Anda di halaman 1dari 4

Lembar Bahan Bacaan Modul Perencanaan dan

Penganggaran
Kajian Regulasi Perencanaan dan Anggaran Pada Satuan Pendidikan
(Sekolah/Madrasah)
Peraturan/Pertun
dangan

Medium
Term
(4 tahun)

Annual Term
(1
tahun/tahun
an)

UU 20/2003 Tentang
Sisdiknas

PP 19/2005 tentang
Standar Nasional
Pendidikan

RKJM-Satuan
Pendidikan

RKT
RAPBS/M

Keterangan

Pasal 51 Ayat 1: Pengelolaan satuan pendidikan


anak usia dini, pendidikan dasar, dan pendidikan
menengah dilaksanakan berdasarkan standar
pelayanan minimal dengan prinsip manajemen
berbasis sekolah/madrasah.
Psl 53 (1) : Setiap satuan pendidikan dikelola atas
dasar rencana kerja tahunan yang merupakan
penjabaran rinci dari rencana kerja jangka menengah
satuan pendidikan yang meliputi masa 4
(empat) tahun.
Psl 53 ayat 2 (j) : Rencana anggaran pendapatan
dan belanja satuan
pendidikan untuk masa kerja satu tahun

PP-17/2010 tentang
Pengelolaan dan
Penyelenggaraan
Pendidikan

RKT (P/K)
RAPBS/M
(Anggaran)

Psl 51 ayat 2 :
Kebijakan pendidikan sebagaimana dimaksud
padaayat (1) oleh satuan pendidikan anak usia dini,
satuan pendidikan dasar, dan satuan pendidikan
menengah dituangkan dalam:
a. rencana kerja tahunan satuan pendidikan;
b. anggaran pendapatan dan belanja tahunan
satuan pendidikan; dan
c. peraturan satuan atau program pendidikan .

Permendiknas-19/2007
tentang Standar
Pengelolaan Dikdasmen

Rencana Kerja Sekolah (RKS)


RKJM
RKAS/M (Rencana
Kegiatan dan
Anggaran
Sekolah/Madrasah
)

Poin A.4 :
4. Rencana Kerja Sekolah/Madrasah
a. Sekolah/Madrasah membuat:
1)
rencana
kerja
jangka
menengah
yang
menggambarkan tujuan yang akan dicapai dalam
kurun waktu empat tahun yang berkaitan dengan
mutu lulusan yang ingin dicapai dan perbaikan
komponen yang mendukung peningkatan mutu
lulusan;
2) rencana kerja tahunan yang dinyatakan dalam
Rencana Kegiatan dan Anggaran Sekolah/Madrasah
(RKA-S/M) dilaksanakan berdasarkan rencana jangka
menengah.
b. Rencana kerja jangka menengah dan tahunan
sekolah/madrasah:
1)
disetujui
rapat
dewan
pendidik
setelah
memperhatikan
pertimbangan
dari
komite
sekolah/madrasah dan disahkan berlakunya oleh dinas
pendidikan kabupaten/kota. Pada sekolah/madrasah
swasta rencana kerja ini disahkan berlakunya oleh
penyelenggara sekolah/madrasah; 2) dituangkan
dalam dokumen yang mudah dibaca oleh pihakpihak yang terkait.

Praktek Penerapan Empirik di Lapangan


Presentasi
RKS jangka
Dir. Jend Manajemen
menengah 4
Pendidikan Dasar dan
tahun
Menengah:
(interpretasi
Direktorat Pembinaan
bdskan
SMP 2009 Untuk
Permendiknas
Sekolah Standar Nasional 19/2007)

RAPBS jangka
menengah 4
tahun
(interpretasi
Permendiknas
19/2007)

Dit P-TK/SD Tahun 2009


Pedoman Penyusunan
RKS M SD /Madrasah

Panduan BOS 2010Kemendiknas

Sama dengan
Permendiknas
19/2007

RKAS jangka
pendek untuk
periode 1
tahunan/tahunan
(interpretasi
berdasarkan
Permendiknas
19/2007)

Dit P-SMPP 2009

RAPBS jangka
pendek 1 tahun
(interpretasi
Permendiknas
19/2007

Rencana
Biaya dan
Sumber
Pendanaan

RKAS
RAPBS
(anggaran)- Bos
K1 hal 143, lamp

Judul Lampiran RAPBS


Nama dokumen RAPBS

32
RKAS (anggaran)
Bos K1A, hal 145

Judul Lampiran RKAS


Nama Dokumen RAPBS
Catatan : terdapat 2 format dengan nama yang sama
akan tetapi bentuk yang berbeda

Keterangan :
1. Memperhatikan peraturan perundangan sebagaimana disebutkan di atas , terlihat bahwa tidak terdapat konsistensi
hierarkis dalam memberikan nama/judul dokumen perencanaan dan penganggaran di tingkat satuan pendidikan
(Sekolah/Madrasah)
2. Master trainers diharapkan memahami dengan baik substansi dan esensi perencanaan jangka menengah dan pendek serta
praktik penerapannya pada unit/satuan pendidikan
3. Dalam pelaksanaan Pelatihan Penguatan Kapasitas Manajemen Sekolah BOS 2010/2011, direkomendasikan sebagai
berikut :
a. Perencanaan dan Penganggaran Jangka Menengah S/M menggunakan judul dokumen Rencana Kerja Sekolah (Program
dan kegiatan)
b. Perencanaan dan penganggaran Jangka Pendek S/M menggunakan judul dokumen Rencana Kerja Tahunan (RKT) dan
RAPBS/RKAS (Untuk anggaran)
4. Pilihan penamaan dokumen no.3 didasarkan kepada realitas di lapangan di mana sekolah SSN dan RSBI telah
menggunakannya judul dokumen tersebut secara luas. Demikian halnya program-program donors di bidang pendidikan
seperti halnya DBE-1 USAID
5. Master Trainers diharapkan dapat menjelaskan dengan baik, apabila terdapat perbedaan pendapat yang terjadi diantara
peserta pada saat pelaksanaan pelatihan untuk TRAINERS dan Sekolah/Madrasah.

Anda mungkin juga menyukai