Anda di halaman 1dari 6

LBM 1 SGD 20 TROPIS

STEP 1
1. shivering : suatu kompensasi tubauh untuk
meningkatkan suhu.
2. splenomegali : pembesaran dari lien akibat dari
kompensasi atau kerja keras ( penimbunan
erithrosit,infeksi)
3. blood peripheral smear test : untuk mengetahui
bentuk atau ukuran sel darah tepiapakah ada
kelainan atau tidak.

STEP 2
1.why the pation shivering and followed by a
spontaneous decrease in temperature with
profuse sweating?
2.What the chorelation with three mounth stay
in papua with the disease?
3.What is the vector that bite the patiens ?
4.How many kind of fever in this case?
(clasification fever)
5.Why the the physical examination shows a
pale palpebra conjuctiva,
sclera,splenomegali?
6.What is the diagnosa and dd of the skenario?
7.What is preventive medication ?
8.what is the patofisiologi of the skenario?
9.What is the etiologi of the skenario?
10.
What the clinikal examination?
11.
What is the function of rapid test and
blood peripheral blood smear test?
STEP 3

1.why the patien shivering and followed by a


spontaneous decrease in temperature with
profuse sweating?
Mengigil:
Meningkat Setpoin
hipotalamusinfeksifasokontriksi
vaskulermenyebabkan tubuh menjadi
mengigil
Demam :
Pirogen eksogen dikenali
limfokinmerangsang pirogen endogen
didalam otakmelepaskan asam
arakidonatdibah menjadiprostaglandin
mrnyebabkan peningkatan kadar pre-optik
2.What the chorelation with three mounth stay
in papua with the disease?
Karena papua daerah endemik banyak
spesies anopeles sp.penyakit malaria
Trias malaria: mengigil,demam,berkeringat.
3.What is the vector that bite the patiens ?
Plasmodium malaria: inkubasi 7-30 hari.
(penyakit malaria quartana janrang
menyebabkan anemia tapi menyebabkan
komplikasi ginjal,asites,hipertensi)
penyebarannya :papua barat,NTT,sumatra
selatan
Plasmodium falsiparum: inkubasi 7-14
hari(bentuk paling berat malaria panasnya
ireguler,sering hiperpireksi diatas 40
derajat).penyebaran :kosmopolit
Plasmodium vivax:inkubasi 8-14 hari (malaria
benigna atau tertiana,hari-1 panas
ireguler,akhir minggu panas intermitten,akhir

minggu ke-5 panas turun,bisa ada


splenomegali) penyebaran : kosmopolit
Plasmodium oval: inkubasi 8-14 hari (bentuk
paling ringan hampir sama vivax tapi dapat
sembuh tanpa pengobatan) penyebaran
:irian jaya , papua timur
4.How many kind of fever in this case?
(clasification fever)
1.demam septik: malam hari.suhu naik, pagi
hari turun dibawah normal (mengigil dan
berkeringat)
2.demam heptik: malam hari suhu naik,pagi
hari turun kesuhu normal.
3.demam remitten : suhu badan turun setiap
hari tidak pernah mencapai normal selisih 12 derajat.
4.demam intermitten : suhu badan turun
menjadi normal selama beberapa jam dalam
1 hari
5.demam tertianal : selama 1 hari
6.demam kontinyu : suhu tidak berbeda dari
1 derajat
7.demam siklik : kenaikan suhu badan
selama beberapa hari diikuti periode bebas
demam.
5.Why the the physical examination shows a
pale palpebra conjuctiva,
sclera,splenomegali?
Pale palpebra conjuctiva,scleraanemia
darah eritrosit pecah.
Hemolisiseritrosit pecahkarena komplek
imun.

Pengaruh sitokinsel darah merah mengikat


hbsalah satu sistemnya rusak.
Splenomegali bekerja berlebihan lama
lama kerjanya rusak tak beraturan besar.
6.What is the diagnosa and dd of the skenario?
Diangnosis : malaria.
Dd : plasmodium falciparum.p.vivax,p.oval
7.what is the patofisiologi of the skenario?
Nyamuk anophelesterdapat
plasmodiummenggigit
manusiaplasmodium sporozoid menuju
heparhepatositskizoon setelah
matangsel hepar pecahkeluar menuju
sistemikmencari sel darah
merahtropozoid ring(dalam sel darah
merah)tropozoit skizoon matang
menyebabkan elitrosit
lisismakrogenesis(betina) atau
mikrogenesis(jantan)ada 2 fase ke sel
darah merah atau disedot nyamut sendiri.
Sel darah merah digunakan dalam fase
pemeriksaan.
Hati(mirozoid)masuk RES(ada yang
difagosit ada yang tidak)erithrosit mirozoid
berkembang aseksual.
Ep 2 fase:
1.cincin:menghasilkan antigen RESA
2.matur:antigen RESA hilang.
Permukaan EP membentuk penonjolan
histdin rich proteinmengalami fase
merogonilama kelamaan mengeluarkan zat
toksin GNP 1 inflamasi.
Nyamuk culex:malam hari

Nyamuk mansonia:siang dan malam


Nyamuk aedes:siang hari
8.What is preventive medication ?
Pencegahan malaria:
1.umum: hidup bersih dan
sehatpemberantasan sarang nyamuk dan
selokan,mencari dan segera mengobati
pasien sedini mungkin.
2.pribadi: tidak keluar rumah waktu senja
dan malam.bila terpaksa menggunakan baju
panjang,memakai lotion anti
nyamuk,pengobatan profilaksi setelah
memasuki daerah endemik(kloroquin untuk
dewasa 300mg basa dan 500mg fosfat
seminggu 1 tab, seminggu sebelum
memasuki daerah endemik dan 4minggu
setelah memasuku daerah endemik),
Pencegahan dan pengobatan pada
wanitakloroquin,infoemasi tentang donor
darah apakah dia memasuki daerah endemik
atau tidak shg dia tertular atau tidak.
Ventilasi kawat nyamuk,tempat tidur dikasih
kelambu,mengadakan penyuluhan sanitasi
tentang lingkungan.
9.What is the etiologi of the skenario?
Plasmodium falcifarum
p.malaria
p.vivax
p.oval
10.
What the clinikal examination?
Px penunjang: kadar hb,ht,jumlah
leukosit,eritrosit,trombosit,bisa juga

dilakukan px.kimia darah(gula darah


SGOT,SGPT,fungsi ginjal)
Px.mikroskopis:darah tepi.
11.
What is the function of rapid test and
blood peripheral blood smear test?
blood peripheral blood smear test: px darah.
(darah tebal dan tipismenentukan parasit
malaria dalam darah(melihat plasmodium
,dilihat stadium apa dia tropozoid skizoon dll,)
rapid tes( mendeteksi antigen malaria dalam
darah dengan cara imunotomatografi
ada 2 fase
1.Single rapid tes:mendeteksi plasmodium
falcifarum
2.Combo rapid test:mendeteksi semua spesies
plasmodium
Pasien 3 budan dipapua
Trias malaria,konjungtiva
palpeba,eritrosit turun
diagnosis
Plasmodium falciforum(914),malaria(7-30),oval(814),vivax(8-14)
Pemeriksaan penunjang

Anda mungkin juga menyukai