Anda di halaman 1dari 5

2.

Jenis-jenis Entalpi Reaksi


Perubahan entalpi reaksi merupakan perubahan entalpi untuk reaksi
yang terjadi, reaksi disini adalah reaksi secara kimia yang mencakup
perubahan suatu zat menjadi zat lain yang berbeda dengan zat semula
bukan perubahan secara fisik seperti pada pelelehan, penguapan ataupun
pelarutan. Ada berbagai jenis entalpi reaksi atau kalor reaksi, diantaranya:
Entalpi pembentukan (Hf)
Entalpi pembentukan adalah kalor yang dilepaskan atau yang diserap
oleh sistem pada reaksi pembentukan 1 mol senyawa dari unsurunsurnya. Perubahan entalpi pembentukan dilambangkan dengan Hf.
f berasal dari formation yang berarti pembentukan.
Contoh :
Tentukan persamaan termokimia yang menunjukkan reaksi
pembentukan standar CO2 yang melepaskan kalor sebesar 395,2 kJ
C + O2
CO2 Hf = -395,2 kJ/mol
Tentukan kalor yang dilepas pada pembentukan 2 mol CO2
H 2 mol CO2 = -790,4 kJ
2C + 2O2
2CO2 H = -790,4 kJ
Contoh soal 2.1 :
Diketahui reaksi :
H2(g) + I2(g) 2HI(g) H = +53,0 kJ
Tentukan H pembentukan standar HI !
H2(g) + I2(g) HI(g) H = (+53,0 kJ) = 26,5 kJ/mol
Contoh soal 2.2:
Diketahui Hf SO3(g) = -395,7 kJ/mol, Tentukan H untuk reaksi :
2S(g) + 3O2(g) 2SO3(g)
Entalpi penguraian (Hd)
Entalpi penguraian adalah kalor yang dilepaskan atau yang diserap
oleh sistem pada reaksi penguraian 1 mol senyawa menjadi unsurunsurnya. Perubahan entalpi pembentukan dilambangkan dengan
Hd. d berasal dari decompotition yang berarti penguraian.
Contoh : CO2
C +
O2
Hd = 395,2 kJ/mol
Contoh soal 2.3
Diketahui penguraian 3,01 x 1023 molekul gas NO2 melepaskan kalor
16,6 kJ. Tentukan entalpi penguraian 1 mol gas NO2.
Mol NO2 = 3,01 x 1023 : 6,02 x 1023 = 0,5 mol
H = -16,6 kJ untuk 0,5 mol
NO2
N2 + O2
Hd = ?
Hd = (- 16,6 :0,5) x 1 mol = - 33,2 kJ/mol
NO2
N2 + O2
Hd = -33,2 kj/mol

Contoh soal 2.4


Jika diketahui Hd CS2(g) = -117,10 kJ/mol. Tentukan entalpi
pembentukan 1,204 x 1023 molekul gas CS2.
Mol CS2 : 1,204 x 1023 : 6,02 x 1023 = 0,2 mol
C + S2
CS2 Hf = 117,10 kJ/mol
Untuk 0,2 mol = (0,2/1) x 117,10 kJ = 23,42 kJ/mol
Contoh soal 2.5
Diketahui Hf CH3OH = -201, 1 kJ. Tentukan H reaksi penguraian
16 gram CH3OH !
Entalpi pembakaran(Hc)
Entalpi pembakaran adalah kalor yang dilepaskan oleh sistem pada
reaksi pembakaran 1 mol unsur/senyawa.
Perubahan entalpi
pembakaran dilambangkan dengan Hc. c berasal dari combution
yang berarti pembakaran.
Contoh : a. C + O2 CO2
Hc = -395,2 kj/mol
Tentukan persamaan termokimia untuk reaksi pembakaran 1 mol asetilena
yang melepaskan kalor sebesar 1298 kJ
C2H2 + 2,5O2

2CO2 + H2O

Hc = -1298 kJ/mol

Contoh soal 2.6


Pada reaksi :
4Fe + 3O2 2Fe2O3 H = -824, 2 kJ
a.Tentukan kalor pembakaran standarnya !
Fe + O2 Fe2O3 Hc = (-824, 2) : 4 = - 206,05 kJ/mol
b. Tentukan kalor pembakaran 11,2 g besi (Ar Fe = 56)
11,2 g = 11,2 : 56 = 0,2 mol
H = (- 206,05 : 1) x 0,2 = - 41,21 kJ
Atau
H = ( -824, 2 : 4) x 0,2 = - 41,21 kJ
Contoh soal 2.7
Diketahui proses pembakaran 5,6 liter asetilena melepaskan kalor
sebesar 324,8 kJ. Tentukan entalpi pembakaran standar untuk
asetilena
Contoh Soal 2.8
Diketahui Hc C = -393,5 kJ/mol. Berapakah kalor dalam reaksi satu
kilogram batu bara yang mengandung 48 % karbon(Ar C =12) ?

Entalpi penetralan(Hn)
Entalpi penetralan adalah kalor yang dilepaskan oleh sistem pada
reaksi penetralan 1 mol senyawa basa oleh asam (OH- + H+
H2O). Perubahan entalpi penetralan dilambangkan dengan Hn. n
berasal dari netrallization yang berarti penetralan.
Contoh : NaOH + HCl NaCl + H2O Hn = - 57,7 kj/mol
Contoh Soal 2.9
Penetralan100 ml NaOH 1 M oleh 50 ml H2SO4 1 M ternyata
melepaskan kalor sebesar 21,29 kJ , tentukan nilai Hn nya !
Jawab :
Reaksi :
NaOH + H2SO4 Na2SO4 + H2O
100 ml NaOH 1 M = 0,1 x 1 = 0,1 mol
H = -21,29 kJ untuk 0,1 mol
Untuk mol :
(-21,29 kJ : 0,1 ) x 1 = - 212,9 kJ/mol
NaOH + H2SO4 Na2SO4 + H2O Hn = - 212,9 kJ/mol
3. Hukum Hess
Entalpi adalah suatu fungsi keadaan, yang hanya tergantung pada
keadaan awal dan akhir dari pereaksi dan hasil reaksi tanpa
memperhatikan jalannya perubahan zat pereaksi menjadi hasil reaksi.
Walaupun reaksi dapat melalui berbagai langkah mekanisme berbeda,
secara keseluruhan entalpi reaksi tetap sama
Hukum Hess, menyatakan jika reaksi dilakukan melalui beberapa tahap,
H untuk reaksi tersebut akan sama dengan jumlah dari perubahan
entalpi untuk masing masing tahap reaksi. Sehingga perubahan entalpi
suatu reaksi mungkin untuk dihitung dari perubahan entalpi reaksi lain
yang nilainya sudah diketahui
Contoh :
Berdasarkan eksperimen diketahui entalpi reaksi pembakaran karbon :
C + O2

CO2

kJ

Terjadi juga reaksi pembakaran secara tidak sempurna dimana karbon


menghasilkan gas CO
C + O2

Tetapi nilai

nyasulit ditentukan secara eksperimen, jika kita

CO

mengetahui nilai
CO + O2
C + O2

CO2 kJ
CO2

kJ

Maka :
C + O2 CO2
kJ
CO2
CO + O2 kJ +
C + O2 CO
kJ
Contoh Soal 3.1.
Reaksi pembentukan Ca(OH)2 terjadi melalui 3 tahap, yaitu :
(i)
H2(g) + O2(g)
H2O(l)
H = - 285,5
kJ/mol
(ii) Ca(s) + O2(g)
CaO(s)
H = - 634,5 kJ/mol
(iii) CaO(s) + H2O(l)
Ca(OH)2(s) H = - 64,5 kJ/mol
Hitunglah reaksi pembentukkan dua mol Ca(OH)2 berikut !
2Ca(s) + 2O2(g) + 2H2(g)
2 Ca(OH)2(s)
Jawab :
2CaO(s) + 2H2O(l)
2Ca(OH)2(s) H =
-129,0 kJ
2Ca(s) + O2(g)
2 CaO(s)
H = - 1269,0 kJ
2H2(g) + O2(g) 2 H2O(l)
H =
- 571,0 kJ +
2Ca(s) + 2O2(g)+ 2H2(g)
2Ca(OH)2(s) H = - 1969,0 kJ
Contoh soal 3.2 :
Besi(II)oksida dapat teroksidasi menjadi Besi(III)oksida secara eksoterm
sesuai dengan reaksi :
(I)
FeO + O2 Fe2O3
H = - 650 kJ
3
(II) 2 Fe + 2 O2 Fe2O3
H = -824 kJ
o
Tentukanlah Hf FeO
Fe + O2

FeO

Fe2O3
FeO + O2
H = 650 kJ
Fe + 3/4 O2 Fe2O3
H = -412 kJ +
Fe + O2
FeO
H = 238 kJ
Contoh soal 3.3 :
Diketahui :
(i)
N2(g) + 3/2 H2(g) NH3(g) H = -46,1 kJ/mol
(ii) N2(g) + O2(g)
NO(g) H = 90,2 kJ/mol
(iii) H2(g)
+ O2
H2O(l) H = 285,8kJ/mol
Tentukan Hr dengan persamaan reaksi berikut :
4NH3 (g) + 5O2(g)
4NO(g) + 6H2O(l)
Contoh soal 3.3 :
Diketahui : (i)
H2(g) + O2(g)

H2O(l)

H = - 285,5 kJ/mol

Anda mungkin juga menyukai