Anda di halaman 1dari 7

SNAKE BITE

IRMA PRYUNI AINANDA / I11109008

KOMPOSISI BISA ULAR

Lebih dari 90% bisa ular = protein

Enzim
Non-enzymatic polypeptide toxins
Non-toxic protein

Zinc
metalloproteinase
haemorrhagins

Merusak endotel vaskular dan menyebabkan


perdarahan sistemik spontan (spontaneous
systemic haemorrhage)

Enzim prokoagulan
(thrombin-like or
activate factor X,
protrombin dan
faktor pembekuan
lainnya)

Menstimulasi pembekuan darah namun dapat


pula menyebabkan darah tidak dapat
berkoagulasi. Terbentuk pula fibrin pada di aliran
darah. Sebagian besar dapat dipecah langsung
oleh sistem fibrinolitik tubuh. Segera, dan
terkadang antara 30 menit pasca gigitan, tingkat
faktor pembekuan darah menjadi sangat rendah
(koagulopati konsumtif) sehingga darah tidak
dapat membeku.

Racun sitolotik atau


nekrotik

Mencerna hidrolase (enzim proteolitik dan


fosfolipase A) racun polipeptida dan faktor
lainnya yang meningkaitak permeabilitas
membran sel dan menyebabkan pembengkakakn
setempat. Juga dapat menghancurkan membran
sel dan jaringan.

Posfolipase A2
(lecithinase)
haemolitik dan
myolitik

Merusak mitokondria, sel darah merah, leukosit,


platelet, , otot lurik, dan endotel vaskular.

Bisa ular terdiri dari beberapa polipeptida :

Fosfolipase A
Hialuronidase
ATP-ase
5-nukleotidase
Kolin esterase
Protease
Fosfomonoesterase
RNA-ase
DNA-ase

Menyebabkan destruksi jaringan lokal, bersifat toksin terhadap


saraf, menyebabkan hemolisis atau pelepasan histamin sehingga
timbul reaksi anafilaksis.
Hialuronidase dapat merusak komponen sel sehingga
memudahkan penyebaran racun

SIFAT BISA ULAR


HEMATOKSIK
o Bersifat racun pada
darah, yaitu
menyerang dan
menghancurkan selsel darah merah
dengan jalan
menghancurkan
stroma lecethine
(dinding eritrosit)
sehingga eritrosit
menjadi hancur dan
larut ( hemolisis)
dan keluar
menembus
pembuluh darah
o Timbulnya
perdarahan pada

NEUROTOKSIK
SITOTOKSIK
o Merusak dan
Hanya bekerja pada
melumpuhkan
lokasi gigitan
jaringan-jaringan sel
saraf
o Peyebaran dan
pelumpuhan
selanjutnya
mempengaruhi SSP
dengan jalan
melumpuhkan SSP
seperti sitem
pernapasan dan
jantung
o Penyebaran bisa
ular ke seluruh
tubuh melalui
pembuluh limfe

SERUM ANTI BISA ULAR

Merupakan serum polivalen yang


dimurnikan dan dipekatkan, berasal dari
plasma kuda yang dikebalkan terhadap
bisa ular yang mempunyai efek
neurotoksik dan hematoksik
Penyimpanan di suhu 2-8 C dengan
waktu kaluwarsa 2 tahun

TERIMA KASIH

Anda mungkin juga menyukai