Anda di halaman 1dari 1

LINGKAR KEPALA

Pada awal kehidupan anak, lingkar kepala merupakan pengukuran penting karena secara
tidak langsung mencerminkan ukuran dan perkembangan otak anak. Hal ini dikarenakan
sebagian besar pertumbuhan otak terjadi sebelum usia 2 tahun, dan garis pertumbuhan lingkar
kepala dapat digunakan sebagai indikator umum untuk kesehatan otak anak.
Lingkar kepala merupakan pengukuran pada bagian kepala anak yang paling besar.
Pengukuran ini biasanya dilakukan pada anak usia 0-3 tahun. Pengukuran harus dilakukan
dengan pita pengukur yang tidak elastic (tidak dapat ditarik). Pada saat mengukur, pita
dilingkarkan pada bagian terluas dari kepala anak, biasanya sekitar 1-2 ruas jari di atas alis pada
dahi bagian yang paling menonjol dari bagian belakang kepala anak. Pengukuran ini sebaiknya
dilakukan tiga kali dan pilih ukuran terbesar ke 0.1 cm terdekat.
Hasil pengukuran tersebut kemudian dibandingkan dengan standart atau indikator yang
digunakan secara umum yakni grafik pertumbuhan WHO. Dalam grafik pertumbuhan WHO,
terdapat lima kurva dengan rentang yang berbeda-beda. Kurva yang berada di tengah adalah nilai
median atau rata-rata. Kurva garis ini disebut juga persentil ke 50, sebab sebanyak 50 persen
anak-anak berada di atas median dan 50 persen anak-anak lainnya berada di bawah median.
Secara umum, anak-anak yang sehat berada di sekitar kurva median (persentil ke 50).
Pada grafik pertumbuhan lingkar kepala anak menurut umur, usia anak berada pada garis
horizontal (axis x) dan ukuran lingkar kepala anak (dalam cm) berada pada garis vertical (axis y).
Untuk menentukan alur grafiknya, tentukan usia anak pada bagian horizontal, kemudian tentukan
ukuran lingkar kepala anak berdasarkan hasil pengukuran yang telah dilakukan. Lalu, tarik garis
pada usia anak ke atas (vertikal) yang kemudian di sejajarkan dengan ukuran lingkar kepala yang
ditarik horizontal. Titik potong pada pertemuan garis itulah yang merupakan point pengukuran
lingkar kepala.
Pola grafik individu (anak) yang berada disekitar kurva median pada grafik pertumbuhan
lingkar kepala menunjukkan perkembangan otak yang normal. Sementara itu, anak-anak dengan
ukuran lingkar kepala dibawah -2SD atau kurang dari persentil 15 dianggap beresiko memiliki
kelainan microchepaly dan anak-anak dengan ukuran lingkar kepala di atas 2SD atau lebih dari
persentil 85 dianggap beresiko kelainan macrochepaly. Hal ini yang selanjutnya harus diperiksa
lebih lanjut kepada dokter yang dikarenakan adanya kemungkinan implikasi medis yang serius,
sebab lingkar kepala diasumsikan berfungsi sebagai indikator untuk perkembangan otak anak.

Sumber: http://www.orphannutrition.org/nutrition-best-practices/growth-charts/using-the-whogrowth-charts/

Anda mungkin juga menyukai