kejang?
Etiologi/penyebab kejang?
Apa yang menyebabkan tardi tidak sadarkan diri?
Bagian otak mana yang menyebabkan encephalitis?
Apa hubungan benturan kepala dengan kejang-kejang pada
encephalitis?
8. Mengapa setelah diberi paracetamol demamnya tidak
turun malah semakin tinggi?
Step 6
Belajar mandiri
Step 7
1. A. Anatomi Encephalon
a. Cerebrum
Cerebrum terdiri dari dua hemispherium cerebri,
merupakan bagian terbesar dari encephalon. Kedua
hemispherium
occipitalis
oblongata.
3)
bulat
berjumlah empat
-
oval
d. Hipothalamus
Diantara thalamus dan pedenculi cerebri.
Berdekatan dengan :
-
Corpus mammilaris
anterior brainstem
-
formasio
menyebar.
reticularis
Perangsangan
membangkitkan
gelombang
menunjukkan
formasio
beta,
hubungan
reticularis
individu
yang
midbrain
menjadi
dalam
EEG
gelombang
delta.
Jadi
formasio
reticularis
reticularis
secara
difus
menerima
dan
retikularis
yaitu
ke
medula
spinalis,
cerebellum,
Neurotransmitter
yang
berperan
pada
ARAS
yaitu
ada
perkembangan
beberapa
faktor
fisiologi
yang
menyebabkan
kejang.
Untuk
memulai
kejang,
harus
ada
abnormal
diambil
secara
bedah,
kejang
mungkin
thalamus
terdiri dari sejumlah pusat syaraf dan berfungsi sebagai tempat
penerimaan untuk
sementara sensor data dan sinyal
hypothalamus
berfungsi untuk mengatur nafsu makan dan syahwat dan
mengatur kepentinganbiologis lainnya.b.
3. Biokimia
a. Zat yang berperan dalam mekanisme kejang
1. Kejang terjadi akibat pelepasan muatan listrik yg
berlebihan di sel neuron karena ganguan fungsi pada
neuron.
2. Potential membrane: selisih potensial antara intra dan
ekstrasel.Potensial intrasel lebih negatif dari
ekstrasel.Terjadi akibat perbedaan kandungan ionion,spt Na+ ,K+ dan Ca2+ .
3. Bila Potensial membran menurun permeabilitas ion Na
meningkat Ion Na masuk ke sel
Teori-teori mekanisme terjadinya kejang:
Definisi
Ensefalitis adalah infeksi pada jaringan otak yang disebabkan
oleh berbagai mikroorganisme
Etiologi
Berbagai macam mikroorganisme yang dapat menyebabkan
ensefalitis, salah satunya bacteri, protozoa, cacing, jamur,
spirokaeta penyebab utama yang sering adalah virus.
Patogenesis
Virus masuk kedalam tubuh pasien melalui kulit, saluran nafas,
dan saluran pencernaan. setelah masuk kedalam tubuh virus
akan menyebar keseluruh tubuh melalui cara :
1. Setempat : virus hanya menginfeksi selaput lendir,
permukaan atau organ tertentu
2. Penyebaran hematogen primer : virus masuk kedalam
darah kemudian menyebar keberbagai organ dan
berkembang biak pada organ tersebut.
3. Penyebaran hematogen sekunder : virus berkembang biak
di daerah pertamakali ia masuk (peermukaan selaput
lendir) kemudian menyebar ke organ lain.
4. Penyebaran melalui syaraf : virus berkembang biak
dipermukaan selaput lendir dan menyebar melalui sistim
syaraf.
Pada awal permulaan timbul demam, akan tetapi belum ada
kelainan neurologis. Virus akan terus berkembang biak kemudian
akan meyerang susunan syaraf pusat dan akhirnya diikuti