10 Tanaman Hias Pembersih Udara
10 Tanaman Hias Pembersih Udara
Krisan (Chrysanthemum)
Chrysanthemum terdiri dari sekitar 200 jenis. Tanaman hias ini merupakan tanaman asli Asia dan timur
laut Eropa. Selain sebagai bunga hias yang populer, Chrysanthemum juga sangat baik dalam menyaring
benzena yang berasal dari cat, deterjen lem, dan plastik. Tanaman berbunga abadi ini berkembang di
bawah sinar matahari penuh dan tanah rata yang lembab.
Lidah mertua (Sansevieria trifasciata)
Lidah mertua (Sansevieria trifasciata) juga disebut sebagai tanaman ular, merupakan tanaman rumah
yang boleh jarang disiram. NASA menunjuknya sebagai salah satu tanaman hias terbaik. Lidah mertua ini
sangat baik untuk menyaring racun udara dalam ruangan termasuk nitrogen oksida dan formaldehid yang
ada pada kertas toilet, produk pembersih dan produk perawatan pribadi. Lidah mertua mempunyai getah
yang beracun.
Azalea (Rhododendron simsii)
Tanaman semak berbunga lambat yang tumbuh dan mekar di musim semi, merupakan tanaman asli Asia,
Amerika Utara dan Eropa. Karena mereka berkembang di tempat setengah teduh, sangat cocok sebagai
tanaman hias di dalam ruangan. Azalea membantu dalam menyerap formaldehida dalam isolasi kayu
lapis atau busa. Azalea juga dianggap tanaman beracun
Sri Gading (Dracaena fragrans)
Dracaena batang jagung (Dracaena fragrans), adalah semak dengan daun panjang mempunyai bunga
yang wangi berwarna putih atau merah muda. Bagus untuk menghias lorong-lorong dan sudut dalam
ruangan. Tanaman ini hanya membutuhkan cahaya yang sedikit dan bisa jarang disiram. Tanaman hias
ini dapat memurnikan udara, karena menyerap benzena, toluena dan xilena, dan racun udara lain yang
terkait dengan minyak dan pernis. Seluruh bagian tanaman beracun lebih baik dijauhkan dari anak-anak
dan hewan peliharaan.
Beringin Putih (Ficus benjamina)
Beringin Putih (Ficus benjamina), adalah sebuah tanaman hias topiary dari Asia Tenggara dan Australia.
Pertumbuhannya lambat dan lebih suka dengan sinar matahari yang terang parsial. Sebagai tanaman
topiary tentu bagus untuk dekorasi di dalam ruangan maupun di luar ruangan. Sebagai tanaman hias
dalam ruangan Beringin Putih bisa menyerap racun yang ada dalam furnitur dan karpet termasuk
benzena, xylene, formaldehida, amonia, dan trichloroethylene.
Tanaman ini dianggap punya potensi beracun untuk burung.