Keterampilan
Diagnostik
Penyegaran
Manajemen
Masalah
Istimewa
Bayi
Anak
Rem
aja
Dewa
sa
Lansi
Bumil
Deskripsi: Laki-laki 47 tahun datang dengan keluhan utama demam sejak 4 hari SMRS.
Demam dirasakan terutama pada waktu sore dan malam hari. Selain demam,pasien
mengeluhkan nyeri kepala di atas kedua mata dan belakang kepala, badan terasa lemas
dan terasa linu pada sendi di seluruh tubuh, mual (+), muntah (-) dan nyeri ulu hati.
Riwayat gusi berdarah mimisan dan BAB hitam disangkal. BAK tidak ada keluhan. Nafsu
makan dan minum baik.
Tujuan: Memperbaiki keadaan umum pasien
Bahanbahasan:
Cara
Membahas:
Data Pasien:
Tinjauan
Riset
Audit
Pustaka
Diskusi
Presentasi dan
Pos
diskusi
Nama: Tn. B
Kasus
Telp:
085386111680
Nomor
045093/ 2015
Terdaftar
2015
Registrasi:
Sejak: 1 April
Riwayat
Riwayat
Riwayat
Riwayat
kesehatan/ Penyakit:
keluhan serupa disangkal
hipertensi disangkal
diabetes melitus disangkal
Riwayat keluarga:
Riwayat keluhan serupa (-), riwayat hipertensi (-), riwayat diabetes melitus (-).
Pasien merupakan anak ke 1 dari 3 bersaudara. Pasien mempunyai 3 anak.
Pasien tinggal bersama istri, dan ketiga orang anaknya. Tetangga pasien baru
saja dirawat di rumah sakit karena demam berdarah.
Riwayat Pekerjaan:
Pasien merupakan karyawan swasta dan bekerja 5 hari dalam seminggu dengan
jam kerja 8 jam per hari.
Daftar Pustaka:
1. Dung . N. M, et al. Fluid Replacement in Dengue Shock Syndrome. Clinical
infection disease 1999;29:787-94
2. Suhendro, Nainggolan L, Chen K, Pohan HT. Demam Berdarah Dengue. Buku Ajar
Ilmu Penyakit Dalam Edisi IV. Jilid III. Perhimpunan Dokter Spesialis Penyakit
Dalam Indonesia. Pusat Penerbitan Departemen Ilmu Penyakit Dalam Fakultas
Kedokteran Universitas Indonesia. Jakarta. 2006
3. Pedoman Tatalaksana Klinis Infeksi Dengue di Sarana Pelayanan Kesehatan.
Departemen Kesehatan RI. 2005
4. Gubler DJ. Dengue and Dengue Hemorrhagic Fever. Clinical Microbiology Reviews.
1998.Vol 11, No 3 ;480-496
5. Pedoman Diagnosis dan Terapi Bag/SMF Ilmu Kesehatan Anak Fakultas
Kedokteran Universitas Airlangga/Rumah Sakit Umum Dr. Soetomo. Infeksi Virus
Dengue
6. WHO. Dengue Guidelines for Diagnosis, Treatment, Prevention and Control. New
edition 2009
7. Tantracheewathrorn Taweewong MD, Tantracheewathrorn Supapan MD. Risk
Factors of Dengue Shock Syndrome in Children. J Med Assoc Thai 2007;90(2):2727
8. Wills Bridget. Volume Replacement in Dengue Shock Syndrome. Dengue BulletinVol 25,2001
9. Ludan C. Arturo, et al. 2010 Interim Guideslines on Fluid Management of Dengue
Fever and Dengue Hemorrhagic fever. 2010
10.Falconar K.I Andrew, et al. Simple Prognostic Criteria Can Definitively Identify
Patients Who Develop Severe Versus Non-Severe Dengue Disease or Have Other
Febrile Illness. J Clin Med Res 2011;4(1):33-44
Hasil Pembelajaran:
1
2
3
4
5
6
7
8
9
10
11
4 Plan:
Diagnosis: Dengue Haemorrhagic Fever Grade 1
Pengobatan: terapi cairan sesuai dengan grade dhf, pemberian nutrisi adekuat,
bed rest, pemantauan KU dan tanda vital, evaluasi H2TL/12 jam
Pendidikan: pasien diinstruksikan untuk banyak minum untuk menurunkan
demam, pasien diinstruksikan untuk banyak beristirahat untuk mempercepat
proses penyembuhan. Selain itu, pasien dan keluarga pasien dijelaskan mengenai
penyebab, faktor-faktor risiko, gejala klinis, penanganan dan pencegahan dengue
haemorrhagic fever.
Konsultasi: pasien dikonsultasikan dengan bagian penyakit dalam