2. Blok AV derajat 2
a. Tipe 1
Saat impuls sinus dihantarkan melalui nodal AV akan terjadi
perlambatan hantaran yg semakin besar (interval PR semakin lama
semakin panjang).
Sampai ada saat dimana gelombang P gagal dihantarkan dan tidak
diikuti oleh kompleks QRS (QRS missing)
Karakteristik :
- laju : laju interval lebih besar dr laju ventrikel
- irama : irama ventrikel ireguler
- gel. P : bentuk normal, beberapa gel.P tidak diikuti kompleks QRS
- durasi QRS : biasanya normal
- interval PR : tidak konstan, semakin lama semakin memanjang.
Pada infark miokard akut inferior terjadi blok AV dengan kompleks QRS
sempit (lokasi blok di nodal AV)
Pada infark miokard akut anterior menunjukkan kompleks QRS lebar
(lokasi internodal/ berkas cabang)
3. Blok AV derajat 3
Tidak ada impuls atrium yang dihantarkan ke ventrikel. Sehingga atrium dan
ventrikel mengalami depolarisasi secara terpisah.
Karakteristik :
- laju : laju atrial lebih besar dari laju ventrikel
- irama : teratur
- gel. P : normal
- durasi QRS :tergantung lokasi escape pacemaker.
- interval PR : tidak ada