Anda di halaman 1dari 15

KELOMPOK I :

IHLAS
MILA PERMATA SARI
NUNGKE DIAH
BAJANG N. HARJO

10/302432/BI/08544
10/304873/BI/08556
10/301548/BI/08478
10/ 301745/BI/08507

Dewasa ini pemakaian radioaktif


banyak di manfaatkan dalam
berbagai bidang seperti di
pertanian, kesehatan, industri
teknologi dan lain sebagainya.

Aplikasi Nuklir di Bidang


Pertanian
Berbagai upaya dilakukan untuk
meningkatkan ketahanan pangan
untuk memenuhi kebutuhan
pangan salah satunya dengan
pemanfaatan Radiasi Nuklir

Contoh Aplikasi Nuklir di


Bidang Pertanian
Aplikasi nuklir dibidang pertanian
diantaranya pada tanaman
pertanian Sorgum. Berbagai upaya
di lakukan untuk menghasilkan
tanaman sorgum yang unggul, hal
tersebut diketahui dari penelitianpenelitian berikut

Peran nuklir dalam bidang pertanian diantaranya


untuk menginduksi mutasi pada materi genetik
karena nuklir memiliki energi cukup tinggi untuk
dapat menimbulkan perubahan struktur atau
komposisi materi genetik tanaman seperti genom ,
kromosom, gen dan DNA.

Pada tanaman yang sulit dilakukan persilangan


atau sumber gen pengontrol sifat tertentu tidak
tersedia maka teknik mutasi metode paling tepat
untuk dipilih

Teknik

Nuklir telah diaplikasikan


pada program pemuliaan tanaman
sorgum dengan tujuan untuk
memperbaiki daya adaptasi ,
produktivitas dan kualitas produk
tanaman.
Program pemuliaan tersebut
telah menghasilkan sejumlah
galur mutan dan galur harapan
sorgum yang tersimpan dalam
PATIR-BATAN (Pusat Aplikasi
Teknologi Isotop dan Radiasi
Badan Tenaga Nuklir Nasional)

Induksi sinar gamma dalam


pemuliaan tanaman sorgum
bertujuan untuk memperbaiki
sifat agronomis dan kualitas
produk sorgum (biji dan hijauan)
untuk di kembangkan sebagai
sumber bahan pangan dan pakan
ternak alternatif di daerah kering
khususnya pada musim kemarau

Pemanfaatan Sinar Gamma bersumber


Cobalt-60 terhadap benih kultivar Durra dan
galur mutan Sorgum Zh-30.

Galur mutan sorgum ini memiliki kandungan


nutrisi dan produksi yang baik, batang besar
dan kokoh namun memiliki batang yang
pendek. Hal ini menjadi dasar pemilihan bibit
dalam kegiatan pemuliaan tanaman sorgum
manis

Dosis Optimal sinar gamma telah


diperoleh berada pada kisaran 20-50
kRad atau 200-500 Gy.
Kegiatan pemuliaan mutasi sorgum
diarahkan menjadi sorgum manis
dengan memberi radiaasi sinar gamma
bersumber Co-60 dosis 300 Gy
terhadap benih galur mutan Zh-30

Seleksi dilakukan menggunakan metode


predegree. Tanaman memiliki sifat
agronomi yang unggul dimulai pada
generasi M2 .

Pemurnian dan pengujian galur-galur


terseleksi dilakukan selama beberapa
generasi sampai genetik tanaman
homozigot (homogen)

Metode Predegree dilakukan dalam


kegiatan seleksi .
sejumlah 66 genotip galur murni
generasi M3 terpilih dan terseleksi
karena memiliki indikasi sorgum manis
yang ditandai oleh batang daun coklat ,
batang terasa manis apabila digigit dan
produksi biomassa tinggi.
Kegiatan seleksi kadar gula batang juga
dilakukan dengan refractometer

Kesimpulan

Melalui aplikasi Iptek nuklir di bidang


pertanian, khususnya pemuliaan mutasi
induksi sorgum telah diperoleh genotipegenotipe baru yang memiliki sifat sifat
baik

diantaranya produktivitas tinggi,

kualitas batang dan unsur nutrisi baik


dibandingkan tanaman asalnya .

Anda mungkin juga menyukai