPUTER GRAFIS 2
0

10

11

12

13

14

15

Arah Viewport:
1. TOP ( T,pada keyboard )
2. FRONT (F)
3. LEFT (L)

PUSAT PENGEMBANGAN BAHAN AJAR-UMB

M. Arief Syafruddin ST.

KOMPUTER GRAFIS II

KOMPUTER GRAFIS 2
0

10

11

12

13

14

15

4. RIGHT (R)
5. PERSPECTIVE (P)
6. BOTTOM (B)
7. BACK (K)
8. W = MIN/MAX TOGGLE = Menampilkan satu layar penuh.
2. Kontrol navigasi (zoom, pan, rotate view)
Zoom berfungsi untuk memperbesar penampilan viewport yang secara langsung
memperbesar

penampilan

obyek

pada

viewport

bersangkutan.

Tujuan

penggunaan zoom adalah untuk melihat obyek secara lebih detail karena
terlalu kecil atau kurang jelasnya kondisi pandangan obyek pada suatu
viewport.

Pan adalah kemampuan untuk memindahkan pandangan secara parallel pada


bidang viewport. Tujuan penggunaan pan ini adalah apabila Anda ingin melihat
posisi lain obyek yang tidak nampak pada viewport, Anda menggeser penampilan
viewport pada arah obyek yang dimaksud berada sehingga tampil pada layar
viewport.
Fungsi arc rotate dipergunakan untuk memutar titik pandang (viewpoint) obyek
pada salah satu viewport. Dengan memutar titik pandang obyek, akan didapat
Zoom : Memperbesar/memperkecil view pada layar aktif
variasi sudut pandang obyek berbeda. Selama menggunakan arc rotate, Anda
akan dibantu oleh view center yaitu berupa lingkaran bulat dengan empat kotak
Zoom : Memperbesar/memperkecil view pada semua viewport
titik pada masing-masing quadrant-nya. Dengan view center inilah Anda
melakukan aksi pemutaran titik pandang untuk menghasilkan titik pandang obyek
yang diinginkan.
Zoom Extents: Memperbesar pandangan viewport semaximal obyek yang ada
pada satu layar aktif.
Zoom Extents all: Memperbesar pandangan viewport semaximal obyek yang
ada pada seluruh layar viewport.
Region Zoom : Memperbesar satu wilayah tertentu dari sebuah viewport
dengan menentukan dua titik sebagai pembentuk window (jendela)
Pan: memindahkan pandangan secara parallel pada bidang viewport
Arc Rotate : untuk memutar titik pandang (viewpoint) obyek pada salah
satu viewport.
Min/Max Toggle : Menampilkan viewport satu layar penuh .
PUSAT PENGEMBANGAN BAHAN AJAR-UMB

M. Arief Syafruddin ST.

KOMPUTER GRAFIS II

KOMPUTER GRAFIS 2
0

10

11

12

13

14

15

3. Mengatur Mode Rendering Viewport


- Smooth + Highlights
Obyek yang di-render tampil dengan smooth (halus) , dan terdapat cahaya
specular. Obyek yang di-render dengan option ini akan memiliki jenis penampilan
obyek paling realistik.
- Wireframe
obyek akan tampil murni berupa kerangka- kerangka obyek saja.
MEMBUAT OBJEK DASAR 3 DIMENSI
1. BOX
Langkah pertama adalah memanggil fungsi Box. Perhatikan pada commandpanel yang terletak pada kanan layar. Dari command-panel ini pastikan bahwa
tab Create adalah tab yang aktif, jika tidak aktif Anda dapat mengklik pada tab
bersangkutan. Tab Create adalah tab dengan simbol tanda panah berbintang.
Selanjutnya pastikan bahwa object categories yang aktif adalah Geometry. (ICON
BERGAMBAR BOLA).

PUSAT PENGEMBANGAN BAHAN AJAR-UMB

M. Arief Syafruddin ST.

KOMPUTER GRAFIS II

KOMPUTER GRAFIS 2
0

10

11

12

13

14

15

Aktifkan Top viewport dengan jalan mengklik tombol kanan mouse tepat pada
viewport bersangkutan.
Klik dan tahan kira-kira di posisi kiri atas Top viewport, jangan dilepas,
kemudian geser mouse ke arah kanan bahah viewport dengan jarak yang Anda
tentukan sendiri (bebas). Setelah itu lepas mouse.
Kemudian gerakkan mouse ke arah atas tanpa melakukan pengklikan apapun,
secara bersamaan (interaktif) obyek Box akan mulai terbentuk, klik pada tinggi
yang diinginkan. Maka obyek Box telah terbentuk.

Pada langkah di atas obyek telah terbentuk, tetapi


tidak memiliki ukuran yang spesifik sesuai keinginan
misal

100.

Maka

langkah

selanjutnya

adalah

mengganti ukuran Box bersangkutan. Berikut ini


adalah langkahnya.
Ubahlah

nilai

Length,

Width,

dan

Height

yang

terdapat di dalam rollout Parameters menjadi nilai


100, dengan jalan mengklik kotak nilai pada samping
tulisan masing-masing ukuran tersebut dan ganti
nilainya secara langsung. Setelah selesai mengganti,
secara otomatis obyek yang

terdapat di dalam

viewport akan menyesuaikan dengan ukuran baru ini.

Catatan: Di dalam 3DS MAX ini Anda akan banyak bekerja dengan rollout, karena
dengan menggunakan rollout dapat menghemat ruang yang dibutuhkan guna
menampung penyimpanan setting dari suatu fungsi. Misalkan pada fungsi Box, di
dalam tab Create, untuk command panel saja rolloutnya ada tiga buah (lihat
Gambar sebelumnya), bahkan terdapat fungsi yang memiliki lebih dari 5 rollout.
Prinsip dasar dari rollout ini adalah kemampuannya untuk mengembang dan
mengecil sesuai dengan kebutuhan. Jadi apabila Anda membutuhkannya ` maka
Anda dapat mengembangkannya, dan apabila tidak, Anda dapat menutupnya. Cara

PUSAT PENGEMBANGAN BAHAN AJAR-UMB

M. Arief Syafruddin ST.

KOMPUTER GRAFIS II

KOMPUTER GRAFIS 2
1

10

11

12

13

14

15

mengembangkan rollout yang tertutup adalah dengan jalan mengklik satu kali pada
title rollout bersangkutan, dan mengklik satu kali juga pada title untuk menutup
rollout. Tanda plus dan minus pada samping kiri title rollout menunjukkan jika rollout
tersebut sedang tertutup dan terbuka.

2. SPHERE.
Sphere

dipergunakan

untuk

membuat

obyek

yang

berbentuk

bola.

Dalam

menghasilkan obyek Sphere, 3DS MAX menyediakan beberapa variasi aplikasi,


yaitu kemampuan untuk membuat obyek bola penuh, terpancung, dan setengah
bola (hemisphere).

Icon sphere : sebagai awal proses pembuatan sphere,


setelah di klik, arahkan cursor ke layar top viewport,
lalu klik dan drag hingga membentuk sebuah sphere.
Setelah itu arahkan mouse ke command panel ini untuk
diisi parameternya.
Bagian ini merupakan perletakan
nama object, dimana nama dan
warna object dapat diganti.
Kolom ini berisikan parameter yang
harus

diisi,

yaitu

berapa

spherenya

dan

segmentsnya,

semakin

radius
berapa
besar

segments akan semakin smooth


objectnya.
Bagian ini merupakan parameter
untuk

memotong

object

sphere

secara horizontal
Slice on memotong object secara
vertikal.

PUSAT PENGEMBANGAN BAHAN AJAR-UMB

M. Arief Syafruddin ST.

KOMPUTER GRAFIS II

KOMPUTER GRAFIS 2
0

10

11

12

13

14

15

3. PYRAMID

Icon Pyramid : sebagai awal proses pembuatan


Pyramid, setelah di klik, arahkan cursor ke layar top
viewport, lalu klik tahan sambil mendrag hingga
membentuk sebuah segi empat. Lalu lepas klik
mouse dan drag ke atas, sehingga membentuk tinggi
pyramid. Setelah itu arahkan mouse ke command
panel ini untuk diisi parameternya.
Bagian ini merupakan perletakan nama object,
dimana nama dan warna object dapat diganti.
Kolom ini berisikan parameter yang
harus diisi, yaitu berapa width (arah
sumbu y dalam denah) Depth (arah
sumbu X) dan Height (arah sumbu z).
Bagian ini fungsinya untuk membagi lagi
setiap sisi-sisi pyramid menjadi lebih
dari 1 segment tiap sisinya.

PUSAT PENGEMBANGAN BAHAN AJAR-UMB

M. Arief Syafruddin ST.

KOMPUTER GRAFIS II

10

KOMPUTER GRAFIS 2
0

10

11

12

13

14

15

Pyramid
4. PLANE
Plane merupakan sebuah object berbentuk flat datar, tanpa mempunyai
ketinggian.

Icon Plane : sebagai awal proses pembuatan Plane,


setelah di klik iconnya, arahkan cursor ke layar top
viewport, lalu klik tahan sambil mendrag hingga
membentuk

sebuah

segi

empat.

Setelah

tanpa

melakukan pengklikkan apapun, arahkan mouse ke


command panel ini untuk diisi parameternya.
Bagian ini merupakan perletakan nama object, dimana
nama dan warna object dapat diganti.

Kolom ini berisikan parameter yang harus diisi, yaitu


berapa length (arah sumbu y dalam denah) width (arah
sumbu X).

Bagian ini fungsinya untuk membagi lagi plane menjadi


lebih dari 1 segment.

PUSAT PENGEMBANGAN BAHAN AJAR-UMB

M. Arief Syafruddin ST.

KOMPUTER GRAFIS II

11

KOMPUTER GRAFIS 2
0

PUSAT PENGEMBANGAN BAHAN AJAR-UMB

10

M. Arief Syafruddin ST.

11

12

13

14

15

KOMPUTER GRAFIS II

12

Anda mungkin juga menyukai