Anda di halaman 1dari 4

BAB I

PENDAHULUAN
1.1

Latar Belakang
Makalah ini disusun berdasarkan dari sebuah skenario yang berjudul
Kasihan Anakku.
Seorang anak, usia 11 tahun, dibawa oleh orang tuanya datang ke
dokter gigi di rumah sakit untuk mencabutkan giginya. Setelah proses
pencabutan, tampak darah terus menetes, dokter mengatakan bahwa hal ini
bersifat sementara dan akan berhenti sendiri. Setelah sampai di rumah
ternyata darahnya tidak berhenti, kemudian orang tua sianak membawa
kembali anaknya ke rumah sakit. Karena kondisi anak mulai lemah, dokter
merencanakan memberikan tranfusi. Untuk itu sebelum dilakukan transfusi
perlu diketahui golongan darah anak tersebut.

1.
2.
3.
4.
5.
6.
7.

1.2 Tujuan Penulisan


Tujuan kami membuat makalah ini antara lain :
Menjelaskan definisi pendaran.
Menjelaskan penyebab pendarahan.
Menjelaskan penanggulangan pendarahan.
Menjelaskan pengaertian transfusi.
Menjelaskan Syarat-syarat transfusi.
Menjelaskan klasifikasi pendarahan.
Menjelaskan kelainan yang terjadi pada skenario.
1.3 Manfaat Penulisan
Manfaat dari penulisan kami antara lain :
1. Mengetahui definisi pendaran.
2. Mengetahui penyebab pendarahan.
3. Mengetahui penanggulangan pendarahan.
4. Mengetahui pengertian transfusi.
5. Mengetahui syarat-syarat transfuse.
6. Mengetahui klasifikasi pendarahan.
7. Mengetahui kelainan yang terjadi pada skenario.
BAB II
PEMBAHASAN
2.1 Analisis Masalah
1. Definisi Pendarahan
Kehilangan darah pada sistem sirkulasi yang merupakan salah satu
komplikasi dari oprasi. (Indonesian journal of medical scince,2009)

Keluarnya darah dari saluran yang normal(arteri, vena, kapiler)ke


dalam ruang ekstravaskuler oleh karena hilangnya kontinuitas

pembuluh darah. (Malamed SF, 2000)


2. Penyebab Pendarahan
Trauma yang berlebihan pada jaringan lunak mukosa
Tidak dipatuhinya instruksi pasca ekstraksi oleh pasien
Tindakan pasien seperti penekanan songket oleh lidah dan kebiasaan
menghisap-hisap
Kumur-kumur yang berlebihan,
Memakan makanan yang keras pada daerah ekstraksi
Peradangan gingiva
Gingiva terkoyak
Fraktum rahang (jarang)
Tumor yang tidak dikenang. (Malamed SF, 2000)
3. Penanggulangan Pendarahan
Penekanan dengan tampon kapas
Penekanan dengan tampon kapas dengn anastesi lokal
Penjahitan pada songkt gigi
Klem pada hemostad jika pendarahan deras dan terus terus

berlangsung
Injeksi dengan asam tranexamat
Penekanan dengan torniquet (umum). (Indonesianjournal of medical
scince,2009)

4. Pengertian Transfusi
Pemindahan darah dari pendonor/resipien sendiri ke resipien
dimana darahnya dapat berupa komponen darah atau pun darah
lengkap. (Malamed SF, 2000).
5. Syarat-syarat Transfusi
Tidak meminum-minuman beralkohol dan tidak mengkonsumsi
obat-obatan terlarang. (Malamed SF, 2000).
6. Klasifikasi Pendarahan
Kelas 1:pendarahan meliputi 15% dari volume darah
Kelas2:pendarahan meliputi 15-30% dari vol darah total
Kelas 3: 30-40%
Kelas 4:>40% (Indonesianjournal of medical scince,2009)
7. Kelainan yang terjadi pada skenario

Malfungsi Adrenal

Hemofilia (Indonesianjournal of medical scince,2009)

BAB III
PENUTUP
3.1

Kesimpulan
Berdasarkan hasil tutorial I dan II maka dapat ditarik
kesimpulan bahwa kemungkinan besar anak tersebut menderita
penyakit malfungsi adrenal. Hal itu lah yang menyebabkan kenapa
ketika gigi anak tersebut diekstraksi terjadi pendarahan secara terus
menerus tiada henti.

3.2

Saran
Kami menyarankan kepada masyarakat luas untuk menjaga
kesehatan selalu. Jangan sungkan untuk pergi ke dokter untuk
mengetahui keadaan tubuh diri sendiri, sehingga juga dapat
mendeteksi secara dini penyakit yang ada pada tubuh.

Anda mungkin juga menyukai