Anda di halaman 1dari 14

MAKALAH DASAR DASAR

KOMUNIKASI

UNSUR UNSUR KOMUNIKASI


Kelompok III:
Citra Pertiwi Ilham ( 1215101023)
Dede Irawan ( 1215101030)
Dede Rohendi (1215105011)

UNIVERSITAS NEGERI JAKARTA


FAKULTAS ILMU PENDIDIKAN
KURIKULUM DAN TEKNOLOGI PENDIDIKAN
T.A 2010 / 2011

DAFTAR ISI

BAB I PENDAHULUAN.. 1
I.1 Latar Belakang. 1
I.2 Rumusan Masalah. 1
I.3 Tujuan. 1
BAB II PEMBAHASAN... 2
II.1 Pengertian Unsur.. 2
II.2 Pengertian Komunikasi.... 2
II.3 Pengertian Unsur Komunikasi . 4
II.4 Unsur Komunikasi....... 4
II.5 Peran Unsur Komunikasi dalam Komunikasi. 10
BAB III PENUTUP. 11
III.1 Kesimpulan.. 11
III.2 Saran. 11
DAFTAR PUSTAKA.... 12

BAB I
PENDAHULUAN
I.1. Latar belakang
Di era globalisasi seperti sekarang ini, komunikasi sangat memengaruhi segala kegiatan
manusia. Tanpa disadari bahwa komunikasi merupakan kebutuhan utama bagi manusia.
Dengan komunikasi kita bisa mengetahui apa yang sedang terjadi. Sebenarnya apakah
komunikasi itu? Pada hakikatnya komunikasi itu adalah proses penyampaian pesan dari
komunikator (sumber) kepada komunikan (penerima) dengan sarana tertentu untuk tujuan
tertentu.
Komunikasi dikatakan sempurna apabila memiliki unsur-unsur komunikasi. Tanpa unsurunsur tersebut, komunikasi tidak dapat berjalan dengan lancer dan hanya akan mendatangkan
kesalah pamahaman yang disebabkan oleh miss communication. Lalu apa saja unsur-unsur
penunjang komunikasi itu? Hal tersebut akan sibahas dalam makalah ini.

I.2. Rumusan Masalah


1. Apa yang dimaksud dengan unsur?
2. Apa yang dimaksud dengan komunikasi menurut para ahli?
3. Apa yang dimaksud dengan unsur-unsur komunikasi?
4. Apa saja unsur-unsur dalam komunikasi?
5. Mengapa unsur-unsur komunikasi sangat berperan dalam komunikasi?

I.3. Tujuan
Penulisan makalah ini bertujuan untuk menjelaskan kepada para pembaca definisi
unsur-unsur komunikasi, macam-macam unsur komunikasi, hal apa saja yang masuk kategori
dalam unsur-unsur komunikasi, dan juga peran unsur-unsur komunikasi dalam berkomunikasi.

BAB II
PEMBAHASAN
II.1 Pengertian unsur
Pengertian menurut KBBI (Kamus Besar Bahasa Indonesia) adalah sebagai berikut 1
bagian terkecil dr suatu benda; bagian benda yg tidak dapat dibagi-bagi lagi dengan proses
kimia; bahan asal; zat asal; elemen: mengandung -- kimia tertentu; tekanan dapat kita anggap
pula sbg salah satu -- bahasa; 2 kelompok kecil (dr kelompok yg lebih besar): membersihkan -ekstrem kiri dl pemerintahan;
Dari pengertian di atas dapat disimpulkan bahwa unsur adalah bagian atau komponen
terkecil yang tidak dapat dibagi-bagi lagi.

II.2 Pengertian Komunikasi


Komunikasi menurut para ahli didefinisikan sebagai berikut.
a. Ruben dan Steward (1998:16) mengenai komunikasi manusia yaitu, Human
communication is the process through which individuals in relationships, group,
organizations and societiesrespond to and create messages to adapt to the
environment and one another. Bahwa komunikasi manusia adalah proses yang
melibatkan individu-individu dalam suatu hubungan, kelompok, organisasi dan
masyarakat yang merespon dan menciptakan pesan untuk beradaptasi dengan
lingkungan satu sama lain.
b. Everet M. Rogers
Komunikasi adalah proses dimana suatu ide dialihkan dari sumber kepada suatu
penerima atau lebih, dengan maksud untuk mengubah tingkah laku.
c. Gerald R. Miller
Komunikasi terjadi ketika suatu sumber menyampaikan suatu pesan kepada penerima
dengan niat yang disadari untuk mempengaruhi perilaku penerima.
d. Carld R. Miller
Komunikasi adalah proses yang memungkinkan seseorang (komunikator)
menyampaikan rangsangan (biasanya lambang-lambang verbal) untuk mengubah
perilaku orang lain (komunikate).
4

e. Theodore M. Newcomb
Setiap tindakan komunikasi dipandang sebagai suatu transmisi informasi terdiri dari
rangsangan yang diskriminatif, dari sumber kepada penerima.
f. Shanon dan Weaver (dalam Wiryanto, 2004)
Komunikasi adalah bentuk interaksi manusia yang saling mempengaruhi satu sama lain,
sengaja atau tidak sengaja dan tidak terbatas pada bentuk pada bentuk komunikasi
verbal, tetapi juga dalam hal ekspresi muka, lukisan, seni , dan teknologi.
g. Sarah Trenholm dan Arthur Jansen (1996:4)
Komunikasi adalah suatu proses dimana sumber mentransmisikan
penerima melalui beragam saluran.

pesan kepada

h. Raymond S. Ross (1983:8)


Mendefenisikan komunikasi sebagai suatu proses menyortir, memilih dan mengirimkan
simbol-simbol sedemikian rupa, sehingga membantu pendengar membangkitkan makna
atau respon dari pikirannya yang serupa dengan yang dimaksud oleh sang komunikator.
i. Hoveland (1948 :371)
Komunikasi adalah proses dimana individu mentransmisikan stimulus untuk mengubah
perilaku individu yg lain.
j. Harold Lasswell (1960)
Komunikasi pada dasarnya merupakan suatu proses menjelaskan siapa? Mengatakan
apa? Dengan saluran apa ? Kepada siapa? Dengan akibat atau hasil apa? (Who? Says
What? In Which Channel? To Whom? With What Effect?)
Jadi menurut penulis komunikasi adalah proses penyampaian pesan dari sumber
(komunikator) ke penerima (komunikan) melalui saluran-saluran tertentu baik secara
langsung/tidak langsung dengan tujuan tertentu.

II.3 Pengertian Unsur Komunikasi


Unsur komunikasi adalah bagian-bagian yang saling mendukung guna berlangsungnya
suatu komunikasi yang sempurna, apabila tidak terdapat unsur-unsur komunikasi yang
dimaksud maka dapat disimpulkan komunikasi tidak dapat berlangsung.

II.4 Unsur-Unsur Komunikasi


A. Menurut Wilbur schramm, unsur-unsur komunikasi dibagi menjadi 3, yaitu,
1. Komunikator
2. Pesan
3. komunikan
B. Menurut David K. Berlo, unsur komunikasi dapat bagi menjadi 4, yang biasa disebut
SMCR, yaitu:
1. Source (pengirim)
2. Message (pesan)
3. Channel (saluran-media)
Receiver (penerima).
C. Menurut Harold D. Laswell (ilmu Politik) Kontribusi lasswell pada ilmu komunikasi
banyak ditemukan dalam bukunya propaganda and communication in World History,
yang memuat unsur-unsur komunikasi, yaitu:
who adalah komunikator
says what adalah pesan
in with channel adalah saluran
to whom adalah komunikan
with what effect adalah efek
Berikut ini penulis akan coba untuk membahas unsur-unsur komunikasi menurut
ahli.

Unsur-unsur utama komunikasi:


Who (komunikator)
Komunikator adalah orang yang mempunyai motif komunikasi atau orang yang
bertujuan untuk memeberikan suatu informasi atau pesan.
Komunikator dapat dilihat dari jumlahnya terdiri dari:
1. Satu orang.
2. Banyak orang dalam pengertian lebih dari satu orang.
3. Massa.

Says what (pesan)


Pesan adalah segala hasil penggunaan akal budi manusia yang di sampaikan untuk
mewujudkan motif komunikasinya. pesan itu bersifat abstrak. Lambang - lambang komunikasi
disebut juga bentuk pesan, yakni wujud konkret dari pesan, berfungsi mewujudkan pesan yang
abstrak menjadi konkret. lambang-lambang komunikasi ada dua jenis umum dan khusus, yang
umum adalah mimik, gerak-gerik lazim digolongkan dalam pesan nonverbal. Sedangkan bahasa
lisan dan bahasa tulisan dikelompokkan dalam pesan verbal sedangkan khusus yaitu nada,
gambar, dan warna. Makna pesan terbagi dua yaitu, konotatif makna yang terikat dengan
konotasi. Dan denotatif makna sebagai mana adanya. Semakin akrab dengan seseorang
semakin verbal atau konotatif dan sebaliknya semakin jauh dengan seseorang maka semakin

banyak nonverbal yang dipakai atau denotatif. Komunikator yang baik adalah komunikator yang
bisa mengontrol orang lain.
Pesan terbagi menjadi 2, yaitu:
Pesan bersifat verbal yaitu pesan yang disampaikan berupa kata-kata. Terbagi
menjadi dua macam:
1. Oral (komunikasi yang dijalin secara lisan). Contoh: obrolan, diskusi panel,
seminar, dll.
2. Written (komunikasi yang dijalin secara tulisan). Contoh: Surat kabar,
majalah, artikel, dll.
Pesan bersifat nonverbal (non verbal communication) yaitu pesan yang disampaikan
bukan berupa kata-kata. Seperti:
a. Ekspresi wajah
Wajah merupakan sumber yang kaya dengan komunikasi, karena ekspresi wajah
cerminan suasana emosi seseorang.
b. Kontak mata, merupakan sinyal alamiah untuk berkomunikasi. Dengan
mengadakan kontak mata selama berinterakasi atau tanya jawab berarti orang
tersebut terlibat dan menghargai lawan bicaranya dengan kemauan untuk
memperhatikan

bukan sekedar mendengarkan. Melalui kontak mata

juga

memberikan kesempatan pada orang lain untuk mengobservasi yang lainnya


c. Sentuhan

adalah bentuk komunikasi personal

mengingat sentuhan lebih

bersifat spontan dari pada komunikasi verbal. Beberapa pesan seperti perhatian
yang sungguh-sungguh, dukungan emosional, kasih sayang atau simpati dapat
dilakukan melalui sentuhan.
d. Postur tubuh dan gaya berjalan. Cara seseorang berjalan, duduk, berdiri dan
bergerak memperlihatkan ekspresi dirinya. Postur tubuh dan gaya berjalan
merefleksikan emosi, konsep diri, dan tingkat kesehatannya.
e. Sound (Suara). Rintihan, menarik nafas panjang, tangisan

juga salah satu

ungkapan perasaan dan pikiran seseorang yang dapat dijadikan komunikasi.

Bila dikombinasikan dengan semua bentuk komunikasi

non verbal lainnya

sampai desis atau suara dapat menjadi pesan yang sangat jelas.

f. Gerak isyarat, adalah yang dapat mempertegas pembicaraan . Menggunakan


isyarat sebagai bagian total dari komunikasi seperti mengetuk-ngetukan kaki
atau mengerakkan tangan selama berbicara menunjukkan seseorang dalam
keadaan stress bingung atau sebagai upaya untuk menghilangkan stress.
g. Gestural communication (menggunakan sandi-sandi -> bidang kerahasiaan)
contohnya penggunaan sandi morse, bahasa isyarat pada tuna rungu, ramburambu lalu lintas, dll.

With what channel (saluran)


Saluran adalah jalan yang dilalui pesan komunikator agar sampai ke penerima pesan.
Terdapat dua jalan agar pesan komunikator sampai kekomunikannya, yaitu tanpa media atau
dengan media. Media yang dimaksud adalah media komunikasi, media adalah bentuk jamak
dari medium.
Medium komunikasi yaitu alat perantara yang sengaja dipilih komunikator untuk
mengantarkan pesannya agar sampai ke komunikan. Saluran komunikasi terbagi menjadi dua
yaitu:

1. Tatap Muka (face to face)


Komunikator menyampaikan isi pertanyaan yang berkaitan
dengan kepentingannya (aktivitas komunikasi) berupa pertemuan tatap
muka, forum, Diskusi panel, Rapat, Ceramah. Saluran pada komunikasi
tatap muka ini adalah lisan.
2. Dengan menggunakan Media
Media adalah alat atau sarana yang digunakan memindahkan pesan.
Media sendiri terbagi dua yaitu media massa dan non media massa. Media
massa terdiri dari media elektronik dan cetak. Sedangkan non media

massa yaitu Manusia seperti kurir atau massanger dan benda yaitu
elektronik dan non elektronik.
Dapat kita lihat bagan dari penggolongan saluran komunikasi
sebagai berikut.

To whom (komunikan)
Komunikan (penerima pesan) adalah manusia yang berakal budi, kepada siapa pesan
dari komunikator ditujukan.

10

Peran antara komunikator dan komunikan bersifat dinamis, saling bergantian. Dilihat
dari jumlah komunikator dan komunikan, maka proses komunikasi dapat terjadi sembilan
kemungkinan.

Berikut ini bagan penggolongan komunikan berdasarkan jumlah.

With what efect (efek)


Efek komunikasi yaitu pengaruh atau adanya perbedaan antara apa yang dipikirkan,
dirasakan dan dilakukan oleh penerima sebelum dan sesudah menerima pesan, dapat dalam
bentuk pengetahuan, sikap dan perilaku. Dengan kata lain pengaruh yang ditimbulkan pesan
dari komunikator dalam diri komunikan. Terdapat tiga tataran pengaruh dalam diri komunikan
yaitu:
1. Kognitif (seseorang menjadi tahu tentang sesuatu)
2. Afektif (sikap seseorang terbentuk, misalnya setuju atau tidak setuju
terhadap sesuatu)
3. Konatif (tingkah laku, yang membuat seseorang bertindak melakukan
sesuatu)

11

Unsur-unsur Pelengkap Komunikasi:


Umpan Balik: respon atau reaksi yang diberikan oleh penerima, dapat berupa
pendapat, komentator atau saran. Jenis-jenis feedback bisa dibagi seperti clarification,
paraphrase, reflections of feeling, summarization.
Lingkungan: situasi atau faktor-faktor yang dapat mempengaruhi jalannya komunikasi,
dalam bentuk lingk. fisik/jarak, sosial budaya, psikologi dan dimensi waktu (pagi, siang,
malam, atau dikaitkan dengan musim).

II.5 Peran unsur-unsur komunikasi dalam komunikasi


Ada satu contoh mengenai suatu contoh Komunikasi antara guru dengan muridnya.
Guru sebagai komunikator harus memiliki pesan yang jelas yang akan disampaikan kepada
murid atau komunikan.Setelah itu guru juga harus menentukan saluran untuk berkomunikasi
baik secara langsung (tatap muka) atau tidak langsung(media).Setelah itu guru harus
menyesuaikan topic/diri/tema yang sesuai dengan umur si komunikan,juga harus menentukan
tujuan komunikasi/maksud dari pesan agar terjadi dampak/effect pada diri komunikan sesuai
dengan yang diinginkan.
Dari contoh tersebut dapat disimpulkan bahwa unsur-unsur komunikasi itu berperan
sangat penting agar terjadinya kelancaran komunikasi yang sempurna.

12

BAB III
PENUTUP
III.1 Kesimpulan
Jadi dapat disimpulkan bahwa unsur-unsur komunikasi adalah komunikator, komunikan,
pesan, saluran dan efek. Unsur-unsur tersebut saling berkaitan dan merupakan satu kesatuan
yang tidak dapat dipisah-pisahkan lagi. Unsur-unsur komunikasi juga saling mempengaruhi satu
sama lain, apabila ada salah satu unsur yang tidak berfungsi, maka komunikasi tidak dapat
berjalan lancar.
III.2 Saran
Sebaiknya setiap pesan yang ingin disampaikan oleh komunikator kepada komunikan
layaknya memenuhi unsur-unsur komunikasi. Agar jalinan komunikasi tersebut berjalan lancar,
tepat sasaran dan pesan tersebut dapat tersampaikan dengan baik.

13

DAFTAR PUSTAKA
http://aqwam.staff.jak-stik.ac.id/files/d.-adaftiv-softskill.doc
http://blog.its.ac.id/larasarioneitsacid/2010/09/08/hello-world/
http://kompol.files.wordpress.com/2008/03/unsur-unsur-komunikasi-politik.ppt
http://pusatbahasa.depdiknas.go.id/kbbi/index.php
http://repository.binus.ac.id/content/N0742/N074216631.ppt
http://repository.binus.ac.id/content/O0062/O006236235.ppt
http://retno_ekawaty.staff.gunadarma.ac.id/Downloads/files/13716/PB.1.+Komunikasi
+%26+Konseling.ppt
http://www.lusa.web.id/unsur-unsur-komunikasi/
http://www.zorpia.com/kisyanov04/journal/1866459
http://www.contohskripsitesis.com/backup/Tugas%20Kuliah/Komunikasi%20bisnis.doc
Mulyana, Deddy Prof., Ilmu Komunikasi Suatu Pengantar. Bandung: PT Remaja
Rosdakarya, 2007

14

Anda mungkin juga menyukai