Anda di halaman 1dari 2

Penyuluhan Kewirausahaan Telur Asin

a). Latar Belakang:


Kewirausahaan atau Wirausaha adalah proses mengidentifikasi, mengembangkan, dan
membawa visi ke dalam kehidupan. Visi tersebut bisa berupa ide inovatif, peluang, cara yang
lebih baik dalam menjalankan sesuatu. Hasil akhir dari proses tersebut adalah penciptaan usaha
baru yang dibentuk pada kondisi risiko atau ketidakpastian. Ingin turut berperan dalam
peningkatan ekonomi keluarga pada umumnya membuat beberapa warga berinisiatif untuk dapat
memanfaatkannya waktu senggangnya dan menggunakan kemampuan-kemampuan sederhana
yang mereka miliki agar dapat lebih produktif dan lebih berkontribusi.
b). Tujuan dan Manfaat Kegiatan:
Selain untuk memanfaatkan waktu senggang dengan mempergunakan kemampuan dan
tenaga yang dimiliki, kegiatan berwirausaha kedepannya juga diharapkan mampu memberikan
kontribusi terhadap peningkatan perekonomian keluarga pada khususnya dan masyarakat desa
Karang Gedang secara keseluruhan pada umunya.
c). Lokasi: Rumah Ibu Nining (RT 05 RW 01)
d). Waktu: Selasa, 19 Agustus 2014
e). Sasaran: Kelompok Wanita Tani Desa Karanggedang
f). Volume: 1 kali
g). Dana: Rp 30.000
h). Hasil: Kegiatan dimulai pukul 10.00 WIB seusai acara pertemuan Kelompok Wanita Tani
Desa Karanggedang dan dihadiri oleh sekitar delapan belas orang. Kegiatan penyuluhan
kewirausahaan ini dipimpin oleh ibu Nining selaku ketua Kelompok Wanita Tani Desa
Karanggedang. Setelah penyuluhan dari ibu Nining yang cukup singkat, semangat
berwirausaha dari Kelompok Wanita Tani desa Karanggedang menjadi terbakar. Diharapkan
nantinya kelompok Wanita Tani yang hadir dapat menularkan pengetahuan dan semangatnya
kepada warga lainnya di masing-masing RT.

i). Faktor Pendorong:


Sikap kooperatif yang diperlihatkan ibu-ibu dalam mengikuti kegiatan penyuluhan
kewirausahaan ini menjadi faktor pendorong kegiatan tersebut berlangsung dengan baik, hal
tersebut terbukti saat pelatihan berlangsung, ibu-ibu terlihat sangat memperhatikan dan aktif
bertanya apabila ada yang dibingungkan.
j). Faktor Penghambat:
Masih banyak ibu-ibu yang merasa kebingungan dan kesulitan saat akan memulai usaha
apa yang dirasa cocok dan potensial di lingkungannya, hal ini mungkin dikarenakan masih
minimnya pengalaman berwirausaha dari ibu-ibu warga desa Karang Gedang karena
memang kebanyakan dari mereka bermata pencaharian sebagai buruh tani.
k). Penanggung Jawab: Yoga Prasetya Putra
l). Rekomendasi Perbaikan Program:
Nara sumber dapat memberikan beberapa rekomendasi pilihan untuk memulai
berwirausaha yang mudah dijalani sehingga menjadikan pertimbangan bagi warga yang
hadir untuk memikirkan lebih lanjut langkah apa yang pertama-tama harus mereka lakukan
untuk memulai berwirausaha.
G
a
m
b
a
r
P
e
n
y
ul
u
h
a
n
K
e
w
ir
a
u
sa

Anda mungkin juga menyukai