Manajemen Endang3
Manajemen Endang3
dalam
mengidentifikasi
pesaing
Apa
Apa
Apa
Apa
Produk-produk yang ditawarkan dapat didefinisikan dalam tiga dimensi: fungsifungsi, teknologi dan material (bahan baku).
- fungsi pelanggan, ditekankan pada kebutuhan apa yang perlu dipuaskan
(what)
- teknologi, menceritakan bagaimana fungsi pelanggan akan dipuaskan (how)
- material, yaitu dengan membedakan bahan untuk memproduksinya.
b. Jenis pelanggan yang dipilih
kelompok pelanggan yang dilayani (who) merupakan satu kunci dimensi.
2. Kelompok Strategis (group strategic)
Pendekatan ini mengidentifikasikan pesaing berdasarkan pada perbedaanperbedaan strategis-strategis perusahaan dalam bersaing disebuah industri. Dengan
demikian hal ini merupakan suatu konsep yang lebih umum dari pendekatan Abell
tentang definisi bisnis. Seperti dalam pendekatan definisi bisnis, sebuah konsep
secara intuisi adalah menarik dan dapat dimengerti. Contoh, sebuah hipotesis
industri mungkin tersusun atas tiga kelompok strategis:
1. Sekumpulan perusahaan besar yang mencapai tujuan dengan strategi
produksi berbiaya rendah atas produk-produk yang terstandarisasi melalui
outlet-outlet mass-market.
2. sekumpulan perusahan lain yang strateginya berpijak pada kualitas yang
tinggi, deferensiasi dan produk lain yang dijual melalui toko toko khusus.
3. Sekumpulan kecil perusahaan memperoleh keunggulan strategi dengan
spesialisasi dalam melayani kelompok pelanggan khusus atau memproduksi
produk produk dalam jumlah terbatas.
Konsep kelompok strategi digunakan dalam mengindentifikasi dan
menganalisis pesaing karena anggota anggota dari kelompok strategi tidak hanya
menyerupai satu sama lain tetapi juga dipengaruhi dengan cara yang sama oleh
beberapa peristiwa dalam lingkungnan, yang berarti: (1) persamaan dalam strategi
- strategi mereka berarti bahwa mereka akan merespon dalam satu yang sama atas
ancaman atau perubahan persaingan. (2) sementara semua perusahaan
perusahaan dalam satu industri berada pada persaingan tingkat Internasional,
perusahaan perusahaan dalam kelompok strategi yang sama bersaing lebih
terbuka diantara mereka sendiri dari pada dengan perusahaan perusahaan di lain
kelompok. (3) persaingan diantara lelompok tidak sama berbagai pasangan
kelompok mungkin bersaing lebih atau kurang
insentif. Dengan mengamati
keberhasilan kelompok - kelompok strategi yang berbeda perusahaan dapat
mengerti dengan lebih baik kelemahan dan kekuatan yang terkait dari satu strategi
dibanding strategi lain.
Demand Side Appoach
Mengidentifikasi pesaing-pesaing Pada Tingkat Pasar Produk
Secara esensial, tehnik tehnik berorientasi supply yang digambarkan adalah
baik bagi individu yang berkaitan dengan persaingan bisnis, unit bisnis strategi, SBU
dan tingakat kelompok. Tetapi tidak ada kekhususan yang disyaratkan manejer
produk. Manaejr produk perlu memahami tingkat persaiangan yang pasti antara
produk produk yang tersedia di pasar. Pada tingkat ini pesaing pesaing
diidentifikasi dengan sangat baik oleh pelanggan dari sisi demand dari pada oleh
karakteristik penawaran.
dapat menjadi pesaing integrasi kebelakang. Keputusan apa atau tidak untuk
integrasi kebelakang sering dikatakan membuat atau membeli keputusan.
Ada banyak biaya dan keuntungan integrasi vertikal. Keuntungannya
memasukkan jaminan jalan masuk untuk penawaran atau permintaan, eliminasi dari
biaya transaksi, dan kontrol penawaran dan atau kualitas produk akhir. Biaya
memasukkan biaya kenaikan biaya operasi, pengurangan fleksibilitas sebagai akibat
kenaikan investasi, dan probabilitas kepuasan tanpa ancaman pesaing langsung.
Nyatanya, tiap perusahaan membuat suatu keputusan integrasi vertikal secara
pertimbangan biaya dan keuntungan.
3. Substitutioin in use analysis
Pengganti dalam menggunakan analisis mengira bahwa interproduct
competitiveness adalah dasar terbesar dalam pemakaian situasi. Produk dalam
kategori yang berbeda dapat dipandang sebagai pesaing. Jika mereka menggunakan
situasi yang sama. Misal, air botolan dan minuman ringan mungkin keduanya
dikonsumsi ketika konsumen dahaga. Sebagaian besar kemiripan pemakaian situasi
dua produk yang digunakan, lebih bersaing.
Tipe pengganti yang menggunakan tugas meliputi memberi sampel konsumen
suatu target produk dan bertanya kepadanya tentang kesan dalam banyak
pemakaian produk yang mungkin. Mereka, lalu ditanya untuk produk lainnya bahwa
cocok untuk kegunaan yang sama. Selanjutnya, ia ditanya untuk pemakaian
tambahan pada produk dalam mengembangkan daftar.
Produk kemudian di tentukan lebih mirip jika mereka lebih menggunakan
keadaan yang biasa ; dengan kata lain, suatu kemiripan ukuran untuk dua produk
adalah jumlah yang di gunakan untuk di mana produk keduanya mempunyai.
Akhirnya hirarki cluster dapat menyelesaikan dalam kemiripan ini. Dengan
kemudahan analisis perubahan merk, Produk yang tertutup secara bersama pada
dasar hirarki atau di hubungkan pada node terendah dalam hirarki adalah lebih
bersaing dengan yang lainnya.
3. IDENTIFIKASI INTENSITAS PERSANGAN
3.1.