Daera
h
B
Total
Blok
Domestik
(l/dtik)
Domestik
(m3/hari)
A1
A2
A3
B1
B2
19,12
28,69
47,81
44,62
19,12
159,63
1651.96
2478,81
4130,78
3855,16
1651,96
13768
IV-1
Daera
h
Blok
Non Domestik
(l/dtik)
Non Domestik
(m3/hari)
A1
A2
A3
B1
B2
3,49
17,48
12,97
8,09
20,52
62,55
301,53
1510,27
1120,61
698,97
1772,92
5404,30
Total
A
B
Blok
A1
A2
A3
B1
B2
Q buangan
domestik
(m3/hari)
1651.96
2478,81
4130,78
3855,16
1651,96
13768
Q buangan non
3
Domestik ( m /hari)
301,53
1510,27
1120,61
698,97
1772,92
5404,30
Q buangan
total
(m3/hari)
(m /detik)
1953,49
3989,08
5251,39
4554,13
3424,81
19172,90
0,0226
0,0461
0,0607
0,0527
0,0396
0,2217
Qr
3
IV-2
fp = 5/ 12.959 -0.146
fp = 1,25
Qp
= Qr x fp
= 0,0226 x 1,25
= 0.003 m3/det
1
Q min= P 1,2 Qr
5
Qmin =
= 0.0061 m3/det
Dengan cara yang sama, dilakukan juga perhitungan blok lainnya. Hasil
perhitungan selengkapnya dapat dilihat pada table 4.4.
Tabel 4.4 Fluktuasi Pengaliran Tiap Blok
Daera
h
Luas
(km2)
Jumlah penduduk
(jiwa)
Qr
(m3/det)
fp
Blok
Qp
(m3/det)
Qmin
(m3/det)
A1
2,68
12959
0.0226
0.1463
1.25
0.033
0.0061
A2
2,18
19439
0.0461
0.1403
1.25
0.058
0.0115
A3
3,76
32397
0.0607
0.1334
1.25
0.076
0.0176
B1
11,57
30237
0.0527
0.1343
1.25
0.066
0.0143
B2
2,32
12959
0.0396
0.1463
1.25
0.050
0.0069
Total
22,52
107991
Sumber: Data Perhitungan PBPAL, 2014
0.2017
0.1196
1.25
0.252
0.0641
IV-3
Saluran
Beban Saluran
Jalur 1-2
100% Blok A1
Jalur 2-3
100% Blok A2 + jalur 1-2
Jalur 3-4
55% Blok A3
Jalur 3-5
45% Blok A3 + jalur 2-3 dan 3-4
Jalur 5-6
20% Blok B2+ jalur 3-5
Jalur 6-7
80% Blok B2 + jalur 7-8
Jalur 7-8
100% Blok B1
Jalur 6 - IPAL
Jalur 5-6 + jalur 6-7
Sumber: Data Perhitungan PBPAL, 2014
QP
QMin
(m /dt)
(m3/dt)
0.033
0.091
0.042
0.167
0.177
0.106
0.066
0.283
0.0061
0.0176
0.0096
0.0673
0.0687
0.0198
0.0143
0.0885
IV-4
D=
Dterpakai
= 0.033 m3/s
= 0.0061 m3/s
= 0,015
= 0,8
= 0.98 (grafik)
= 0,9 m/dt
= 0,218 m
Vf (koreksi) = 4 x Qf
x D2
= 0,89 m/det
S = Vf x n
(D/4)8
= 0,00123 m
IV-5
IV-6
IV-7
IV-8
IV-9
= 0.00123
D terpakai
= 0.220 m
Hf = L x Ssaluran
= 0,99 m
=1m
Elevasi tanah
: Awal = 925 m
Akhir = 875 m
IV-10
IV-11
IV-10
Manhole
Manhole berfungsi unutk memeriksa, memelihara, membersihkan dan
memperbaiki saluran. Manhole dilengkapi dengan penutup yang terbuat dari beton
atau besi dengan diameter lubang minimal 60 cm serta dilengkapi dengan tangga.
Beberapa hal yang perlu diperhatikan dalam peletakan bangunan manhole
sehingga dapat berfungsi dengan baik antara lain:
Manhole lurus, diletakakn pada bagian saluran yang lurus pada jarak
tertentu sesuai dengan panjang saluran.
Manhole belokan, diletakkan pada bagian belokan / sudut 90o atau jarijari tikungan harus sama ataupun lebih dari tiga kali diameterpipa saluran,
karena jari-jari tikungan yang kecil akan menimbulkan terjadinya
kehilangan energi yang cukup besar.
IV-11
m panjang, hal ini dimaksudkan untuk memudahkan pengontrolan air limbah serta
sebagai inlet air limbah baik dari domestik maupun non domestik.
4.4.2
Ventilasi Udara
Perlengkapan ini dibutuhkan untuk mencegah terkumpulnya gas yang
IV-12
= 1,42 1 unit
Kecepatan
Aliran (m/det)
Waktu
Tempuh (det)
Jarak Ventilasi
Udara (m)
Panjang
Pipa
Jumlah
Ventilasi
Udara
Jalur 1-2
0.89
1440.8
1277.0
804.5
Jalur 2-3
0.67
569.3
381.7
240.5
Jalur 3-4
0.80
786.0
631.7
398
Jalur 3-5
Jalur 5-6
Jalur 6-7
0.60
0.64
0.38
834.5
296.8
2133.7
503.2
189.7
816.7
317
119.5
514.5
1
1
1
Jalur 7-8
0.84
929.7
778.9
498.5
Jalur 6 - IPAl
0.64
251.5
Sumber: Data Perhitungan PBPAL, 2015
160.2
102.5
4.4.3
Pompa
Pompa digunakan apabila pipa air buangan yang akan ditanam memiliki
kedalaman lebih dari 7 m. Fungsi dari pompa ini untuk menaikan head dari
elevasi yang rendah menuju elevasi yang tinggi. Pompa ini juga dapat digunakan
pada drop manhole agar aliran dapat terus mengalir menuju IPAL. Pada tugas
perencanaan ini tidak digunakan pompa karena penanaman pipa tidak ada yang
mencapai kedalaman 7m
4.4.4
awal saluran dan akhir saluran dibuat manhole yang digunakan untuk melakukan
pengecekan dan kontrol awal. Pada tabel 4.9 dinyatakan jumlah manhole, sebagai
berikut.
IV-13
Diameter
Panjang Jalur Jarak Antar Manhole
(m)
(m)
(m)
0.220
804.5
100
0.420
240.5
100
0.260
398
100
0.600
317
100
0.600
119.5
100
0.600
514.5
100
0.320
498.5
100
0.760
102.5
100
Manhole di awal dan akhir saluran
Total
Jumlah
manhole
8
2
4
3
1
5
5
1
4
34
4.5
Elevasi Saluran
Elevasi atau beda tinggi yang dihitung dari saluran yang direncanakan adalah :
Cara perhitungan :
hair - freeboard
- hd
Contoh perhitungan elevasi tanah saluran 1-2 :
Hf
Fb saluran
Diameter
= 0,22 m
= 925 m
= 875 m
= 0,99 m
= 0,1 m
Dterpakai
= 925 m - 0,99 m - 0,22 m
= 923.5 m
Tugas Besar Pengolahan Bangunan Pengolahan Air Limbah
IV-14
- Dterpakai
= 875 m - 0,1 m - 0,99 m - 0,22 m
= 873.7 m
Dengan cara yang sama, dapat diperoleh elevasi untuk saluran yang lain.
Hasil perhitungan dapat dilihat pada tabel 4.10 berikut.
Tabel 4.10 Perhitungan Elevasi Saluran
Jalur
Jalur 1-2
Jalur 2-3
Jalur 3-4
Jalur 3-5
Jalur 5-6
Jalur 6-7
Jalur 7-8
Jalur 6 - IPAl
Elevasi Muka
Tanah (m)
Awal
Akhir
925
875
875
875
875
825
875
750
750
750
750
750
750
700
750
725
Elevasi Dasar
Saluran (m)
Awal
Akhir
923.5
873.7
874.8
874.4
874.5
824.3
874.8
749.2
749.9
749.3
749.8
749.2
749.5
699.2
749.9
724.1
Hf
Fb
Diameter
(m)
0.99
0.11
0.36
0.09
0.04
0.06
0.43
0.03
0.1
0.1
0.1
0.1
0.1
0.1
0.1
0.1
0.220
0.420
0.260
0.600
0.600
0.600
0.320
0.760
IV-15