Nama: Benita Clarissa

NPM: 1406596321
Bapak Marketing Dunia adalah Philip Kotler. Beliau lahir pada tanggal 27 Mei 1931 di
Chicago. Philip Kotler menyatakan bahwa Marketing Mix merupakan seperangkat alat
pemasaran yang digunakan oleh perusahaan untuk terus menerus mencapai tujuan
pemasarannya di pasar sasaran. Mc Carthy dalam Kotler dan Keller mengklasifikasikan
Marketing Mix menjadi empat kelompok yang dikenal dengan 4P, yaitu Product, Price,
Place, Promotion
4P
Product
Price
Place
Promotion

Definisi
Produk adalah segala sesuatu yang dapat ditawarkan ke pasar untuk
memenuhi kebutuhan dan keinginan konsumen.
Harga adalah elemen dalam pemasaran yang tidak hanya menentukan
profitabilitas tetapi juga sinyal untuk mengkomunikasikan nilai
produk.
Place berarti menyediakan tempat yang cocok untuk produk agar
customer bisa mengaksesnya secara mudah dan nyaman.
Promotion adalah berbagai cara untuk menginformasikan, membujuk,
mengingatkan konsumen secara langsung maupun tidak langsung
tentang suatu produk atau brand yang dijual.

Setelah muncul internet, Mc Carthys 4P berubah dan bergeser menjadi Lauterns 4C,
yaitu customer value, cost, convenience, communication.
4P
Product

4C
Customer Value

Price

Cost

Place

Convenience

Promotion

Communication

Definisi
Perusahaan hanya menjual apa yang diinginkan
customer
Harga adalah salah satu cost yang dikeluarkan untuk
memenuhi kebutuhan. Banyak faktor yang
mempengaruhi cost. Cost tersebut akan terhitung
dalam cost of ownership.
Di era internet, orang-orang tidak perlu pergi ke suatu
tempat untuk memenuhi kebutuhannya. Oleh karena
itu, place menjadi kurang relevan dan menjadi
convenience. Convenience termasuk kemudahan
mencari produk, membeli produk, dan faktor-faktor
lainnya
Promotion bersifat manipulatif dari penjual sedangkan
communication bersifat kooperatif dari customer.
Communication dapat berupa iklan, public relation,
dan bentuk komunikasi lainnya.

Sumber:
https://asyachroni.wordpress.com/tag/philip-kotler/
http://www.brandba.se/blog/transforming-4p-into-4c-online

Mengapa Carrefour dan hipermarket lain bisa menjual barang dengan harga kompetitif
walaupun tempatnya strategis? TI bisa membuat apa?
Carrefour dan hipermarket lain membeli produk secara besar-besaran sehingga bisa
mendapatkan potongan harga lebih banyak sehingga bisa menjual barang dengan harga
kompetitif. TI bisa membuat sistem inventori untuk mengelola barang yang masuk dan
keluar.