Anda di halaman 1dari 41

UNIVERSAL

PRECAUTION
( U P )
=
KEWASPADAAN
UNIVERSAL
( K U )
Dr I Gede Ardita SpB
06 Maret 2007

Kewaspadaan Universal
Semua upaya
Pencegahan penularan penyakit
Ditularkan lewat darah atau
cairan tubuh
Di pelayanan kesehatan

AGENT

HOST

ENVIRONMENT

INFEKSI

MASYARAKAT

PASIEN

PETUGAS

LINGK. RS

KENAPA PERLU
KEWASPADAAN UNIVERSAL

Kecelakaan kerja pada petugas


Resiko penularan :
PASIEN

PASIEN

PASIEN

PETUGAS

PASIEN

PENGUNJUNG

MASYARAKAT

PENYULUHAN MASYARAKAT
Pengaturan jam berkunjung
Pengaturan pembatasan pengunjung
Pembatasan penunggu pasien

PETUGAS KESEHATAN

UPAYA PELAKSANAAN K U
Memahami Kewaspadaan Universal
Mengurangi prosedur yang tak perlu
Peralatan yang memadai
Peralatan pelindung diri
Ketersediaan air bersih
Pembinaan & pengawasan
Buku pedoman

PELAKSANAAN K-U

1. Cuci tangan
2. Alat pelindung diri ( APD )

a. Goggle
b. Masker
c. Tutup kepala
d. Sarung tangan
e. Syort
f. Baju operasi
g. Sepatu
3. Pengelolaan alat
4. Pengelolaan limbah / sampah

CUCI TANGAN

Sebelum melakukan prosedur invasif.


Sebelum melakukan asuhan khusus
pada pasien
Sebelum dan sesudah merawat luka.
Setelah tindakan tertentu , tangan
diduga tercemar.
Setelah menyentuh benda yang
mungkin terkontaminasi.
Setiap kontak dengan pasien.

CARA MENCUCI TANGAN

A. KEPERLUAN RUTIN

( teknik dasar ):
Lepaskan semua perhiasan di

tangan.
Gosok seluruh permukaan kulit
minimal 10 detik.
Dibilas dengan air mengalir.
D ikeringkan dengan lap bersih

B. KEPERLUAN OPERASI
( surgical scrub ) :
1.
2.
3.
4.
5.
6.

Basahi dengan air


Pakai sabun antiseptik
Gosok antara telapak tangan
Gosok punggung tangan
Gosok sela2 jari
Jari2 tangan ditekuk, ka dan ki
saling terkait

6. Ibu jari digosok secara berputar


8. Gosok telapak tangan dengan
ujung jari
9. Gosok pergelangan tangan secara
berputar,sampai ke siku.
10. Bilas dengan air mengalir, tangan
diatas.
11. Keringkan dengan lap steril
12. Posisi tangan diatas
13. Pakai baju operasi

APD
a.
b.
c.
d.
e.
f.
g.

Goggle
Masker
Tutup kepala
Sarung tangan
Syort
Baju operasi
Sepatu

MEMAKAI SARUNG TANGAN


BEDAH

MELEPAS SARUNG TANGAN


BEDAH

PENGELOLAAN ALAT

1. DEKONTAMINASI
2. PENCUCIAN / PEMBILASAN
3. DISINFEKSI / STERILISASI

DEKONTAMINASI

Adalah tindakan awal sebelum alat


dicuci, sehingga aman bagi petugas
pembersih / pencuci.
Dapat membunuh virus.
Petugas pakai sarung tangan
Alat2 direndam dlm cairan chlorin 0,5%
selama 10 menit.
Alat yg tdk dpt direndam, dicuci dengan
chlorin 0,5%.

PENCUCIAN DAN PEMBILASAN

Adalah proses fisik utk menghilangkan


darah,cairan tubuh atau benda asing
lainnya.
Pakai sarung tangan
Alat-alat dibersihkan dengan sikat
didalam air deterjen,
Dibilas dengan air.

DISINFEKSI

Adalah proses yang dapat


menghilangkan sebagian besar
mikroorganisme.
DTT (disinfeksi tingkat tinggi):
Menghancurkan seluruh
mikroorganisme ( tbc, jamur dan virus )
kecuali endospora.
Dengan merebus alat selama 20 mnt.
Dengan bahan disinfektan.

STERILISASI

Adalah proses yg dpt membunuh


mikroorganisme dan endospora
pada alat kedokteran.
Steril : keadaan bebas
mikroorganisme dan spora.

CARA STERILISASI :
Dengan panas-uap tekanan tinggi
( autoclaf )
Pemanasan kering ( oven electric )
Dengan larutan kimia ( sterlisasi dingin )

DEKONTAMINASI

CUCI DAN BILAS

terbaik

121C

DTT

OVEN

REBUS

121C,60

60
DINGINKAN

Bks 20
Tdk bks
30

Srg tangan, hati2 brg


tajam

STERILISASI

AUTOCLAF
106 KPA

10-20 m, klorin 0,5%

SIAP PAKAI

alternatif

KIMIAWI
Rendam
20

PENANGANAN
LIMBAH/SAMPAH MEDIS

TUJUAN :
1. Melindungi petugas
2. Mencegah penyebaran infeksi
3. Melenyapkan bahan2

berbahaya.

CARA :
1.
2.
3.
4.
5.

6.

Tempat sampah dpt dicuci,tertutup.


Kereta sampah tidak utk keperluan lain.
Pisahkan sampah terkontaminasi dan
tidak terkontaminasi.
Sampah tajam, dlm tempat yg tdk mdh
pecah.
Setelah dipakai,tempat sampah dicuci
dengan chlorin 0,5%,bilas dengan
air,secara teratur.
Sampah dibakar di incenerator, atau di
tanam.

Anda mungkin juga menyukai