TINJAUAN KASUS
A. PENGKAJIAN
Pengkajian di lakukan pada tanggal 16 Juni 2010 Jam 10.00
1. Biodata
a.
b.
Identitas Pasien
Nama
: An.Z
Umur
: 2 Bulan
Jenis Kelamin
: Perempuan
Agama
: Islam
Pekerjaan
:-
Alamat
No. Register
: 30.14.83
Diagnosa Medis
: Bronkopneumonia
Tanggal masuk
: 15 Juni 2011
: Tn. B
Umur
: 35 Tahun
Jenis Kelamin
: laki laki
Alamat
: ayah kandung
38
2. Riwayat Kesehatan
a. Keluhan Utama
Ibu pasien mengatakan anaknya batuk pilek
b. Riwayat penyakit sekarang
Ibu pasien mengatakan anaknya batuk pilek selama 7 hari lendir
agak kental, sesak nafas kurang lebih 1 hari dan panas selama 2 hari,
ibu pasien hanya memberikan penurun panas akan tetapi tidak ada
perubahan kemudian di bawa ke RS. Roemani Semarang
c. Riwayat penyakit dahulu
Ibu pasien mengatakan 2 bulan yang lalu di bawa ke Rs. Dengan
penyakit seperti ini dan pulang dengan keadaan sembuh
d. Riwayat kesehatan keluarga
Ibu pasien mengatakan kakak pasien menderita Asma
e. Riwayat Imunisasi & Asi
Ibu pasien mengatakan anaknya sudah mendapatkan imunisasi BC6
dan Hepatitis, ibu pasien mengatakan anaknya mendapatkan ASI
Eksklusif dan susu Formula
39
Tn.B
35 Tahun
Tn.A
32 Tahun
An.R 2
tahun
An.Z
2 Bulan
Ket :
Laki laki
Perempuan
Saudara Sekandung
Ibu
klien
mengatakan
selalu
memeriksakan
40
3.
41
diam dan
42
Orang tua pasien dan keluarganya beragma islam dan pasien juga
beragama islam.
l. Pengkajian tumbuh kembang
Pada An.Z tahap perkembangan anak usia 2 bulan sudah tercapai
pasien sudah dapat tertawa tertawa. Di usia ini ia mulai mampu
mengeluarkan suara dari mulut kecilnya. Suara Ibu mungkin jadi
suara favoritnya. Saat ias mendengar suara Ibu , maka dia akan
merespons secara naluriah dengan membuat jawaban suara.
4.
Pemeriksaan fisikk
a) Keadaan umum = klien tampak lemah
Kesadaran = composmentis
BB= 6 kg Cm
PB =44 Cm
LL=17 Cm
LK=43 Cm
b) Tanda tanda vital
Pernafasan =47 x / mnt, cepat & dangkal
Suhu = 37,5oC
Nadi =130 x / mnt
c) Kulit
Bersih, kulit putih , turgor kulit baik, tidak ada luka, akral hangat,
tidak ikterik dan tidak pucat.
d) Kepala
43
dangkal
Palpasi
Perkusi
: redup
Palpasi
Perkusi
44
Auskultasi
Perkusi
: timpani
Palpasi
k) Genetalia
Superior
hangat.
Inferior
5. Pemeriksaan penunjang
a. Hasil foto thorax
Brpn duplex
Hasil
Besar dan bentuk cor normal
Pulmo bertambah corakan dan bercorak-corak halus
Kedua sinus lancip
Kesan : Bronkopneumonia
b. Therapy
Tanggal 15 juni 2011
Obat peroral :
Ketricem 0,4 3x1
45
Vectin 45
3x1
3x200mg
Inhesa
3x 1/4mg
Nebulizer
Pulmicart 0,5 gr 3x1/hari
Combivent
3x1/hari
hasil
nilai rujukan
Darah rutin
Hemoglobin
10,8 g/dl
11,5 - 16, 2
Lekosit
15.300/mm3
4000 - 11.000
Trombosit
524.000/mm3
150.000 - 450.000
Hematorkit
34.0 %
29 41
Eosinofil
0,8 %
0,5
Basofil
2,6 %
02
N-segmen
30, 8 %
33 66
Limposit
47, 5 %
22 40
Hitung jenis
0 20
46
Eritrosit
4,17 mm/jam
4.08 6, 05
MCH
82 F1
74 108
MCH
26 pg
25 35
MCHC
32 %
30 36
B. ANALISA DATA
No
1.
Data Ds Dan Do
Ds : Ibu pasien mengatakan
Masalah
Etiologi
Resiko infeksi
produksi sputum
Proses inflamasi
efektif
dalam olveoli
dengan toksemia
Pasien tampak
lemah
2.
3.
Peningkatan
suhu tubuh
hari
Do : 37.5o C
47
Kuman Berlebih
di Bronkus
Proses
Peradangan
Akumulasi
Sekret
Di Bronkus
Resiko infeksi
Kuman Masuk
Dalam Tubuh
Edema Antara
Kapiler
Dan Alveoli
Proses Infeksi
Suplai O2
Peningkatan Suhu
Tubuh
Hiperventilasi
Dispneu
48
D. DIAGNOSA KEPERAWATAN
1.
2.
Pola nafas tidak efektif b/d proses inflamasi dalam alveoli di tandai
dengan ibu pasien mengatakan anaknya sesak nafas kurang lebih 1 hari,
nafas cepat dan dangkal RR = 40 x / menit, terpasang O2 2 lliter
3.
49
E. INTERVENSI KEPERAWATAN
No
Tanggal,
Dx
Jam
hasil
16 Juni 2010
Tujuan setelah di
10.00 WIB
lakukan tindakan
keperawatan selama
Rencana
- Observasi keadaan
umum pasien
- Anjurkan pada
2 x 24 jam
pasien untuk
menunjukkan tidak
hangat
infeksi dengan KH :
- Batuk berkurang
- Lendir tidak
kental
- Berikan terapi
nebulizer
- Kolaburasi
pemberian obat
Rasional
- Untuk mengetahui
respon pasien
- Memobilisasi dan
mengeluarkan secret
- Memudahkan
pembuangan secret
- U / spasma bronkkus
dengan mobilisasi
secret
mukolitik,
ekspetoran,
bronkodialotor,
analgetik
- Penghisapan lendir
sesuai indikasi
2
- Merangsang batuk
atau bersihan jaln
nafas
16 Juni 2011
Tujuan setelah di
- Kaji frekuensi
- Takipneu, pernafasan
12.00 WIB
lakukan tindakan
kedalaman
dangkal dan
pernafasan dan
50
harapkan kepatenan
gerakan dada
KH:
- Pasien tidak
sesak
- Jalan nafas bersih
- Auskultasi bunyi
dapat di
Ranchi, krekels
manifestasikan dengan
adanya bunyi nafas
- Penghisapan lendir
sesuai indikasi
adventisius
- Membersihkan jalan
nafas
16 Juni 2011
Tujuan setelah di
13.00
lakukan tindakan
tingkat
selama 1 x 24 jam
perkembangan
di harapkan suhu
pasien
tubuh menurun
dengan KH : s :
- Lakukan kompres
hangat
Untuk mengetahui
36,5o C
metabolisme dan
kebutuhan oksigen
- Ciptakan lingkungan
yang terapeutik
Menurunkan Stres
dan rangsangan
berlebih
51
TINDAKAN KEPERAWATAN
No
Tanggal,
DX
Waktu
Implementasi
Respon klien
17 Juni 2011
Mengobservasi keadaan
S:
09.00
umum pasien
O : - Pasien tidur di
Ttd
tempat tidur
- Keadaan umum
baik,
composmentis,
tampak lemah
1
17 Juni 2011
Memberikan terapi
10.00
Nebulizer
S : - pasien menikmati
Nebulizer
O :- pasien terlihat lebih
nyaman
- Obat Ventolin,
Pulmicort 0,5 g
Combivent 1/2 ,
bisolvon 6 tetes
17 Juni 2011
10.30
52
berwarna kuning,
pasien terlihat lebih
nyaman.
2
17 Juni 2011
10.50
kedalaman pernafasan
S : - Ibu Pasien
mengatakan
anaknya masih
batuk pilek dan
sesak
O : - Pasien tampak tidak
sesak
17 Juni 2011
Memberikan oksigen
RR 47 x/menit
11.00
tambahan
S : Ibu pasien
mengatakan anaknya
masih sesak
O : Terpasang O2 2 liter
3.
17 Juni 2011
S : - Ibu pasien
11.30
mengatakan
anaknya panas
O : - Suhu 37, 50 C
1.
18 Juni 2011
Mengobservasi keadaan
S:-
09.00
umum pasien
O :- Pasien tidur
53
ditempat tidur
1
18 Juni 2011
Memberikan terapi
S:-
10.00
O : Pasien menangis
pulmicort 0,5 g,
combivent 1/2, bisolvon
6 tetes
1
18 Juni 2011
10.30
18 Juni 2011
11.10
kedalaman pernafasan
S : - Ibu pasien
mengatakan
anaknya batuk pilek
dan sesak berkurang
0 : RR 40 x/ menit
18 Juni 2011
Menciptakan lingkungan
S:-
12.00
terapeutik
18 Juni 2011
12. 30
S:O : 36, 50 C
54
TGL/JAM
NO Dx
17 Juni 11
09.00
CATATAN PERKEMBANGAN
TTD
17 Juni
2011
10.00
17 Juni
2011
O : Suhu 37,5o C
11.00
55
TGL/JAM
NO Dx
18 Juni
2011
TTD
CATATAN PERKEMBANGAN
S : Ibu pasien mengatakan anaknya batuk pileknya sudah mulai berkurang
O : Pasien terlihat lebih nyaman
09.00
O : Terapi nebulizer
Lendir yang keluar berwarna putih
A: Masalah teratasi sebagian
Pasien sesak nafas berkurang
P : Pertahankan intervensi
Auskultasi bunyi nafas, catat adanya bunyi nafas seperti:
krekels,ronchi
Kaji frekuensi dan kedalaman pernafasan
O : Suhu 36,5o C
A : Masalah teratasi
Suhu pasien 36,5oC
P : Pertahankan intervensi
Berikan lingkungan yang terapeutik
56
TGL/JAM
NO Dx
19 Juni 11
09.00
TTD
EVALUASI
S : Ibu pasien mengatakan anaknya batuk pileknya sudah mulai berkurang
O : Pasien terlihat lebih nyaman
Lendir berwarna putih bening
A : Masalah teratasi sebagaian
Pasien tidak batuk pilek sudah berkurang
P : Pertahankan intervensi
Observasi keadaan umum
Berikan terapi nebulizer
2011
10.00
Pernafasan 40 x / menit
A: Masalah teratasi sebagaian
P : Pertahankan intervensi
Auskultasi bunyi nafas, catat adanya bunyi nafas seperti:
krekels,ronchi
Kaji frekuensi dan kedalaman pernafasan
O : Suhu 36,5o C
A : Masalah teratasi sebagian
Suhu pasien normal
P : Pertahankan intervensi
Berikan penurun panas jika perlu
Berikan lingkungan yang terapeutik
57