BAB I

PENDAHULUAN

Perkecambahan merupakan suatu proses pertumbuhan dan perkembangan

embrio. Perkecambahan terbagi dua yaitu perkecambahan epigeal dan
perkecambahan hipogeal.
Perkecambahan epigeal merupakan perkecambahan yang ditandai dengan
bagian hipokotil terangkat keatas permukaan tanah. Perkecambahan epigeal
terjadi pada kacang hijau.
Faktor-faktor yang mempengaruhi pertumbuhan dan perkembangan tumbuhan
1. Faktor Internal
a. Faktor genetis
b. Faktor fisiologis
2. Faktor eksternal
a. Temperatur
b. Cahaya matahari
Tumbuhan yang tumbuh ditempat yang gelap akan tumbuh lebih
cepat, namun dalam kondisi pucat, kurus dan daunnya tidak berkembang
(etiolasi). Keadaan ini terjadi karena tidak adanya cahaya sehingga
memaksimalkan fungsi auksin untuk pemanjangan sel-sel tumbuhan.
c. Air,ph dan oksigen
d. Nutrisi

BAB II
PELAKSANAAN PRATIKUM

Tujuan

: Membandingkan kecepatan tumbuh tanaman ditempat yang berbeda

intensitas cahayanya.

Alat dan bahan

1. Dua buah pot yang diisi tanah
2. Mistar dan alat tulis
3. Air

4. 20 biji kacang hijau atau

kacang merah

Cara kerja
1. Tanamlah 10 biji kacang hijau atau kacang merah dalam masing-masing
pot. Berilah tabel pada kedua pot tersebut, masing pot I dan pot II
2. Letakkan pot I ditempat terang dan pot II ditempat gelap, siramlah setiap
hari selama 9 hari
3. Jika biji telah tumbuh, ukurlah panjang batang (tinggi kecambah) dari
kedua tanaman dipot tersebut. Pengukuran dimulai dari permukaan tanah
hingga ujung batang
4. Lakukan pengukuran tersebut setiap hari selama 10 hari
5. Tulislah hasil pengamatanmu dalam tabel pengamatan
6. Hitunglah rata-rata tinggi kecambah perhari untuk kedua percobaan
tersebut. Dihari ketujuh, hitunglah rata-rata tinggi kecambah secara
keseluruhan untuk tiap percobaan
7. Buatlah grafik pertumbuhan rata-rata kecambah kacang hijau
8. Buatlah kesimpulan tentang kecepatan tumbuh kembang kecambah pada
tempat yang berbeda intensitas cahayanya

BAB III

HASIL DAN PEMBAHASAN

Tabel pengamatan pertumbuhan kecambah ditempat terang

Hari/Tanggal
1
2
3
4
5
6
7
8
9
10
Rata-rata

1
0,1
0,2
0,4
0,5
0,6
0,6
0,6
0,43

2
0,2
0,3
0,4
0,6
0,6
0,6
0,6
0,47

Tinggi kecambah dalam centimeter

3
4
5
6
7
8
0,5
0,2
0,5
0,1 0,7
0,4
0,7
0,4 1,7 0,2 0,6 0,1
1
0,4 2,5 0,4 0,9 0,3 1,2
0,3
3
0,5
1
0,4
2
0,6 3,3 0,7 1,2 0,6 2,1
0,6 3,5 0,7 1,5 0,6 2,3
0,6 3,7 0,7 1,7 0,7 2,7
0,6
4
0,7
2
0,7
3
0,45 2,54 0,56 1,06 0,49 1,72

9
0,2
0,4
0,6
0,7
0,7
0,7
0,7
0,57

Rata-rata
10
0,3
0,375
0,5
0,48
0,7
0,52
0,9
0,75
1
0,96
1,1
1,14
1,2
1,23
1,2
1,32
1,2
1,41
0,9 0,918651

Tabel pengamatan pertumbuhan kecambah ditempat gelap

Hari/Tanggal
1
2
3
4
5
6
7
8
9
10
Rata-rata

Tinggi kecambah dalam centimeter

Rata-rata
1
2
3
4
5
6
7
8
9
10

0,3 0,5 0,6 0,4 0,5 0,3 0,3 0,6 0,4 0,3
0,42
0,5 0,8 1,3 1,1 1,8 1,9 2,2 2,3 1,5 1,7
1,51
0,7
1
2,5
2
2
5
3
3,4 3,7
2
2,53
0,9 1,2
3
3,3
7
8
5
6
4,5 2,8
4,17
1
1,3 4,3
4
10
11
8,5 8,5 7,5 5,6
6,17
1
1,5 5,5 5,6 11,5 12,3 10
9
9,1
7
7,25
1,1 1,7
9
10
13
13 11,5 12,5 11
11
9,38
1,1 1,9 12 12,3 14,5 13,5 14 14,5 14,7 12,5
11,1
1,1
2
15 15,5 15,3 15,5 14,5 16 15,5 14,5
12,49
0,86 1,32 5,91 6,02 8,4 8,94 7,67 8,09 7,54 6,38 6,113333

Kacang hijau mengalami Perkecambahan epigeal yang ditandai dengan

bagian hipokotil terangkat keatas permukaan tanah. Dalam waktu 10 hari kacang
hijau dapat tumbuh maksimal 16cm.

Perkecambahan kacang hijau lebih cepat terjadi ditempat yang gelap

karena tidak adanya cahaya sehingga memaksimalkan fungsi auksin untuk
pemanjangan sel-sel tumbuhan, keadaan seperti ini disebut dengan etiolasi.

BAB IV
KESIMPULAN

Dari hasil percobaan didapat kesimpulan bahwa perkecambahan kacang

hijau dipengaruhi oleh :
1. Kualitas biji kacang hijau yang digunakan
2. Kesuburan tanah
4

3. Oksigen
4. Cahaya matahari
Perkecambahan kacang hijau lebih cepat terjadi ditempat yang gelap
dibanding dengan ditempat yang terang, karena hormon auksin jika terkena
cahaya akan menjadi zat yang menghambat pertumbuhan.

BAB V
DAFTAR PUSTAKA

Muslim, choirul. 2007. Biologi SMA dan MA untuk kelas XII. Jakarta