Anda di halaman 1dari 4

STANDAR PROSEDUR OPERASIONAL

IDENTIFIKASI NILAI-NILAI DAN KEPERCAYAAN PASIEN


DALAM PELAYANAN

Halaman
Nomor Dokumen

Nomor Revisi
1/1
Ditetapkan
Direktur RSIA Arafah Anwar Medika

STANDAR
PROSEDUR
OPERASIONAL (SPO)

Tanggal Terbit

12 MARET 2015
dr. Abdul Kohar Mudzakir

Pengertian
Tujuan
Kebijakan

Prosedur

Unit Terkait

Agar setiap karyawan mengetahui, memahami dan menghormati


agama atau kepercayaan yang dianut oleh setiap pasien
`
1. Memberi
salam
(assalamualaikum
atau
selamat
pagi/siang/malam)
2. Mendata pasien Nama, Alamat, Jenis kelamin, Agama, No telf
pasien
3. Memberi informasi yang benar, jelas, lengkap, dan jujur
4. Mematuhi kewajiban dan tanggung jawab pasien dan keluarga
5. Menjawab pertanyaan untuk hal-hal yang tidak dimengerti
pasien
6. Memahami dan menjelaskan Kosekuensi pelayanan
7. Memperlihatkan sikap menghormati dan tenggang rasa apa
yang dikeluhkan pasien
8. Setelah mendata biodata pasien, kemudian disalin ke status
rawat jalan atau rawat inap terutama data untuk agama atau
kepercayaan setiap pasien
1. Petugas loket
2. Perawat IGD
3. Perawat jaga

IDENTIFIKASI PASIEN

Halaman
Nomor Dokumen

Nomor Revisi
1/1
Ditetapkan
Direktur RSIA Arafah Anwar Medika

STANDAR
PROSEDUR
OPERASIONAL (SPO)

Tanggal Terbit

19 MARET 2015
dr. Abdul Kohar Mudzakir

Pengertian
Tujuan
Kebijakan
Prosedur
Unit Terkait

Identifikasi pasien adalah mencocokan pasien sesuai dengan yang ada


dalam rekam medik
Meningkatan mutu pelayanan di RSIA Arafah Anwar Medika
Sukodono
`

PENULISAN NAMA BAKU PASIEN


Halaman
Nomor Dokumen

Nomor Revisi
1/1
1. Ditetapkan
Direktur RSIA Arafah Anwar Medika

STANDAR
PROSEDUR
OPERASIONAL (SPO)

Tanggal Terbit

19 MARET 2015
dr. Abdul Kohar Mudzakir

Pengertian

Tujuan
Kebijakan
Prosedur

Bentuk penulisan nama yang memiliki kesamaan secara


fonetik( bunyi suara yang keluar) dengan
ejaan yang
beraneka ragam, membutuhkan satu bentuk penulisan yang
standar, sehingga memudahkan dalam pengidentifikasian
data pasien. Mengacu pada buku Pedoman Penyelenggaraan
Rekam Medis, bagian Rekam Medis membuat bentuk
penulisan nama standar yang perlu diketahui dan dimengerti
oleh seluruh petugas di jajaran Rekam Medis
untuk
memudahkan
penyimpanan
dan pencarian
kembali
( retrieval ) data pasien yang tersimpan di Rekam Medis.
Prosedur ini dibuat dimaksudkan untuk mengatur tata cara penulisan baku
nama pasien untuk memudahkan dalam mengidentifikasi data pasien.
Prosedur ini berlaku di Bagian RM Rumah Sakit Ibu Dan Anak Arafah Anwar
Medika dan unit terkait. Prosedur ini dibuat dimaksudkan untuk mengatur tata
cara penulisan baku nama pasien untuk memudahkan dalam mengidentifikasi
data pasien.
1.

Pemberian nama secara umum :


-

Ejaan yang dipakai adalah ejaan baru

Penulisan dengan huruf kapital / huruf yang mudah dibaca.

2. Menggunakan nama sendiri :


Nama yang dipakai adalah nama yang tertera di kartu pengenal
seperti KTP / SIM / kartu pelajar dan kartu berobat untuk
menghindari kesulitan penagihan.
3.

Nama bayi :
Bagi bayi yang baru lahir biasanya orang tuanya belum siap

memberikan nama untuk bayi tersebut sehingga penulisan nama


menggunakan nama ibunya.
Contoh : Nama ibu
Nama bayi
4.

: Florensia
: Florensia By, Ny

Nama gelar kesarjanaan, keagamaan, kebangsawanan dan pangkat,


nama yang diikuti seperti diatas dalam penulisannya ditulis di
belakang nama.

Urutan penulisan gelar

dimulai dengan : nama, gelar keagamaan,

kebangsawanan, kesarjanaan, status.


Contoh : Sumantini, Haji, R.R, Dra, Ny.
5.

Untuk memhindari kekeliruan dan membedakan status pasien, maka


dibelakang nama ditambah pelengkap seperti : Tn, Ny, Nn, An, Sdr.
Sebutan selain tersebut diatas tidak di gunakan.

Unit Terkait

1
2

Tempat Pendaftaran Pasien (FO).


Rekam Medis

Anda mungkin juga menyukai