Anda di halaman 1dari 2

DEFENISI HAM

Hak asasi manusia merupakan hak dasar,pemberian Allah SWT dan dimiliki selama
hidup dan sesudahnya serta tidak dapat dicabut semaunya tanpa ketentuan hukum yang
ada,jelas,adil,dan
benar
sehingga
harus
dijaga,dilindungi,dan
dihormati
oleh
individu,masyarakat,dan negara.HAM pada dasarnya adalah pemberian tuhan,bukan pemberian
Negara dan hukum
Setiap manusia mempunyai hak hidup,hak kawin,hak berkeluarga,hak milik,hak atas
nama baik ,ha katas kemerdekaan,hak berpendapat,dll.hak-hak itulah yang mempengaruhi
perbuatan individu,dipandang dari satu segi motif laku perbuatan manusia dapat dipulangkan
kepada hak-hak itu.
Dalam pasal 1 Deklarasi Universal Hak-hak Asasi Manusia dinyatakan bahwa: Semua
manusia dilahirkan bebas dan sama dalam martabat dak haknya.Mereka dikaruniai akal dan budi
nurani dan harus bertindak terhadap sesama manusia dalam semangat persaudaraan.Demikian
juga disebutkan dalam rumusan pasal 1 butir 1 UUHAM yaitu bahwa hak asasi manusia
merupakan hak yang melekat pada manusia sebagai makhluk Tuhan Yang Maha Esa yang wajib
dihormati,dijunjung tinggi dan dilindungi oleh hukum,Negara pemerintah,dan setiap orang demi
kehormatan serta perlindungan harkat dan martabat manusia(pasal 1 butir 1 UUHAM)
Konsep dasar HAM menurut Franz Margin-Suseno mempunyai 2 dimensi pemikiran yaitu:
1. Dimensi Universal yakni substansi hak-hak asasi manusia itu pada hkikatnya bersifat
umum.Hak asasi akan selalu diperlukan oleh siapapun,kapanpun,dan dimanapun individu
itu berada.
2. Dimensi kontekstual yakni menyangkut pada penerapan hak asasi manusia bila ditinjau
dari tempat berlakunya hak asasi manusia itu.Maksudnya adalah ide-ide hak asasi
manusia dapat diterapkan secara efektif ,sepanjang tempat ide-ide hak asasi manusia itu
memberikan suasana kondusif untuk itu.
Pengakuan terhadap HAM memiliki dua landasan,sebagai berikut.
1.

Landasan yang langsung dan pertama, yakni kodrat manusia.kodrat manusia adalah sama
derajat dan martabatnya.semua manusia adalah sederajat tanpa membedakan
ras,agama,suku,bahasa,dan sebagainya.

2. Landasan yang kedua dan yang lebih dalam: Tuhan menciptakan manusia.Semua
manusia adalah makhluk dari pencipta yang sama yaitu tuhan yang maha esa.Karena itu
di hadapan tuhan manusia adalah sama kecuali nanti pada amalnya.
Bagan dari defenisi atau konsep dasar HAM

Yang telah ada sejak


lahir

Yang bersifat kodrati


dan fundamental

HAM

Hak yang melekat pada


manusia

Yang merupakan
anugerah Tuhan YME

Yang harus
dihormati,dilindungi
dan di jaga oleh
individu,masyarakat
dan negara

Anda mungkin juga menyukai