Anda di halaman 1dari 6

TUGAS PNEUMATIK HYDROLIK

RENDY YOENANSYAH
02.2012.1.08519

GB 1.1

KONDISI AWAL

Untuk mempermudah analisa rangkaian pnuematik maka saya melengkapi rangkaian tersebut
dengan identitas komponen disesuaikan dengan fungsinya.

GB.1.2 KONDISI AWAL DENGAN IDENTITAS


Kondisi dimana seluruh rangkaian katup dan komponen pneumatik dalam kondisi stand by
(before-Running).

GB 1.2

KONDISI 1

Kondisi dimana compressor atau sumber tekanan udara diaktifkan melalui Air Service unit
dimana udara yang melalui komponen tersebut akan dimaksimalkan kualitas udaranya baik
tingkat kadar air nya maupun besar tekanannya sehingga dihasilkan kualitas udara yang
memenuhi kebutuhan. Kondisi 1 menunjukkan seluruh valve atau katup dalam kondisi tidak
aktif atau tertutup, dan kondisi Katup pengarah terisi tekanan udara pada body valve 1 (kiri)
sehingga aliran udara bertekanan mengalir melalui jalur 4 (way number 4) dan selanjutnya
aliran tersebut melewati katup cekik dengan prosentase bukaan aliran sebesar 50 %, jika
asumsi tekanan yang dikondisikan pada Air Service unit adalah 5 Bar, maka setelah melewati
katup cekik tekanan menjadi 2,5 Bar. Namun dengan melihat posisi katup cekik dengan
kondisi ball berada diatas, hal ini menunjukkan udara yang dialiriakan bernilai tetap dan tidak
dipengaruhi oleh katup cekik 50% tersebut, sehingga udara yang teraliriakan bernilai penuh
(100%).

GB.1.3 Mekanismekerjakatupcekik
Keterangan : udara akan melewati 2 jalur yaitu melalui area Ball dan melalui cekikan , udara
yang mengalir dari bawah akan mengalir dengan tekanan penuh hal ini dikarenakan udara

tersebut tidak terlalu dipengaruhi oleh cekikan, namun sebaliknya udara yang mengalir dari
atas akan tertahan di ball dan akan hanya bias melewati di satu jalur saja yaitu di cekikan,
inilah yang menjadi kerja system dari katup cekik.
Aliran tekanan udara tersebut mengisi ruang actuator sebelah kiri yang menyebabkan
terjadinya pergerakan actuator kekanan. Pergeseran actuator kekanan menjadikan adanya peNon-Aktifan sensor LS unit untuk MIN di sebelah kiri sehingga katup tersebut secara
otomatis tidak aktif.

Keterangan : Kondisi actuator di


sebelah kanan dimana LS (MIN) tidak
tersentuh
maka
kondisi
katup
Mekanik untuk MIN tidak aktif

Keterangan : Kondisi actuator di


sebelah kiri dimana LS (MIN)
tersentuh
maka
kondis
ikatup
Mekanik untuk MIN otomatis aktif

GB 1.4 MEKANISME SENSOR LIMIT SWITCH (MIN)

KONDISI 2 KETIKA KATUP Ma DIAKTIFKAN

GB 1.5.1KONDISI 2 KATUP Ma AKTIF (DALAM PROSES)


Kondisi 2 katup Ma Aktif aliran akan melewati 2 katup AND dimana katup AND berfungsi
untuk membagi aliran dimana kedua katup dapat difungsikan bergantian, selanjutnya aliran
udara akan menekan katup pengarah VC sehingga jalur 2 (way number 2) terbuka, ha lini
mengakibatkan udara bertekanan melewati jalur sebelah kanan, dan udara melewati katup
cekik dengan prosentasi bukaan katup cekik sebesar 70%, dengan memperhatikan system
kerja katup cekik dan posisi katup cekik maka dengan demikian udara akan di reduce sebesar
30% . Aliran udara bertekanan akan mengisi ruang actuator sebelah kanan sehingga actuator
akan mulai bergerak kesebelah kiri.

GB 1.5.2KONDISI 2 KATUP Ma AKTIF (FINAL PROSES)


Kondisi akhir ketika actuator telah penuh bergerak (memenuhi satu stroke) maka posisi
kepala actuator akan menyentuh LS MIN yang mengakibatkan aktifnya katup Mekanik untuk
LS MIN secara otomatis. Aktifnya katup V1 membuka jalur 2 dan aliran udara dapat dialiri
melalui katup tersebut.
KONDISI 2 KETIKA KATUP Ma DI NON-AKTIFKAN

GB 1.5.1KONDISI 2 KATUP Ma DI NON AKTIF KAN (AWAL PROSES)


Kondisi 2 ketika katup Ma tidak aktifkan kembali maka katup V1 yang telah aktif akan
mengaliri udara bertekanan untuk mendorong katup pengarah VC yang menjadikan

terbukanya jalur no 4 , dan udara melewati kembali katup cekik CC1 A dan mengisi ruang
actuator sebelah kiri dan actuator akan bergeser kearah kanan.

KONDISI KONDISI SELANJUTNYA


Untuk kondisi selanjutnya memiliki katup - katup Mb dan Mc memiliki fungsi yang sama
dengan katup Ma ,hal ini dikarenakan adanya Katup AND dimana kembali dijelaskan bahwa
katup AND berfunsi untuk memberi pilihan kita untuk dapat menggunakan seluruh katup
secara bergantian dengan fungsi yang sama.
Berikutkondisi-kondisi yang membuktikanadanyakesamaangerak yang
dihasilkanpadaketigakatup (Ma ,MbdanMc)

GB. 1.6.1 KONDISI Ma AKTIF


1.6.2KONDISI Mb AKTIF

GB.

GB. 1.6.1 KONDISI Mc AKTIF


Dengan begitu dapat ditarik kesimpulan seluruh katup memiliki fungsi yang sama , namun
dengan peletakan yang berbeda, posisi pegas dan bentuk tombol pada katup berbentuk sama
pula dimana sama-sama memiliki pengunci dan pengoperasiannya ditekan.

Anda mungkin juga menyukai