Anda di halaman 1dari 5

1.

Mengapa para mahasiswa perlu mempelajari manajemen dan untuk mahasiswa


teknologi perlu manajemen industri?
Manajemen industri merupakan cabang ilmu manajemen yang memiliki fungsi
untuk mengatur, mengkoordinasi, merencanakan, dan mengontrol suatu badan usaha
untuk menjalankan fungsi serta mencapai tujuannya secara efektif dan efisien. Perlunya
belajar manajemen industri agar kita dapat merencanakan untuk menentukan suatu tujuan
yang akan dicapai oleh suatu organisasi dengan cara yang terbaik untuk mencapai tujuan
tersebut, misalnya apabila rencana A suatu organisasi tidak dapat dilaksanakan, maka kita
perlu membuat dan mengevaluasi rencana alternatif sebelum mengambil tindakan dan
kemudian melihat apakah rencana yang dipilih cocok dan dapat digunakan untuk
memenuhi tujuan organisasi. Kemudian, untuk mengorganisasikan suatu pekerjaan yaitu
dengan membagi suatu pekerjaan besar menjadi pekerjaan-pekerjaan yang lebih kecil
agar lebih efektif dan efisien. Itulah mengapa mahasiswa perlu mempelajari tentang
manajemen industri, terutama mahasiswa teknik. Tidak hanya mempelajari saja, tetapi
mahasiswa juga harus memahami tentang manajemen industri.
Mahasiswa teknologi yang mempelajari tentang teknik dan itu berkaitan erat
dengan masalah industri sehingga perlu mempelajari tentang manajemen industri. Yang
dimaksudkan agar belajar bagaimana dalam dunia perindustrian itu memerlukan suatu
proses untuk menggerakkan pembangunan ekonomi yang mampu menjamin kehidupan
manusia. Dalam hal sehari-hari manajemen sangat diperlukan oleh mahasiswa. Selain itu,
mahasiswa juga harus mengaplikasikan manajemen industri. Karena mahasiswa
merupakan penerus bangsa. Sebagai penerus bangsa harus memiliki keahlian dalam hal
manajemen industri. Supaya bangsa Indonesia tidak menjadi bangsa yang miskin. Dalam
realitanya, industrialisasi diwujudkan dalam pengertian seperti skala (kecil-besar), huluhilir terpadu, aplikasi teknologi tertentu beserta penciptaan nilai tambah yang
mengandung keunggulan secara komparatif, kompetitif dan kombinasi komparatifkompetitif yang mampu menjamin kemampuan tumbuh dan berkembang atas kekuatan
sendiri untuk meningkatkan kegiatan produksi dan memperkuat sektor ekonomi lainnya.
Oleh karena itu, mahasiswa sebagai siswa yang terpelajar perlu mempelajari tentang
manajemen industri.

2.

Berikan telaah impact/faedah/manfaat manajemen industry. Beri contoh!


Pengertian manajemen yaitu seni menyelesaikan pekerjaan melalui orang lain
atau dalam arti lain yaitu sebuah proses perencanaan, pengorganisasian,
pengkoordinasian, dan pengontrolan sumber daya untuk mencapai sasaran secara efektif
dan efisien. Manager yaitu orang yang bertugas mengatur dan mengarahkan orang lain
untuk mencapai tujuan suatu organisasi. Sedangkan industri berarti suatu badan usaha
yang mempunyai kegiatan produksi barang atau jasa yang sejenis baik vertikal maupun
horizontal. Dari pengertian tersebut kita dapat menyimpulkan bahwa manajemen industri
adalah cabang ilmu manajemen yang memiliki fungsi untuk mengatur, mengkoordinasi,

merencanakan, dan mengontrol suatu badan usaha untuk menjalankan fungsi serta
mencapai tujuannya secara efektif dan efisien. Hal tersebut menunjukkan bahwa
manajemen industri memliki manfaat yang banyak. Salah satunya adalah mencapai
tujuan secara baik dan efektif. Supaya hasil yang diterima tidak jauh dari yang
diharapkan. Jika dalam sebuah industri tidak memiliki manajemen industri yang baik
tentu akan mengalami kesulitan dan hambatan dalam usahamencapai tujuannya.
Contohnya, saya memimpin sebuah perusahaan yang tengah berkembang pesat.
Perusahaan saya bergerak di bidang IT dan terdiri dari anak-anak muda yang sangat
potensial. Karena pesatnya perkembangan produk dan pemasaran kami, maka kami
belum meluangkan cukup waktu untuk memperbaiki sistem internal kami. Hal yang
menjadi masalah adalah kami di Direksi seringkali disibukkan dengan pengambilan
keputusan yang bersifat mendesak karena tidak bisa di putuskan di level staff kami.
Susahnya seringkali kami tidak punya waktu yang cukup dan data yang memadai untuk
membuat keputusan-keputusan tersebut. Bagaimana kira-kira mengatasi masalah
tersebut. Jawabannya, sebelumnya kami ucapkan selamat karena perusahaan bapak maju
pesat. Masalah yang timbul diatas bisa dilihat dari sisi positif, yaitu karena perusahaan
bapak sedang melaju kencang, jadi wajar timbul masalah disana sini. Untuk membangun
sistem pengambilan keputusan yang efektif ada beberapa hal yang patut dilakukan, yaitu
Memisahkan masalah strategis dan operasional Direksi selayaknya lebih banyak terlibat
dalam pengambilan keputusan masalah-masalah strategis daripada masalah-masalah
operasional. Keputusan strategis adalah keputusan yang memberi dampak perusahaan di
jangka panjang dan terkait dengan tujuan jangka panjang yang telah ditetapkan. Dengan
memiliki keahlian dalam bidang manajemen industri dapat memberikan manfaat yang
besar terutama ketika kita memimpin sebuah perusahaan besar.

3.

Leader - adalah crucial apa kriteria dan definisi seorang leader? Dan mengapa
crucial?
Kepemimpinan adalah adalah proses mempengaruhi aktivitas-aktivitas sebuah
kelompok yang diorganisasi ke arah pencapaian tujuan. Dalam pengertian lain
kepemimpinan adalah kemampuan dan keterampilan seseorang yang menduduki jabatan
sebagai pimpinan satuan kerja untuk mempengaruhi orang lain, terutama bawahannya,
untuk berfikir dan bertindak sedemikian rupa sehingga melalui perilaku yang positif ia
memberikan sumbangan nyata dalam pencapaian tujuan organisasi. Sedangkan
pengertian peran adalah perilaku yang diatur dan diharapkan dari seseorang dalam posisi
tertentu.Jadi dari keterangan di atas dapat disimpulkan bahwa peranan kepemimpinan
adalah seperangkat perilaku yang diharapkan dilakukan oleh seseorang sesuai
kedudukannya sebagai seorang pemimpin.
Seorang leader haruslah memiliki peran yang besar dalam berbagai hal,
diantaranya dalam fungsi perencanaan. Seorang pemimpin perlu membuat perencanaan
yang menyeluruh bagi organisasi dan bagi diri sendiri selaku penanggung jawab

tercapainya tujuan organisasi. Selain itu dalam fungsi memandang ke depan. Seorang
pemimpin yang senantiasa memandang ke depan berarti akan mampu mendorong apa
yang akan terjadi serta selalu waspada terhadap kemungkinan. Hal ini memberikan
jaminan bahwa jalannya proses pekerjaan ke arah yang dituju akan dapat berlangusng
terus menerus tanpa mengalami hambatan dan penyimpangan yang merugikan. Oleh
sebab seorang pemimpin harus peka terhadap perkembangan situasi baik di dalam
maupun diluar organisasi sehingga mampu mendeteksi hambatan-hambatan yang muncul,
baik yang kecil maupun yang besar. Kemudian dalam fungsi pengembangan loyalitas.
Pengembangan kesetiaan ini tidak saja diantara pengikut, tetapi juga unutk para
pemimpin tingkat rendah dan menengah dalam organisai. Untuk mencapai kesetiaan ini,
seseorang pemimpin sendiri harus memberi teladan baik dalam pemikiran, kata-kata,
maupun tingkah laku sehari-hari yang menunjukkan kepada anak buahnya pemimpin
sendiri tidak pernah mengingkari dan menyeleweng dari loyalitas segala sesuatu tidak
akan dapat berjalan sebagaimana mestinya. Dan seorang leader juga harus berperan besar
dalam pengawasan. Fungsi pengawasan merupakan fungsi pemimpin untuk senantiasa
meneliti kemampuan pelaksanaan rencana. Dengan adanya pengawasan maka hambatanhambatan dapat segera diketemukan, untuk dipecahkan sehingga semua kegiatan kembali
berlangsung menurut jalur yang elah ditetapkan dalam rencana.
Pemimpin itu crucial. Karena peran seorang pemimpin sebagai pengambil
keputusan, pemegang tanggungjawab, dan penentu arah terhadap orang-orang yang
dipimpinnya. Terutama peran pengambilan keputusan merupakan hal yang sangat penting
dimiliki oleh seorang pemimpin. Pengambilan keputusan merupakan fungsi
kepemimpinan yang tidak mudah dilakukan. Oleh sebab itu banyak pemimpin yang
menunda untuk melakukan pengambilan keputusan. Bahkan ada pemimpin yang kurang
berani mengambil keputusan. Metode pengambilan keputusan dapat dilakukan secara
individu, kelompok tim atau panitia, dewan, komisi, referendum, mengajukan usul
tertulis dan lain sebagainya.

4.

Menurut hemat anda apakah NKRI secara manageable (manage-able) sudah


bagus? Elaborasi argument anda.
Menurut saya manageable (manage-able) NKRI kita berjalan kurang bagus.
Peran admisnistrasi Negara dalam pembangunan bangsa mewajibkan perhatiannya
terhadap perkembangan dan perubahan lingkungan stratejik internal dan eksternal yang
membutuhkan pengembangan berbagai kebijakan, dan mendorong paradigma kebijakan
publik. Dalam konteks pemikiran dan praktik pembangunan yang buruk inilah yang
menyebabkan buruknya manajemen NKRI. Tatanan organisasi dan manajemen
pemerintah pusat yang belum mantap, desentralisasi yang menyulitkan koordinasi, format
perangkat pemerintahan di daerah yang duplikatif, kompetensi aparatur yang
memperihatinkan, dan agenda kebijakan yang tidak efektif dalam menghadapi

permasalahan dan tantangan pembangunan bangsa. Untuk itu perlu adanya perbaikan dari
factor kegagalan tersebut agar menjadi sistem yang lebih baik.
Saran untuk mengatasi buruknya manajemen NKRI yang telah disebutkan diatas
adalah adanya penataan organisasi dan tata kerja. Kemudian terlaksananya pemantapan
sistem manajemen dengan benar. Serta peningkatan kompetensi sumber daya manusia,
supaya dapat mengatasi tantangan global. Karena Negara perlu melakukan upaya
perencanaan, pengawasan, dan manajemen yang tepat dan benar.

TUGAS
MANAJEMEN INDUSTRI

Oleh :
Hafizhuddin Rahmansyah Abbas
4311100048

JURUSAN TEKNIK KELAUTAN


FAKULTAS TEKNOLOGI KELAUTAN
INSTITUT TEKNOLOGI SEPULUH NOPEMBER
2015

Anda mungkin juga menyukai