METODE PENELITIAN
3.1 Rancangan Penelitian
Dalam melakukan analisis kondisi transformator distribusi, penulis
melakukan pengujian tegangan tembus dan pengujian kandungan gas terlarut
dalam minyak transformator . Berikut ini dijelaskan kerangka pokok dari
pelaksanaan penelitian dengan beberapa metode :
a. Studi kepustakaan
Studi kepustakaan di perlukan dalam upaya memecahkan masalah yang ada,
mulai dari awal sampai pada tahap analisis dan menarik kesimpulan. Tujuan dari
studi kepustakaan ini adalah untuk memahami konsep dan teori yang berkaitan
dengan permasalahan yang diteliti. Studi kepustakaan di lakukan melalui sumber
buku-buku, jurnal dan website yang berkaitan dengan topik tugas akhir.
b. Metode Pengumpulan Data
1. Metode Observasi, yaitu pengumpulan data dengan mengadakan
penelitian secara langsung di wilayah kerja PT.Angkasa Pura I
(Persero) Bandara Internasional Ngurah Rai.
2. Studi Literatur, yaitu mengumpulkan data dari buku-buku referensi,
modul-modul yang relevan dengan objek permasalahan
3. Wawancara, data di peroleh dari hasil wawancara dengan pihak pihak
yang terkait. Wawancara dilakukan dengan mengajukan pertanyan
pertanyaan secara lisan maupun tulisan.
30
31
32
LOKASI
GARDU
MERK
No SERI
DAYA
(KVA)
TAHUN
PEMBUATAN
Lokasi MPH2
Trafo 1
UNINDO
70445
400
1997
Trafo 2
UNINDO
71026
2000
1998
Trafo 3
UNINDO
71027
2000
1998
Trafo 4
UNINDO
71028
2000
1998
Lokasi SSH
Trafo 1
UNINDO
71036
500
1998
175684
800
1991
175686
800
1991
71029
1600
1998
Lokasi SSC
6
Trafo 1
Trafo 2
Trafo 3
FRANCE
TRANSFOR
FRANCE
TRANSFOR
UNINDO
Trafo 4
UNINDO
71030
1600
1998
10
Trafo 5
TRAFINDO
9531156
800
1995
11
Lokasi SSG
Trafo 1
UNINDO
71031
1000
1998
12
Trafo 2
UNINDO
71032
1000
1998
13
Trafo 3
UNINDO
71033
1000
1998
14
Lokasi SSA
Trafo 1
UNINDO
71388
1250
1999
15
Trafo 2
UNINDO
71389
1250
1999
16
Trafo 3
UNINDO
72397
1600
2000
33
Lokasi SSF
17
Trafo 1
UNINDO
71034
800
1998
18
Trafo 2
UNINDO
71035
800
1998
19
Lokasi SSB
Trafo 1
UNINDO
70337
800
1997
20
Trafo 2
UNINDO
70330
800
1998
21
Lokasi SSD
Trafo 1
FRANCE
TRANSFOR
175692-01
250
1991
22
Lokasi MPH 1
Trafo 1
17660901
2000
1991
23
Trafo 2
FRANCE
TRANSFOR
UNINDO
61864
1250
1996
24
Trafo 3
AEG
81/23215
1250
1965
25
Trafo 4
AEG
81/23216
1250
1965
26
Trafo 5
UNINDO
68807
1250
1997
27
Lokasi SSE
Trafo 1
175688-02
500
1991
28
Trafo 2
FRANCE
TRANSFOR
TRAFINDO
9631204
500
1996
29
Lokasi Rembiga
Trafo 1
TATUNG
774099
1250
1997
34
Setelah sampel diambil dengan prosedur yang benar, sampel harus dihindarkan
dari pengaruh lingkungan yang dapat mengubah komposisi-komposisi dalam
minyak sampel. Sampel harus ditutup rapat sehingga udara luar tidak dapat
masuk, sampel juga harus dihindarkan dari pengaruh sinar matahari karena
sebagian komposisi minyak sensitif terhadap sinar matahari.
Berikut adalah prosedur pengambilan sampel minyak transformator yang benar :
35
Masukkan sampel minyak transformator yang akan diuji kedalam sel uji
kira-kira 400 500 ml.
Atur jarak gep antara elektroda 2,5 mm sesuai standar IEC 156.
Setelah semua siap tekan tombol ON, dan alat akan bekerja secara
otomatis sampai terjadi tegangan tembus pada minyak, dan akan berhenti
/Stop secara otomatis.
Catat nilai yang tertera pada LCD yang merupakan nilai tegangan tembus
minyak dalam satuan KV.
Setelah terjadi tembus listrik minyak diaduk secara hati-hati untuk menghindari
terbentuknya gelembung udara.
36
37
b. Putar valve B seperti gambar 3.3, sehingga minyak akan masuk ke syringe,
ambil sampel minyak kurang lebih 30 ml, apabila sampel minyak yang
diambil terdapat gelembung , sampel tersebut harus dibuang, untuk tahap
pertama bisa dipakai membersihkan atau melumuri tuas syringe dengan
minyak .
38
c. Tutup valve B seperti gambar 3.4, kemudian lepaskan syringe dari saluran
penguras transformator. Putar valve A seperti gambar D ,Keluarkan
gelembung minyak dari syringe dengan cara menekan keatas tuas syringe
sampai semua minyak keluar dari syringe dan keadaan syringe benar-benar
vacum kemudian tutup valve syringe .
d. Ulangi lagi langkah a dan b sampai didapat sampel minyak dalam syringe
tanpa gelembung udara atau vacum. Seperti gambar 3.5 kurang lebih 50
ml, kemudian tutup valve A dan lepaskan syringe dari saluran penguras
transformator, kemudian sampel ini siap untuk dinjeksikan ke alat
Transport X
39
40
Setelah sampel minyak dimasukkan ke alat tes DGA , kemudian alat di oprasikan
dan secara otomatis akan membaca tingkat kandungan gas yang terkandung dalam
minyak transformator.
41
3.7.
Alur
Proses
Pengambilan
Keputusan
Manajemen
Perawatan
Transformator
Setelah melakukan pengambilan sampel dan pengetesan minyak trafo
kemudian dilanjutkan dengan melakukan analisa hasil tes dan membuat
manajemen perawatan trafo. Langkah pertama adalah membuat alur proses
pengambilan keputusan manajemen perawatan trafo.
42
START
`
Interpretasi DGA :
IEEE (TDCG)
Key Gas
Roger Ratio
Duval Triangle
Pengolahan data
Klasifikasi skor
Penarikan
Kesimpulan
FINISH
43
Penjelasan
alur
proses
pengambilan
keputusan
manajemen
perawatan
transformator :
1. Pekerjaan persiapan kita harus lakukan sebelum memulai proses pengambilan
sampel minyak transformator dengan mempersiapkan semua peralatan dan
sarana prasarananya, serta pencatatan ,pendataan dan dokumentasi terhadap
semua transformator yang akan diuji .
2.
3.
44
Setelah hasil pengolahan data kita dapatkan , kemudian kita lanjutkan dengan
penarikan kesimpulan. Pada kesimpulan ini juga akan diberikan suatu saransaran terhadap jadwal perawatan .
6.
Finish / selesai.