5 Bentuk Masyarakat Berdasasarkan Matapencaharian
5 Bentuk Masyarakat Berdasasarkan Matapencaharian
Pengarang
Data publikasi : MPKT A, Buku Ajar II Manusia sebagai Individu, Kelompok, dan
Masyarakat
Hal
: 80-92
Pada dasarnya manusia mempunyai dua hasrat di dalam dirinya untuk (a) menjadi satu
dengan sesamanya atau manusia lain di sekelilingnya, dan (b) menjadi satu degan
lingkungan alam sekitarnya (Soekanto, 1990:2728). Manusia dengan akal dan
budinya berusaha untuk senantiasa menyesuaikan dengan manusia lainnya dan/atau
dengan lingkungan tempat tinggalnya, sehingga masyarakat sebenarnya merupakan
suatu sistem adaptif. Oleh karena proses adaptasi manusia beraneka ragam, maka hal ini
menyebabkan keanekaragaman bentuk masyarakat.
Penggolongan manusia sangat beranekaragam tergantung dari prespektif yang
digunakan. Namun, tidak semua bentuk masyarakat dapat dikategorikan secara ketat
kedalam pembagian menurut prespektif tersebut. Bagian ini memaparkan bentuk
masyarakat dari suatu prespektif, yaitu bedasarkan matapencaharian (Koentjaraningrat,
2009: 275--285).
Berikut adalah bentuk masyarakat berdasarkan mata pencahariannya:
1. Masyarakat Berburu dan Meramu
Merupakan matapencaharian manusia yang paling tua (Koentjaraningrat, 2009: 217
& 279). Untuk memenuhi kebutuhan hidup anggota kelompoknya, masyarakat ini
masih mengandalkan alam. Kegiatan berburu biasanya dilakukan oleh kaum lakilaki, sedangkan meramu dilakukan oleh kaum perempuan. Adapun contoh
masyarakat berburu dan meramu seperti, suku-suku bangsa Eskimo yang berburu
binatang kutub di wilayah Pantai Utara Kanada dan masyarakat peramu di daerahdaerah rawa di pantai-pantai Irian Jaya (Papua).